.

Senin, 27 September 2021

TEORI ATOM dan SISTEM PERIODIK UNSUR

 TEORI ATOM dan SISTEM PERIODIK UNSUR

oleh:Bayu Pratama (@T27-Bayu)

ABSTRAK 

                Struktur atom merupakan satuan terkecil dalam materi baik itu berupa benda cair, padat, dan gas. Atom yang ada menjadi bahan dasar pembentuk materi-materi yang ada sampai kepada bentuk yang kita rasakan.  Seperti air, kayu, handphone, dan bentuk-bentuk materi yang tak kasat mata misalnya gas dan angin.

Kata kunci : Atom, Struktur, Periodik, Unsur.



ABSTRACT

              The atomic structure is the smallest unit in matter whether it is a liquid, solid, or gas. Atoms that exist are the basic building blocks of existing materials to the form that we perceive. Such as water, wood, mobile phones, and other forms of material that are invisible to the eye such as gas and wind

Keywords : Atom, Structure, Periodic, Elements.

 

PENDAHULUAN

                Segala sesuatu benda dalam alam ini mempunyai unsur dan partikel dalam penyusunannya. Suatu zat atau benda memiliki beberapa partikel dalam menyusun dirinya, mulai dari partikel dalam ukuran makro hingga partikel yang berukuran mikro. Dalam partikel berukuran mikro, zat-zat itu akan tersusun atas partikel yang lebih kecil lagi sehingga pada akhirnya tidak dapat dibagi lagi. Partikel itulah yang disebut dengan atom.

             Di dalam atom, terdapat yang namanya elektron dan inti atom. Elektron ditemukan oleh Michael Faraday (1791-1867) dengan sebutan sinar katode yang didapatinya ketika dia melihat ada listrik di dalam tabung gas yang divakumkan. Sinar katode ini dikenal sebagai elektron ketika George Stoney mengusulkannya pada tahun 18

Setelah ditemukannya elektron, diketahui ternyata di dalam inti atom ada yang namanya proton dan neutron. Penemuan proton terdapat pada percobaan tabung Croock oleh Eugen Goldstein dan percobaan Rutherford. Percobaan tabung Croock dilakukan dengan cara tabung dialiri gas hidrogen bertekanan rendah. Kemudian, ia menghubungkan kedua elektrodenya dengan listrik bertegangan tinggi. Sehingga,  sinar yang diteruskan bergerak menuju katode yang artinya sinar tersebut bermuatan positif yang dikenal sebagai proton. Rutherford juga melakukan percobaan dengan cara menembakkan lapisan tipis emas menggunakan partikel α. Hasil dari percobaan Rutherford menunjukkan bahwa muatan positif atom seluruhnya terpusat di inti.

Untuk penemuan neutron, percobaan dilakukan oleh J.Chadwick dengan menembakkan unsur berilium oleh partikel alfa. Hasil dari percobaan ini adalah sinar yang keluar dari target berilium tidak dipengaruhi oleh medan magnet. Chadwick menyimpulkan bahwa partikel yang keluar dari unsur berilium tidak bermuatan  dan memiliki massa hampir sama dengan massa proton. Partikel tersebut dinamakan neutron.

RUMUSAN MASALAH

1.      Apa itu sistem periodik unsur?

2.      Bagaimana perkembangan teori model atom?

3.      Ada berapa golongan pada sistem periodik?

4.      Apa saja sifat sifat sistem periodik unsur?

TUJUAN

1.      Untuk mengetahui sistem periodik unsur.

2.      Untuk mengetahui perkembangan teori model atom.

3.      Mengetahui berapa banyak golongan pada sistem periodik.

4.      Untuk mengetahui apa saja sifat pada sistem periodik.

PEMBAHASAN

Konsep atom pertama kali dikemukakan oleh Democritus. Atom berasal dari kata atomos (dalam bahasa Yunani = tidak, tomos = dibagi), jadi atom merupakan partikel yang sudah tidak dapat dibagi lagi. Menurut Dalton konsep atom Democritus ini tidak bertentangan dengan Hukum Kekekalan Massa dan Hukum Kekekalan Energi, sehingga Dalton membuat teori tentang atom yang salah satunya adalah materi tersusun atas partikel-partikel terkecil yang tidak dapat dibagi lagi. Dalam pembagiannya striktur atom terdiri atas 3 inti materi yang memiliki fungsi dan tungasnya tersendiri. Yaitu proton, elektron, dan neutron. Proton dan Neutron berada dalam inti atom. Sedangkan, elektron berputar mengelilingi inti atom berupa proton dan neutron.

Perlu diketahui bahwasanya Proton merupakan struktur atom yang bermuatan positif (+). Neutron merupakan struktur atum yang bermuatan netral. Dan elektron merupakan struktur aton yang bermuatan negatif (-). Sehingga, dalam struktur atom yang berada dalam sistem periodik unsur yang kita ketahui dipengaruhi oleh daya tarik menarik antara elektron dan proton dalam inti atom.

 

 

Perkembangan Teori Model Atom

1.      Teori Atom Dalton

Materi terdiri atas atom yang tidak dapat dibagi lagi, semua atom dari unsur kimia tertentu memiliki massa dan sifat yang sama, unsur kimia yang berbeda akan memiliki jenis atom yang bebeda, senyawa tersusun atas dua jenis atom atau lebih dengan perbandingan tetap dan tertentu.

