.

Kamis, 23 Januari 2020

PENCEMARAN UDARA



Disusun oleh:Andi Muhamad Iskandar (@P16-Andi)

ABSTRAK

Tidak dapat di pungkiri bahwasanya udara adalah salah satu komponen penting yang harus di jaga. Hal ini karena semua makhluk hidup membutuhkannya. Namun, semakin kesini, tentu saja udara tidak lagi jernih seperti dulu. Hal ini terjadi karena ada yang di sebut dengan pencemaran udara. Padahal, udara yang tidak sehat atau tidak baik akan berdampak buruk bagi kehidupan. Dalam hal ini, mengenal lebih jauh tentang pencemaran udara merupakan salah satu aspek penting yang perlu Anda ketahui pula. Apalagi mengingat efek buruk yang bisa di timbulkannya.

Kata kunci : pencemaran udara


I. PENDAHULUAN

Bumi merupakan salah satu planet yang unik karena satu-satunya yang memiliki unsur hidup terlengkap di galaksi bima sakti. Salah satu makhluk hidup yang tinggal di bumi adalah manusia. Manusia dan bumi memiliki hubungan yang sangat erat. Hal ini dikarenakan manusia satu-satunya makhluk hidup yang memiliki akal sehingga manusia mampu memanfaatkan sumber daya bumi secara maksimal sesuai kebutuhan hidupnya. Seiring berjalanannya waktu terjadi perubahan-perubahan pada bumi akibat aktivitas manusia maupun aktivitas bumi itu sendiri. Salah satu yang menjadi topik hangat untuk diperbincangkan adalah pencemaran udara.


II. PEMBAHASAN

2.1. Pengertian pencemaran udara

Pencemaran udara adalah kehadiran satu atau lebih substansi fisik, kimia, atau biologi di atmosfer dalam jumlah yang dapat membahayakan kesehatan manusia, hewan, dan tumbuhan, mengganggu estetika dan kenyamanan, atau merusak properti.
Pencemaran udara dapat ditimbulkan oleh sumber-sumber alami maupun kegiatan manusia. Beberapa definisi gangguan fisik seperti polusi suara, panas, radiasi atau polusi cahaya dianggap sebagai polusi udara. Sifat alami udara mengakibatkan dampak pencemaran udara dapat bersifat langsung dan lokal, regional, maupun global.


2.2. Sumber Pencemaran Udara

Secara garis besar, ada dua sumber pencemaran udara yang bisa terjadi. Yang pertama adalah sumer alamiah dan yang kedua adalah sumber buatan manusia. Keduanya sebenarnya sama-sama sulit untuk di atasi. Sedangkan untuk keterangan lebih lanjutnya adalah sebagai berikut.

1. Sumber alamiah

Pencemaran udara secara alamian, tentu saja di atas kewenangan manusia untuk bisa mencegahnya. Dalam hal ini pencemaran terjadi secara alami dan ada banyak faktor yang bisa menyebabkannya. Diantara faktor-faktor tersebut adalah adanya letusan gunung berapi, munculnya gas beracun kepermukaan bumi, di sebabkan oleh tanaman tertentu, dan masih banyak lagi

2. Sumber buatan manusia

Sumber alamiah tentu saja terjadi secara alami dan tidak bisa di elakkan kedatangannya. Namun, ada juga sumber yang di sebabkan oleh perbuatan manusia sendiri. Dalam hal ini sumber buatan manusia sangatlah banyak dan sudah menjadi kebiasaan yang di anggap biasa. Oleh karena itulah sumber ini juga semakin kesini semakin sulit untuk diatasi.


2.3. Penyebab Pencemaran Udara

Dari dua sumber yang telah di sebutkan, tentu saja bisa di tarik berbagai macam penyebab pencemaran udara yang terjadi di atmosfer. Nah, untuk mengenal beberapa diantaranya, pembahasannya ada di bawah ini.

1. Asap kendaraan bermotor yang menyebabkan polusi

Melihat perkembangan teknologi yang semakin pesat, tentu saja tidak heran jika saat ini kendaraan bermotor sudah menjadi salah satu barang yang wajib di miliki setiap orang. Di jalanan, saat ini kendaraa bermotor sudah banyak di temui. Namun, perlu Anda ketahui bahwas asap kendaraan bermotor ini bisa menyebabkan polusi dan dengan jumlah yang banyak, udarapun akan tercemar.

2. Pembangkit listrik

Tidak dapat di pungkiri, meski sudah masuk era modern, saat ini masih banyak pemangkit listrik konvensional yang menggunakan bahan kurang ramah lingkungan. Katakan saja seperti gas, minyak maupun batubara. Nah, ketka bahan bakar yang menjadi gas ini pembakarannya tidak sempurna, ketika menyebar di udara, maka bisa menimbulkan efek yang cukyp berbahaya.

