.

Minggu, 05 September 2021

Ruang Lingkup Ilmu Kimia

 Oleh : Adilah Nur Imani (@T31-Adilah) 


1. Abstrak

Tidak diragukan lagi bahwa zat kimia ada dimana-mana. Banyak zat kimia terjadi secara alami maupun diproduksi dengan proses tertentu. Ilmu kimia ini berkaitan dengan cara mencari tahu tentang gejala alam secara sistematis sehingga ilmu kimia bukan hanya penguasaan kumpulan pengetahuan yang berupa fakta-fakta, konsep-konsep, atau prinsip-prinsip saja tetapi juga merupakan suatu proses penemuan. Ilmu kimia ini diharapkan dapat menjadi wahana bagi individu untuk mempelajari diri sendiri, alam sekitar, dan pengembangan ilmu kimia itu sendiri lebih lanjut untuk kehidupan.

Oleh karena ilmu kimia temasuk kedalam rumpun ilmu pengetahuan alam maka ilmu kimia sangat erat hubungannya dengan kehidupan manusia sehari-hari. Lebih spesifik lagi, kita telah melakukan kontak langsung dengan bahan-bahan kimia, baik bahan kimia yang alami maupun bahan kimia buatan.

Kata kunci : ilmu, kimia, susunan, struktur, manusia.

 

2. Abstract

There is no doubt that chemicals are everywhere. Many chemicals occur naturally or are produced by certain processes. Chemistry is related to how to find out about natural phenomena systematically, so that chemistry is not only the mastery of a collection of knowledge in the form of facts, concepts, or principles vut also a process of discovery. Chemistry is expected to be a vehocle for individuals to learn about themselves, the environment, and further development of chemistry it self for life.

Because chemistry is included in the natural sciences, chemistry is closely related to everyday human life. More specifically, we have had direct contact with chemicals, both natural chemicals and artificial chemicals.

Keywords : science, chemistry, composition, structure, human.

 

3. Rumusan Masalah

1. Apa yang dibahas dalam ilmu kimia?

2. Siapa tokoh ilmuwan kimia yang terkenal?

3. Kapan ilmu kimia ditemukan?

4. Kenapa ilmu kimia penting dalam kehidupan?

5. Dimana saja ilmu kimia bisa diterapkan?

6. Bagaimana ilmu kimia masa kini dikembangkan?

 

4. Tujuan

1. Untuk mengetahui ruang lingkup ilmu kimia.

2. Untuk mengetahui bagaimana proses ilmu kimia ini ditemukan dan apa saja pendapat-pendapat mengenai ilmu kimia menurut para ilmuwan.

3. Untuk mengetahui kapan ilmu kimia ini mulai ditemukan.

4. Untuk dapat terus mengembangkan ilmu kimia demi kelangsungan hidup manusia yang terus bertambah maju.

5. Agar manusia senantiasa terus menemukan penemuan-penemuan maupun pengembangan ilmu kimia di berbagai bidang dalam kehidupan.

6. Agar ilmu kimia dapat diseimbangkan atau dikolaborasikan dengan perkembangan teknologi.

 

5. Pembahasan

Menurut Juwita (2017), bahwa ilmu kimia dikemukakan oleh Arab Jabir bin Hayyan (770-778M) ini adalah bagian ilmu pengetahuan alam yang mempelajari komposisi, struktur zat kimia, dan perubahan-perubahan yang dialami materi dalam proses-proses alamiah maupun dalam eksperimen yang direncanakan. Komposisi (susunan) zat menyatakan perbandingan unsur membentuk zat itu. Contohnya air dan etanol. Di dalam satu molekul air terdapat dua atom hidrogen dan satu atom oksigen, sedangkan dalam molekul etanol terdapat dua atom karbon, enam atom hidrogen, dan satu atom oksigen. Dengan demikian, rumus senyawa air dan etanol adalah H2O dan C2H5OH. Ilmu kimia juga membahas tentang :

