.

Sabtu, 30 Juli 2016

udara



Udara 

Keberadaan udara snagat penting bagi kelangsungan hidup manusia, udara memiliki tiga komponen utama yaitu udara kering, uap air, dan aerosol.


Udara kering memiliki kandungan seperti 78,09 persen Nitrogen, 20,94 persen Oksigen, 0,93 persen Argon, 0,032 persen Karbon Dioksida, 0,003 persen gas-gas lain (Neon, Helium, Metana, Kripton, Hidrogen, Xenon, Ozon, Radon). Beberapa gas memiliki posisi yang sangat penting seperti Oksigen untuk bernafas, Karbon Dioksida  untuk proses fotosintesis oleh khlorofil daun, dan Ozon untuk menahan sinar ultraviolet dari matahari.
Uap air yang ada pada udara berasal dari penguapan dari laut, sungai, danau, dan sumberdaya perairan lainnya.
Aerosol adalah benda berukuran kecil seperti garam, karbon, sulfat, nitrak, kalium, kalsium, serta partikel dari gunung berapi atau abu vulkanis.
Pencemaran udara
Yaitu kehadirannya subtansi fisik, biologis, atau kimia di lapisan udara dalam jumlah yang bisa merusak kesehatan, ekosistem dan mengganggu keindahan dan kenyamanan.
Pencemaran udara secara ilmih yaitu ketidak keseimbangannya komposi-komposisi yang ada di dalam udara,meningkatnya berbagai polutan dikarenakan kegiatan manusia seperti karbon monoksida, ozon, nitrogen dioksida dan sulfur dioksida.

 








Udara yang sehat sangat berpengaruh juga bagi kesehatan manusia dan mahluk hidup lainnya dalam melangsungkan kehidupan, oleh karena itu kita sebagai manusia harus selalu menjaga lingkungan dari pencemaran udara, pencemaran udara dikarenakan kegiatan manusia seperti kegiatan industry, peralatan rumah tanggga seperti kompor gas, ac, dll dan asap dari kendaraan bermotor. Kemudian pencemaran udara dari proses alami seperti debu yang beterbangan, abu dan gas vulkanik, dan proses dekomposisi bahan organik.

Pencegahan dan penanggulangan pencemaran udara
Kita sebagai mahluk yang akan memiliki generasi penerus, tentunya kita juga harus memikirkan bagaimana kelangsungan hidup para penerus kita, salah satunya dengan menjaga lingkungan hidup yang nantinya akan di tempati oleh para penerus kehidupan, yaitu melakukan pencegahan, penanggulangan pencemaran udara yang terjadi agar keberlangsungan hidup tetap terjaga. Beberapa untuk mencegah dampak pencemaran udara misalnya.

 






·            Membut jalur hijau berupa penanaman pohon di kota-kota besar
·            Mengurangi penggunaan bahan bakar fosil
·            Memanfaatkan energy alternative seperti biogas, energy panas matahari dll
·            Larangan terhadan pembakaran hutan untuk pembukaan lahan







Daftar pustaka

Hidayat Atep, 2015, kimia kontekstual, modul perkuliahan/ kimia dan pengetahuan lingkungan industri


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.