2.      Teori Atom Thomson

Mengasilkan teori yaitu, atom bukan sebagai partikel terkecil dari suatu benda, atom berbentuk bola pejal, dimana terdapat muatan listrik positif dan negatif yang tersebar merata di seluruh bagian seperti roti kismis.

3.      Teori Atom Rutherford

Muatan listrik negatif (elektron) terletak sangat jauh dari inti dan untuk menjaga kestabilan jarak muatan listrik negatif terhadap inti, maka muatan listrik negatif senantiasa bergerak mengelilingi inti.

4.      Teori Atom Niels Bohr

Menggabarkan model atom bohr dengan bentuk seperti tata surya yang terkadang diistilahkan

sebagai model atom tata surya.

 

Sistem Periodik Unsur

Sistem periodik unsur adalah susunan unsur-unsur berdasarkan urutan nomor atom dan kemiripan sifat unsur-unsur tersebut. Disebut “periodik”, sebagaimana terdapat pola kemiripan sifat unsur dalam susunan tersebut. Sistem periodik unsur (tabel periodik) modern yang saat ini digunakan didasarkan pada tabel yang dipublikasikan oleh Dmitri Mendeleev pada tahun 1869.

 

Sifat-sifat sistem periodik

1.      Jari-jari atom, Panjang pendeknya jari-jari atom tergantung pada jumlah kulit elektron dan muatan inti atom. Semakin banyak muatan inti atom, makin besar gaya tarik inti atom terhadap elektronnya sehingga elektron lebih dekat ke inti.

2.      Energi inonisasi, Energi minimum yang diperlukan atom unruk melepaskan satu elektron yang terikat paling lemah dari suatu atom atau ion dalam wujud gas.

3.      Afinitas elektron, Besarnya energi yang dihasilkan atau dilepaskan oleh atom netral dalam bentuk gas untuk mengkap satu elektron sehingga membentuk ion negatif.

4.      Keelektronegatifan, Kecenderungan suatu atom dalam menarik pasangan elektron yang dhinakan bersama dalam membentuk ikatan.

 

Klasifikasi unsur

Pada tahun 1984, J.A.R. Newlands mengusulkan untuk mengklasifikasikan unsur berdasarkan urutan kenaikan berat atom. Unsur-unsur dapat dikenali dari nomor urut dan dibagi menjadi tujuh golongan yang mempunyai sifat yang berhubungan dengan tujuh unsur yang dikenal saat itu yaitu hidrogen, litium, berilium, boron, karbon, nitrogen dan oksigen. Hubungan ini diistilahkan dengan hukum oktaf, dengan analogi tujuh interval dari skala musik.

 

Golongan

Golongan adalah kolom vertikal di tabel periodik unsur. Golongan dianggap sebagai metode yang paling penting dalam mengklasifikasikan unsur-unsur yang berbeda. Golongan adalah unsur-unsur yang memiliki susunan elektron terluar yang sama. Elektron terluar juga disebut elektron valensi. Karena memiliki jumlah elektron valensi yang sama, unsur-unsur dalam golongan yang sama mempunyai sifat kimia yang sama.

 

 

           KKESIMPULAN

           

                atom telah banyak menghasilkan berbagai perspektif definisinya dari beberapa ilmuwan dan telah banyak mengalami perkembangan dari masa ke masa. mulai dari tahun 1803 oleh John Dalton, 1897 oleh Joseph John Thomson, 1911 oleh Ernest Rutherford, 1900 oleh Max Planck, dan 1913 oleh Niels Bohr. Selain itu, atom tersusun atas proton, elektron dan neutron serta memiliki nomor atom dan nomor massa atom. Sistem periodik unsur adalah susunan unsur-unsur berdasarkan urutan nomor atom dan kemiripan sifat unsur-unsur tersebut. Sistem periodik terdiri dari klasifikasi unsur, golongan dan periode.

 

DAFTAR PUSTAKA        

Hidayat, Atep Afia. 2021. Struktur Atom Dan Sistem Periodik Unsur. Modul Perkuliahan Kimia dan Pengetahuan Lingkungan Industri. Jakarta: Universitas Mercu Buana.

Ismunandar. 2013. Kimia Dasar 1 : Struktur Atom. Bandung : ITB. Dalam https://www.youtube.com/watch?v=aLVrlGdYmEA&t=6s. (diunduh pada 26 September 2021).

Kadja G.T.M. 2020. Kuliah Online Kimia Dasar B – Latihan Struktur Atom dan Tabel Periodik. Bandung : ITB. Dalam https://www.youtube.com/watch?v=yoBF5eNQlCc. (diunduh pada 26 September 2021).

Kadja G.T.M. 2020. Kuliah Online Kimia Dasar B – Struktur Atom dan Tabel Periodik 1/2. Bandung : ITB. Dalam https://www.youtube.com/watch?v=SCMgkuSN0UI&t=1s. (diunduh pada 26 September 2021).

Kadja G.T.M. 2020. Kuliah Online Kimia Dasar B – Struktur Atom dan Tabel Periodik 2/2. Bandung : ITB. Dalam https://www.youtube.com/watch?v=I6XBGVIaWsc. (diunduh pada 26 September 2021). 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.