.

Rabu, 13 November 2019

Pencemaran air



PENCEMARAN AIR



 Oleh : Wida Ayu Amidah (@N17-WIDA)


ABSTRAK
Masalah pencemaran air di indonesia semakin tahun semakin meningkat. Pencemaran air adalah peristiwa maasuknya zat-zat atau komponen yang lainnya, yang menyebabkan kualitas air terganggu dan bahkan menurun. Pencemaran air bersumber dari beberapa hal yaitu limbah pertanian, limbah rumah tangga, dan limbah industri. Akibat daari pencemaran air yaitu dapat merusak ekosistem yang ada di dalam maupun di luar kehidupan air terganggu. Pencemaran air juga berdampak bagi kehidupan manusia. Namun pencemaran air dapat diatasi dengan berbagai cara, baik dari diri sendiri maupun dari instansi pemerintah.

KATA KUNCI : pencemaran air, penyebab pencemaran air, dampak pencemaran air, cara mengatasi pencemaran air

PENDAHULUAN
Air merupakan komponen lingkungan yang penting bagi kehidupan. Makhluk hidup di muka bumi ini tak dapat terlepas dari kebutuhan akan air. Air merupakan kebutuhan utama bagi proses kehidupan di bumi. Air yang relatif bersih sangat di butuhkan oleh manusia, baik untuk keperluan hidup sehari-hari, untuk keperluan industri, maupun untuk keperluan pertanian, dan lain sebagainya. Untuk mendapatkan air yang baik sesuai dengan standar tertentu, saat ini menjadi barang yang mahal, karena air sudah banyak tercemar oleh bermacam-macam limbah dari berbagai hasil kegiatan manusia. Sehingga secara kualitas, sumber daya air telah mengalami penurunan.

PERMASALAHAN
Sumber-sumber apa sajakah yang terjadi pada pencemaran air? Dampak apa saja yang terjadi pada pencemaran air?

PEMBAHASAN
Pengertian pencemaran air
Pencemaran air adalah masuknya atau dimasukannya makhluk hidup, zat, energi, dan komponen dan komponen lain ke dalam air oleh kegiatan manusia. Pencemaran air terjadi pada sumber-sumber air seperti, danau, sungai, lautan, dan air tanah yang disebabkan oleh aktivitas manusia.

Secara umum, sumber-sumber pencemaran air adalah sebagai berikut :
1.      Limbah pertanian
Limbah pertanian dapat mengandung polutan insektisida atau pupuk organik. Insektisida dapat mematikan biota sungai. Sedangkan pupuk organik yang larut di daalam air dapat menyuburkan lingkungan air (eutrofikasi). Karena air kaya akan nutrisi, gangggang dan tumbuhan air dapat tumbuh subur. Limbah pertanian lainnya dapat berupa pembakaran lahan dan pestisida.
2.      Limbah industri
Adanya sebagian limbah industri yang membuang limbahnya ke air. Macam polutan yang dihasilkan tergantung pada jenis industri. Beberapa polutan yaitu diantaranya polutan organik, polutan anorganik. Polutan organik sifatnya berbau busuk, sedangkan polutan anorganik sifatnya berbuih dan berwarna. Limbah industri lainnya dapat berupa sisa-sisa bahan bakar, bahan kimia cair maupun padatan.
3.      Limbah rumah tangga
Limbah rumah tangga yang cair merupakan sumber pencemaran air. Limbah rumah tangga cair seperti sisa sayur dan minyak yang terbawa oleh air parit, dan kemudian ikut aliran sungai. Adapun bahan anorganik seperti plastik, alumunium, botol. Limbah rumah tangga lainnya berupa limbah cair seperti MCK.

Dampak dari pencemaran air, yaitu :
1.      Dampak terhadap kehidupan biota air
Banyaknya zat pencemaran pada air limbah dapat menyebabkan menurunnya kadar oksigen yang terlarut dalam air. Sehingga mengakibatkan kehidupan dalam air membutuhkan oksigen serta mengurangi perkembangannya. Akibatnya, bakteri-bakteri pada mati, maka proses penjernihan air secara alamiah yang seharusnya terjadi pada air limbah menjadi terhambat.
2.      Dampak terhadap estetika lingkungan
Semakin banyaknya zat orgaanik yang dibuang ke lingkungan perairan, maka perairan tersebut akan semakin tercemar, dan biasanya ditandai dengan bau yang menyengat. Sehingga dapat mengurangi estetika lingkungan. Masalah lainnya, yaitu limbah minyak atau lemak yang dapat mengurangi estetika lingkungan.
3.      Dampak terhadap kesehatan
Peran air sebagai pembawa penyaakit menular diantaranya :
Air sebagai saraang insekta penyebar penyakit, air sebagai media untuk hidup vektor penyakit, air sebagai media untuk hidup mikroba pathogen.


KESIMPULAN
Air sebagai komponen lingkungan hidup akan mempengaruhi dan dipengaruhi oleh komponen lainnya. Air yang kualitasnya buruk akan mengakibatkan kondisi lingkungan hidup menjadi buruk, sehingga akan mempengaruhi kondisi kesehatan dan keselamatan manusia serta kehidupan makhluk hidup lainnya. Penurunan kualitas air akan menurunkan daya guna, hasil guna, produktivitas, daya dukung serta daya tampung dari sumber daya air yang pada akhirnya akan menurunkan kekayaan sumber daya alam. Air sebagai komponen sumber daya alam yang sangat penting maka harus dipergunakan dengan sebaik-baiknya. Hal ini berarti bahwa penggunaan air untuk berbagai manfaat dan kepentingan harus dilakukan secara bijaksana dengan memperhitungkan kepentingan generasi masa kini dan masa depan. Untuk itu air perlu dikelola agar tersedia dalam jumlah yang aman, baik kuantitas maupun kualitasnya, dan bermanfaat bagi kehidupan.

DAFTAR PUSTAKA
A Herlambang - Jurnal Air Indonesia, 2018
L Warlina - 2004 - rudyct.com
J Adack - Lex Administratum, 2013 - ejournal.unsrat.ac.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.