.

Sabtu, 04 Agustus 2018

Kimia modern

Kimia modern

Kata kunci:
Metalurgi,  Biokimia,  bioteknologi,  Kimia analis

Kimia adalah cabang dari ilmu fisik yang mempelajari tentang susunan, struktur, sifat, dan perubahan materi.[1][2] Ilmu kimia meliputi topik-topik seperti sifat-sifat atom, cara atom membentuk ikatan kimia untuk menghasilkan senyawa kimia, interaksi zat-zat melalui gaya antarmolekul yang menghasilkan sifat-sifat umum dari materi, dan interaksi antar zat melalui reaksi kimia untuk membentuk zat-zat yang berbeda.
Kata kimia berasal dari alkimia, sebutan untuk serangkaian praktik pada masa-masa terdahulu yang meliputi unsur-unsur ilmu kimia, metalurgi, filsafat, astrologi, ilmu mistik, dan ilmu pengobatan. Alkimia seringkali dianggap berhubungan dengan usaha mengubah timbal atau bahan-bahan baku biasa lainnya menjadi emas,[6] tetapi pada Zaman Kuno ilmu ini mengkaji banyak pokok persoalan ilmu kimia modern. Alkimia didefinisikan oleh alkemis Yunani-Mesir awal abad ke-4 M, Zosimos, sebagai ilmu yang mempelajari tentang komposisi air, pergerakan, pertumbuhan, mewujud, menghilang, mengeluarkan roh dari raga, dan mengikat roh di dalam raga.[7]
Kata alkimia berasal dari kata Arab al-kīmīā(الکیمیاء). Kata al-kīmīā diturunkan dari kata Yunani χημία (kemia) atau χημεία (kemeia).[8][9] Al-kīmīā boleh jadi berasal dari Mesir Kuno karena kata al-kīmīā mungkin diturunkan dari kata Yunani χημία (kemia), yang juga diturunkan dari kata Kemi atau Kimi, yakni nama kuno negeri Mesir dalam bahasa Mesir.[8] Mungkin pula, kata al-kīmīāditurunkan dari kata χημεία (kemeia), yang berarti "dituang bersama-sama"

Akar ilmu kimia dapat dilacak hingga fenomena pembakaran. Api merupakan kekuatan mistik yang mengubah suatu zat menjadi zat lain dan karenanya merupakan perhatian utama umat manusia. Adalah api yang menuntun manusia pada penemuan besidan gelas. Setelah emas ditemukan dan menjadi logam berharga, banyak orang yang tertarik menemukan metode yang dapat mengubah zat lain menjadi emas. Hal ini menciptakan suatu protosains yang disebut Alkimia. Alkimia dipraktikkan oleh banyak kebudayaan sepanjang sejarah dan sering mengandung campuran filsafat, mistisisme, dan protosains.
Alkimiawan menemukan banyak proses kimiayang menuntun pada pengembangan kimia modern. Seiring berjalannya sejarah, alkimiawan-alkimiawan terkemuka (terutama Abu Musa Jabir bin Hayyan dan Paracelsus) mengembangkan alkimia menjauh dari filsafat dan mistisisme dan mengembangkan pendekatan yang lebih sistematik dan ilmiah. Alkimiawan pertama yang dianggap menerapkan metode ilmiah terhadap alkimia dan membedakan kimia dan alkimia adalah Robert Boyle (1627–1691)(Bapak kimia modern)  Walaupun demikian, kimia seperti yang kita ketahui sekarang diciptakan oleh Antoine Lavoisierdengan hukum kekekalan massanya pada tahun 1783. Penemuan unsur kimia memiliki sejarah yang panjang yang mencapai puncaknya dengan diciptakannya tabel periodik unsur kimia oleh Dmitri Mendeleyevpada tahun 1869.
Penghargaan Nobel dalam Kimia yang diciptakan pada tahun 1901 memberikan gambaran bagus mengenai penemuan kimia selama 100 tahun terakhir. Pada bagian awal abad ke-20, sifat subatomik atom diungkapkan dan ilmu mekanika kuantummulai menjelaskan sifat fisik ikatan kimia. Pada pertengahan abad ke-20, kimia telah berkembang sampai dapat memahami dan memprediksi aspek-aspek biologi yang melebar ke bidang biokimia.
Industri kimia mewakili suatu aktivitas ekonomi yang penting. Pada tahun 2004, produsen bahan kimia 50 teratas global memiliki penjualan mencapai 587 bilyun dolar AS dengan margin keuntungan 8,1% dan pengeluaran riset dan pengembangan 2,1% dari total penjualan [12].

Metalurgi adalah ilmu yang mempelajari sifat-sifat kimia dari logam dan cara memanfaatkan logam untuk kegunaan sehari-hari. Kata 'Metalurgi' sebenarnya berasal dari Bahasa Yunani 'Metallougos', merupakan istilah yang digunakan oleh ahli kimia untuk  ekstraksi logam dari mineral. Di jaman modern ini selain ekstraksi logam, metalurgi jgua mempelajari produksi logam serta mikrostruktur.

Salah satu cabang sains kimia terus mengalami perkembangan sehingga ko di bagi menjadi beberapa cabang, seperti:

 Biokimia adalah ilmu yang mempelajari kimia makhluk hidup. Biokimiawan mempelajari reaksi kimia dan molekul terkatalisis oleh suatu enzim yang berlangsung pada semua organisme. Biokimia, berasal dari 2 kata, yaitu kata “bio” berarti “kehidupan” dan kata “kimia”.

Kimia Analisis merupakan cabang ilmu Kimia yang mempelajari cara untuk mengetahui komposisi, struktur, dan fungsi kimiawinya dalam sebuah cuplikan contoh. Selain mempelajari cara untuk menentukan kadar suatu unsur dalam contoh dijelaskan juga mengenai tekhnik pengambilan dan persiapan sampel agar diperoleh data yang sesuai dan dapat dipertanggungjawabkan.

Bioteknologi adalah metode yang melibatkan makhluk hidup atau organisme hidup untuk menghasilkan produk baru sehingga dapat bermanfaat bagi manusia. Atau dapat dikatakan juga bioteknologi merupakan suatu cabang ilmu yang mempelajari cara memanfaatkan organisme hidup dalam melakukan proses produksi untuk menghasilkan barang maupun jasa yang bermanfaat bagi manusia.

Daftar Pustaka:

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Kimia

https://www.hotcourses.co.id/subject/metallurgy/

https://www.mastah.org/pengertian-definisi-dan-contoh-manfaat-biokimia-download-makalah-buku-materi-pdf/

https://www.google.co.id/amp/s/bisakimia.com/2016/05/14/kimia-analisis/amp/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.