.

Minggu, 31 Juli 2016

Industri Agrokimia




merupakan industri yang memproduksi pupuk dan bahan kimia pertanian seperti pestisida (insektisida, fungisida, herbisida), zat pengatur tumbuh, pupuk urea, pupuk TSP, Pupuk KCl,
dan sebagainya,  Walaupun sekarang pupuk alami mulai di kembangkan lagi.
Industry pupuk juga harus mendapat perhatian agar produk yang di hasilkan dapat memberikan nilai tambah pada sector pertanian, sebagai contoh Negara kita sebagai Negara agraris tentu membutuhkan pupuk untu pertanian, kebutuhan pupuk juga terus meningkat setiap tahunnya untuk pertanian dan perkebunan.
Industry agrokimia bisa menambah nilai sumber daya nasional, meningkatkan kemampuan sumber daya manusia, dan menunjang pangan melalui persediaan pangan.
Kelebihan dan Kekurangan Pupuk kimia

Kelebihan Pupuk Kimia
·            pemupukan intensif untuk tumbuhan lebih mudah, karena pupuk kimia telah dikonsentrasikan pada jenis unsur tertentu
·            pemupukan relatif mudah dilakukan
·            lebih cepat terserap oleh tumbuhan
·            unsur yang terkandung cepat terurai

Kekurangan Pupuk Kimia
·         harga relatif tinggi
·         dalam pemakaian jangka panjang dapat menurunkan PH tanah
·         ketersediaan pupuk tergantung pihak lain, misal pabrik dan distributor
·         karena cepat terurai di alam, sehingga untuk mendapatkan efisiensi pemupukan yang optimal harus dengan dosis yang tepat
·         dapat menyebabkan ketidak seimbangan unsur hara dalam tanah karena pemupukan yang tidak berimbang
·         waktu pemupukan harus sering karena pupuk tidak tersimpan lama dalam media tanam

Dalam jangka pendek, pupuk kimia memang mampu mempercepat masa tanam karena kandungan haranya bisa diserap langsung oleh tanah, namun di sisi lain dalam jangka panjang justru akan menimbulkan dampak yang negatif.

Menurut riset para ahli, pada umumnya tanaman tidak bisa menyerap 100% pupuk kimia,selalu ada sisanya. Sisa-sisa pupuk kimia yang tertinggal di dalam tanah, bila telah terkena air akan mengikat tanah seperti lem,  Setelah kerin  tanah akan lengket satu dengan lain (tidak gembur lagi), tanah juga menjadi masam. Kondisi ini membuat organisme-organisme pembentuk unsur hara (organisme penyubur tanah) menjadi mati atau berkurang populasinya. Beberapa binatang yang menggemburkan tanah seperti cacing tidak mampu hidup dan kehilangan unsur alamiahnya. Bila ini terjadi, maka tanah tidak bisa menyediakan makanan secara mandiri lagi, dan akhirnya menjadi sangat tergantung pada pupuk tambahan, khususnya pupuk kimia.

 Penggunaan pupuk kimia juga berdampak pada lingkungan, penggunaan yang terlalu banyak akan mengakibatkan eutrofikasi. Pupuk mengandung zat seperti nitrat dan fosfat. Zat ini menjadi racun untuk kehidupan akuatik. Dengan demikian meningkatkan pertumbuhan yang berlebihan dari ganggang di air dan menurunkan kadar oksigen, menyebabkan lingkungan yang beracun dan menyebabkan kematian fauna di perairan. Pupuk kimia juga terdiri dari zat dan bahan kimia seperti metana, karbon dioksida, amonia, dan nitrogen. Hal ini pada saatnya akan menyebabkan pemanasan global dan perubahan cuaca,  Apabila ketergantungan pada pupuk kimia tidak terelakkan, maka tanah pertanian kita seperti masuk dalam lingkaran setan. Dipakai semakin banyak, tanah semakin rusak. Dan tanah yang semakin rusak akan membuat petani semakin bergantung pada pupuk kimia.

daftar pustaka

hidayat Atep, 2015, industri kimia, modul perkuliahan/ kimia dan pengetahuan lingkungan industri

rahma charisma, 2016, masih mau pakai pupuk kimia?yuk intip bahannya
http://www.kompasiana.com/charismarahma/masih-mau-pakai-pupuk-kimia-yuk-intip-bahayanya_54f84872a33311d55e8b4963

http://www.bimbingan.org/pentingnya-industri-agrokimia.htm




Masih Mau Pakai Pupuk Kimia? Yuk Intip Bahayanya

Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/charismarahma/masih-mau-pakai-pupuk-kimia-yuk-intip-bahayanya_54f84872a33311d55e8b4963
Masih Mau Pakai Pupuk Kimia? Yuk Intip Bahayanya

Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/charismarahma/masih-mau-pakai-pupuk-kimia-yuk-intip-bahayanya_54f84872a33311d55e8b4963


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.