1. Susunan dan strukturnya,

2. Sifatnya,

3. Perubahannya, dan

4. Energi yang menyertai perubahannya.

Misalkan kita membahas “air”. Maka secara sederhana yang dipelajari oleh ilmu kimia mengenai air adalah :

1. Bagaimana atom-atom hidrogen dan oksigen tersusun dalam sebuah molekul air dengan membentuk struktur molekul.

2. Bagaimana sifat-sifat air dihubungkan dengan susunan dan struktur tadi.

3. Perubahan apa yang terjadi pada air.

4. Seberapa besar energi yang dihasilkan atau diserap pada perubahan tersebut.

Menurut Suyarman D., Listiyaningsih A. (2012), bahwa terlepas dari isi dan pembahasan mengenai ilmu kimia, ilmu kimia juga sangat berkaitan dengan ilmuwan berjasa. Seperti 10 tokoh ilmuwan kimia yang terkenal dan teori-teorinya :

1. Jhon Dalton (1766-1844)

Menyatakan bahwa materi terdiri atas atom yang tidak dapat dibagi lagi.

2. Amadeo Avogadro (1776-1856)

Ilmuwan dari Italia ini mencetuskan Hukum Avogadro melalui hipotesisnya, bahwa “pada tekanan dan suhu yang sama, gas-gas yang bervolume sama memiliki jumlah partikel yang sama”.

3. Humphry Davy (1778-1829)

Humphry dikenal sebagai perintis elektrolisis dari hasil penelitiannya.

4. James Prescott Joule (1818-1889)

Seorang ilmuwan yang merumuskan hukum kekekalan energi, yaitu “energi tidak dapat diciptakan ataupun dimusnahkan”.

5. Jhon Tyndall (1820-1893)

Ilmuwan Inggris ini mengemukakan peristiwa penghamburan cahaya oleh partikel koloid yang dikenal dengan Efek Tyndal.

6. Friedrich Kekule (1829-1896)

Dikenal sebagai dewa cincin karena berhasil mengungkapkan bagaimana enam atom karbon molekuler benzena berikatan dengan enam atom hidrogen.

7. Sir William Crookes (1829-1919)

Ilmuwan Inggris ini mengemukakan bahwa sinar katode merukanan partikel-partikel yang bermuatan negatif memiliki massa dan dimiliki oleh semua materi.

8. Dmitri Ivanovich Mendeleyev (1834-1907)

Ahli kimia dari Rusia yang menciptakan sistem periodik tidak berdasarkan peningkatan “bilangan atom”.

9. Henri Louis Le Chatelier (1850-1930)

Seorang ahli kimia dari Prancis yang mengemukakan “jika terhadap sesuatu yang dilakukan aksi tertentu, maka akan bergeser untuk menghilangkan pengaruh aksi tersebut”.

10. Svante Arrhenius (1859-1927)

Seorang ilmuwan Swedia yang mengemukakan bahwa senyawa dalam larutan dapat terurai menjadi ion-ionnya dan kekuatan asam dalam larutan aqua tergantung pada konsentrasi ion-ion hidrogen didalamnya.

Selain ilmu kimia ini dapat kita pelajari di sekolah formal, ternyata ilmu kima juga sangat erat kaitannya dengan kehidupan kita sehari-hari. Dengan belajar ilmu kimia kita dapat memahami dunia sekitar. Contohnya kita dapat mengetahui kenapa cuka itu bersifat asam dan kenapa sabun itu bersifat basa. Ilmu kimia dalam kehidupan kita sangat berperan penting dalam berbagai bidang. Seperti :

1. Bidang kesehatan, misalnya penggunaan obat-obat dalam dunia medis.

2. Bidang pertanian, misalnya penggunaan pupuk untuk tanaman.

3. Bidang Geologi, berperan dalam mempelajari kandungan material bumi.

4. Bidang penyelesaian masalah global, seperti krisis energi yang tengah kita hadapi.

Dengan adanya keterkaitan manusia dengan ilmu kimia maka di zaman yang modern ini ilmu kimia sudah sangat berkembang dengan pesat. Ilmu kimia banyak dikembangkan melalui kolaborasi dengan ilmu lain seperti ilmu komputer yang menghasilkan kimia komputasi dan masih banyak lagi ilmu kimia yang dikembangkan menggunakan alat-alat canggih.