3. Berasal dari abu polutan gunung berapi

Di Indonesia, gunung berapi yang masih aktif tentu saja sangat banyak jumlahnya. Dalam hal ini ketika terjadi letusan gunung berapi, bisa jadi stabilitas udara di wilayah bersangkutan pun akan terganggu. Udara yang beredar pun menjadi tidak sehat untuk di hirup. Namun faktor yang satu ini merupakan salah satu faktor alami yang tentu cukup sulit di hindari.

4. Limbah asap industri atau pabrik

Penyebab pencemaran udara yang terbesar tidak lain adalah yang satu ini, yakni limbah pabrik. Di berbagai negar, tentu saja ada banyak sekali pabrik yang berdiri.Sedangkan limbah asap pabrik tentu saja tidaklah sedikit. Padahal, limbah asap indursti ini bukahlah udara yang baik.

5. Limbah pertanian

Tidak hanya pebrik, sebenarnya limbah pertanian juga bisa berdampak pada pencemaran udara. Hal ini karena mengingat banyaknya penggunaan pupuk dan bahan-bahan kimia untuk menunjang hasil panen pertanian.Nah, selain tidak baik untuk tanah, sebenarnya ini juga tidak baik untuk udara karena bisa mengakibatkan pencemaran pula apabila penggunaannya terlalu berlebihan.

6. Berbagai kegiatan pertambangan

Jika berbicara Indonesia, tentu saja cukup banyak di temui yang namanya industri pertambangan. Namun, lebih jelasnya industri ini bisa juga mengakibatkan pencemaran udara. Penyebab utamanya adalah, ketika mineral dari perut bumi di ambil, maka polutan pun bbisa muncul. Pertambangan ini bisa juga menimbulkan berbagai efek negatif, utamanya dalam proses pengeboran.

7. Aktivitas rumah tangga

Untuk penyebab yang satu ini mungkin memang cukup meragukan. Namun tidak dapat di pungkiri bahwa berbagai aktivitas rumah tangga tidak bisa juga di anggap sepele. Mungkin intensitasnya tidaklah banyak, namum tetap saja berpengaruh. Beberapa contohnya adalah seperti pembakaran sampah yang masih sembarangan dan lain sebagainya.

8. Kebakaran hutan

Salah satu kejadian alam yang sangat fatal dan sulit untuk di tanggulagi adalah kebakaran hutan ini. Apalagi mengingat penyebabnya sering tidak dapat di duga. Namun ketika menimbulkan asap yang terlalu banyak tentu saja akan sangat mudah berakibat pada yang namanya polusi. Selain polusi sendiri, kebakaran hutan juga akan berdampak pada alam. bisa berujung longsor maupun banjir.


2.4. Dampak Pencemaran Udara

Karena banyak penyebab yang bisa menimbulkan pencemaran udara, tentu saja ada banyak dampak pula yang bisa di timbulkan. Dampak-dampak ini pun tidak bisa di sepelekan. Nah, diantara dampak dari pencemaran udara yang perlu Anda ketahui adalah sebagai berikut.

1. Gangguan kesehatan

Sebagaimana di katakan sebelumnya, udara adalah salah satu komponen terpenting dalam kehidupan makhluk hidup. Untuk bisa tetap bertahan hidup semua makhluk akan menghirupnya. Namun, jika udaranya tidak layak, tentu saja ini akan berujung pada berbagai gangguan kesehatan. Banyak orang yang terlalu sering menghirup udara kotor mengalami berbagai penyakit parah.

2. Dampak ekonomi

Mungkin masalah kesehatan menjadi dampak yang sangat mudah untuk di perkirakan. Namun, siapa sangka bahwa pencemaran ini akan berakibat pula pada masalah ekonomi. Hal ini di pengaruhi oleh produktivitas setiap orang sendiri. Ketika mereka merasa tidak nyaman karena kondisi udara dan produktivitas berkurang, maka akan menimbulkan masalah ekonomi baik pribadi maupun negara.

3. Dampak pada aktivitas pertanian

Jika manusia sangat membutuhkan udara, maka begitu juga dengan tumbuhan. Di sini tumbuhan pun memerlukan udara yang sehat untuk bisa tetap tumbuh dan berkembang. Namun, dengan tidak sehatnya kondisi udara akibat pencemaran udara, maka akan mengganggu aktivitas tumbuhan hingga pertanian. Sedangkan salah satu contohnya adalah dalam proses fotosintesis.

4. Hujan asam

Dalam pengertiannya telah di sebutkan bahwasanya pencemaran udara tidak lain adalah bercampurnya berbagai zat dengan udara. Nah, zat yang berterbangan ini nantinya tidak tahu akan di bawa kemana dan menuju awan. Namun beberapa zat yang sensitif ketika bertemu dengan air akan berubah menjadi asam. Pada akhirnya akan timbul yang namanya hujan asam.

