.

Sabtu, 06 Agustus 2016

PENCEMARAN KUALITAS AIR WADUK DURIANGKANG AKIBAT LIMBAH INDUSTRI DAN DOMESTIK

Limbah adalah buangan yang dihasilkan dari suatu proses produksi baik industri maupun domestik (rumah tangga). Di mana masyarakat bermukim, di sanalah berbagai jenis limbah akan dihasilkan. Ada sampah, ada air kakus (black water), dan ada air buangan dari berbagai aktivitas domestik lainnya (grey water).

1.      LIMBAH INDUSTRI
Air limbah industri  yang dihasilkan dipengaruhi  oleh luasan penggunaan lahan serta kebutuhan akan air bersih.  Dalam penelitiannya penggunaan air bersih tersebut diasumsikan bahwa faktor air limbah industri adalah 0,80. Lahan yang dialokasikan untuk penggunaan industri dalam sistem DAS Duriangkang yaitu Kawasan Industri Batamindo. Pada umumnya industri yang sedikit menggunakan yaitu pada industri elektronika, komponen elektronika (komputer, TV, AC, refigerator),Kemasan. Parameter kualitas air limbah industri yang dijadikan sebagai indikator pencemaran ádalah kandungan COD yaitu banyaknya oksigen yang dibutuhkan untuk mengoksidasi bahan-bahan ganik yang terdapat dalam air atau air limbah dengan menggunakan bahan kimia. (Hariyadi, R. 2006)
COD adalah jumlah oksigen (mg O2) yang dibutuhkan untuk mengoksidasi zat-zat organis yang ada dalam 1 liter sampel air, dimana pengoksidasi K2,Cr2,O7 digunakan sebagai sumber oksigen (oxidizing agent) (G. Alerts dan SS Santika, 1987).

COD adalah jumlah oksigen yang diperlukan agar bahan buangan yang ada dalam air dapat teroksidasi melalui reaksi kimia baik yang dapat didegradasi secara biologis maupun yang sukar didegradasi. Bahan buangan organic tersebut akan dioksidasi oleh kalium bichromat yang digunakan sebagai sumber oksigen (oxidizing agent) menjadi gas CO2 dan gas H2O serta sejumlah ion chrom. Reaksinya sebagai berikut :
HaHbOc + Cr2O72- + H+ → CO­+ H2O + Cr3+
Jika pada perairan terdapat bahan organic yang resisten terhadap degradasi biologis, misalnya tannin, fenol, polisacharida dansebagainya, maka lebih cocok dilakukan pengukuran COD daripada BOD. Kenyataannya hampir semua zat organic dapat dioksidasi oleh oksidator kuat seperti kalium permanganat dalam suasana asam, diperkirakan 95% - 100% bahan organic dapat dioksidasi.
Nilai COD pada perairan yang tidak tercemar biasanya kurang dari 20 mg/L, sedangkan pada perairan tercemar dapat lebih dari 200 mg/L dan pada limbah industri dapat mencapai 60.000mg/(UNESCO,WHO/UNEP, 1992).

2.      LIMBAH DOMESTIK
Dalam penelitianya kebutuhan air pada lahan domestik untuk memenuhi memenuhi kebutuhan untuk sektor pemukiman, jasa perkotaan, pariwisata, dan fasilitas umum. Parameter kualitas air limbah domestik yang dijadikan sebagai indikator pencemaran adalah kandungan BOD 5 (biological oxygen demand), yaitu jumlah oksigen terlarut yang dibutuhkan oleh mikroorganisme untuk meng-oksidasi bahan-bahan organik dalam air limbah secara biologis. Dalam  penelitiannya mengindikasikan bahwa kandungan BOD5 dari air limbah domestik berbanding lurus dengan penggunaan lahan domestik dalam sistem DAS Duriangkang. Meningkatnya beban pencemaran air limbah domestik sangat terkait dengan meningkatnya debit air limbah domestik yang dihasilkan.Berdasarkan hasil kajian menunjukan bahwa meningkatnya debit air limbah domestik sangat terkait dengan meningkatnya permintaan akan air bersih. Dari kondisi tersebut dapat diindikasikan bahwa meningkatnya beban pencemaran air limbah domestik sangat terkait dengan meningkatnya penggunaan lahan domestik dengan berbagai aktivitasnya dalam sistem DAS Duriangkang. (Hariyadi, R. 2006)
BOD menunjukkan jumlah oksigen yang dikosumsi oleh respirasi mikro aerob yang terdapat dalam botol BOD yang diinkubasi pada suhu sekitar 20 °C selama lima hari, dalam keadaan tanpa cahaya (Boyd,1998). Air yang bersih 15 adalah yang BOD nya kurang dari 1 mg/latau 1 ppm, jika BOD nya diatas 4ppm, air dikatakan tercemar.


Daftar Pustaka

Hariyadi, R. 2006. Pengaruh Pencearan Limbah Industri Dan Domestik Terhadap Kualitas Air Waduk Duriangkang. J.Tek.Ling. Jakarta.  Volume 7 No.3 Halaman 271-276
Anonim, 2011. Chemical Engineering

Anonim, 2013. Pengetahuan Kimia




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.