 

6. Kesimpulan dan Saran

Ilmu kimia adalah ilmu yang mepelajari tentang susunan, struktur, sifat, perubahan, serta energi yang menyertai perubahan suatu materi. Ilmu kimia ditemukan oleh Arab Jabir bin Hayyan pada 770-778M. Selain itu juga pada masa lampau, banyak ilmuwan-ilmuwan yang telah berjasa dan mengemukakan pendapat serta konsepnya mengenai ilmu kimia ini. Banyak zat kimia terjadi secara alamiah maupun diproduksi dengan proses tertentu. Oleh karena ilmu kimia termasuk kedalam rumpun ilmu pengetahuan alam maka ilmu kimia sangat erat hubungannya dengan kehidupan manusia sehari-hari. Sadar ataupun tidak, kita telah melakukan kontak langsung dengan bahan-bahan kimia. Ilmu kimia dapat diterapkan dalam bidang kesehatan seperti penggunaan obat-obatan dalam dunia medis, bidang pertanian seperti penggunaan pupuk pada tanaman, bidang geologi yang berperan dalam mempelajari kandungan material bumi, sampai penyelesaian global yang tengah kita hadapi. Oleh karena itu, dengan seiring berkembangnya zaman, ilmu kimia sudah dapat dikembangkan maupun dikolaborasikan dengan ilmu teknologi terkini.


Daftar Pustaka

Asworo Y.D. 2020. Chemistry. Jakarta: MAN 10 Jakarta. Dalam https://bdkjakarta.kemenag.go.id/berita/chem-is-try. (diunduh pada 5 September 2021).

Hernani. Dasar-dasar Ilmu Kimia. Peki4101/Modul 1.  Dalam http://repository.ut.ac.id/4548/1/PEKI4101-M1.pdf. (diunduh pada 3 September 2021).

Iskandar H. 2017. Kimia dalam Kehidupan. Jakarta: Kemendikbud Dirjen Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat Direktorat Pembinaan Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan. Dalam file:///C:/Users/Agisna/Downloads/Modul_Kimia_M-1_Paket_C_Kimia_dalam_Kehidupan_indd1.pdf. (diunduh pada 5 September 2021).

Ismunandar. 2013. Pengenalan Kimia Dasar. Bandung: ITB. Dalam https://www.youtube.com/watch?v=uTQuf-Wqguk. (diunduh pada 2 September 2021).

Juwita, Ratulani. 2017. Kimia Dasar. Padang: STKIP PGRI Sumatera Barat. Dalam http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/3855/1/Kimia%20Dasar-Ratulani.pdf. (diunduh pada 3 September 2021).

Suyarman D., Listiyaningsih A. 2012. 10 Tokoh Ilmuwan yang Terkenal. Banten: SMAN 1 Gunung Kencana. Dalam https://sman1gunungkencana.sch.id/index.php?id=artikel&kode=26. (diunduh pada 4 September 2021).


7 komentar:

  1. @T19-Aldi
    Isi sudah bagus, namun terdapat ketidakrataan kaidah pemparagrafannya.

    BalasHapus
  2. @T14-Winda

    penulisan artikel sudah bagus dan jelas. Namun, dalam bagian kesimpilan dan saran saya belum melihat saran yang tertulis, hanya ada kessimpulan.

    BalasHapus
  3. @T23-Rahel

    artikel sudah sangat baik, tapi penulisan kalimat dalam tanda kutip diawali dengan huruf kapital.

    BalasHapus

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.