5. Kerusakan lapisan ozon

Jika pencemaran udara terjadi terus menerus, maka tidak bisa di pungkiri jika pada akhirnya pun akan sangat berdampak pada yang namanya lapisan ozon. Apalagi mengingat banyak zat kimia berbahaya yang ikut mencemari. Padahal lapisan ozon ini sangat berguna untuk melindungi dari ganasnya sinar matahari sehingga kerusakannya akan sangat di sayangkan.

6. Efek rumah kaca

Saat ini efek rumah kaca sudah hampir di rasakan setiap manusia. Hal ini karena CFC sudah sangat menumpuk di berbagai permukaan atmosfer. Padahal efek rumah kaca ini bukanlah hal yang baik. Pada akhirnya, efek rumah kaca bisa mengakibatkan sinar UV Dan radiasi di pantulkan secara besar-besaran kembali ke permukaan bumi.


2.5. Cara menanggulangi pencemaran udara

Mengingat betapa berbahayanya pencemaran udara yang terjadi di sekitar Anda, tentu saja sangat penting untuk menanggulanginya. Dalam hal ini ada banyak hal yang bisa Anda lakukan untuk penanggunalan tersebut. Dan diantaranya adalah sebagai berikut.

1. Pendidikan cinta alam dan lingkungan

Agar pencemaran udara bisa di tanggulangi, maka semua komponen masyarakat harus ikut serta dalam prosesnya, Oleh karena itu pendidikan tentang cinta alam dan lingkungan sangat di perlukan, Terutama bagi mereka yang masih dalam proses pendidikan. Hal ini karena beberapa tahun kedepan, merekalah yang akan melindungi dan menjaga permukaan bumi ini.

2. Penguatan hukum dan peraturan

Tidak semua orang bisa tersaradarkan diri hanya lewat pendidikan saja. Kadangkala, bisa jadi takutnya seseorang adalah pada hukum dan peraturan. Oleh karena itu, adakalanya hukum tentang pencemaran udara harus di kuatkan. Hal ini sangat penting demi menjaga kesehatan lingkungan terutama udara yang setiap hari terus di butuhkan.

3. Pengawasan perusahaan industri

Dalam penyebab pencemaran udara, telah di sebutkan bahwasanya aktivitas industri sangat banyak menyebabkan pencemaran. Dalam hal ini, untuk menanggulanginya, maka harus di lakukan pengawasan yang tinggi pada setiap perusahaan industri. Dengan bagitu, plimbah udara berbaha kimia yang terlalu berlebihan bisa di hindarkan dari bumi.

4. Pengurangan bahan penghasil polutan

Ada banyak sekali bahan yang bisa menghasilkan polutan di muka bumi ini. Oleh karena itu, dalam penanggulangan pencemaran udara, bahan-bahan seperti ini harus mulai di hindari. Katakan saja contohnya seperti pembakaran sampah yang bisa menghasilkan pencemaran tinggi. Nah, aktivitas seperti inilah yang perlu di kurangi dan di atur kembali untuk menujang usaha penanggulangan.

5. Penggunaan bahan-bahan ramah lingkungan

Selain mengurangi polusi, jangan lupa juga untuk memperbaiki sistem kehidupan. Saat ini setiap orang tentu saja sudah sangat akrab dengan bahan-bahan yang tdiam ramah lingkungan. Nah, pola hidup seperti inilah yang harus di perbaiki. Mulai sekarang penggunaan bahan-bahan ramah lingkungan harus di tekankan karena akan sangat berharga.

6. Penghijauan lahan

Tidak dapat di pungkiri, udara yang bersih tentu saja berasal dari tumbuhan penghasil oksigen yang mencukupi. Oleh karena itu, banyak yang menekankan untuk melakukan penghijauan lahan. Hal ini pun akan sangat bermanfaat untuk mengatasi pencemaran udara. Semakin banyak pohon di sekitar kita, maka akan semakin banyak udara bersih yang tersebar di bumi.


III. KESIMPULAN

Pencemaran udara merupakan masalah yang membutuhkan perhatian khusus. Masalah ini tak hanya berdampak pada lingkungan, namun juga berdampak bagi keberlangsungan makhluk hidup, terlebih akan berpengaruh langsung terhadap kesehatan manusia.

Partikel-partikel kecil, radikal bebas, dan zat beracun lainya yang terbawa dalam polutan akan menimbulkan masalah kesehatan yang serius apabila manusia terpapar langsung dalam waktu yang relatif lama.

Untuk itu, pengurangan emisi gas pencemar udara ini perlu untuk dilakukan. Tindak lanjut akan hidup sehat, mengurangi penggunaan bahan bakar, dan menggunakam bahan berbasis ekolabel merupakan gerakan sederhana untuk mengurangi dampak polutan.


DAFTAR PUSTAKA

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Pencemaran_udara
https://thegorbalsla.com/pencemaran-udara/
https://foresteract.com/pencemaran-udara/5/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.