.

Minggu, 11 Februari 2018

Pengaruh Polusi Udara Terhadap Tingkah Laku Manusia


Oleh : Agus Rahman Saleh (@F16-Agus)

Abstrak : Pencemaran udara berpengaruh terhadap kesehatan manusia itu sudah pasti. Namun, apakah benar pencemaran udara berpengaruh terhadap tingkah laku manusia?.  Penelitian terbaru menunjukkan bahwa mereka yang tinggal di negara yang tingkat pencemaran udara nya tinggi cendrung berbohong lebih tinggi dari pada mereka yang tinggal di negara yang tingkat pencemaran lingkungan nya rendah. 


Kata kuci : pencemaran, udara, manusia

Menurut dailymail dalam national geographic menjelaskan bahwa pada kota-kota berpolusi, tingkat kriminalitasnya tinggi. Hasilnya pun tetap sama setelah memperhitungkan faktor lainnya seperti jumlah populasi, penegak hukum, distribusi ras, tingkat kemiskinan dan pengangguran.
Setelah serangkaian percobaan, para ilmuwan menemukan hubungan langsung antara pencemaran udara dan tingkah laku. Mereka meminta partisipan untuk ‘membayangkan’ polusi.
Pada salah satu eksperimen, 256 partisipan melihat foto pemandangan yang penuh dengan polusi udara dan yang bersih. Para peneliti meminta mereka membayangkan bagaimana rasanya tinggal, berjalan-jalan, dan menghirup udara di sana.
Hasilnya menunjukkan bahwa partisipan yang membayangkan tinggal di wilayah dengan pencemaran udara yang tinggi, berbohong lebih sering dibanding mereka yang hidup di area bersih.
Menurut Hidayat (2017) pencemaran udara pemicu nya sangat beragam, begitu pula dampak yang ditimbulkan nya dan solusi yang harus ditempuh, mulai dari kasus asap rokok dan perokok pasif sampai pemanasan global dan efek rumah kaca. Ada beberapa kesamaan dalam solusinya, misalnya bagaimana mempengaruhi “pelaku” pencemaran udara supaya dengan kesadarannya berhenti dari kebiasaan buruknya. Solusi pencemaran udara merupakan perpaduan antara solusi teknologi, hukum dan perundang undangan dan perubahan kebiasaan manusia.
Pada dua eksperimen tambahan, para partisipan melihat foto Beijing dengan pemandangan penuh polusi dan yang bersih. Mereka lalu menuliskan pendapat jika tinggal di sana.
Partisipan yang menulis tentang lokasi pencemaran udara, terlibat lebih sering dalam perilaku yang tidak etis dibanding mereka yang menceritakan tentang wilayah bersih. Mereka juga mengekspresikan rasa cemas pada tulisannya.
“Penelitian kami menyatakan bahwa polusi udara tidak hanya merusak kesehatan fisik saja, tapi juga bisa mencemari moralitas mereka,” kata dr. Jackson Lu, pemimpin studi tersebut (dailymail dalam national geographic).

Daftar Pustaka 

Hidayat, Atep Afia., Kholil, Muhammad. 2017. Kimia Industri dan Teknologi Hijau. Jakarta: Pantona Media

Anonim. 2018. Polusi Udara Juga Mempengaruhi Tingkah Laku Manusia. https://nationalgeographic.co.id/berita/2018/02/polusi-udara-juga-mempengaruhi-tingkah-laku-manusia. Diakses pada 11 Februari 2018.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.