.

Kamis, 08 Februari 2018

GAS RUMAH KACA YANG BERKONTRIBUSI TERHADAP PEMANASAN GLOBAL


Oleh : Rio Affan Bimantara @F27-Rio @Proyek D05

Abstrak
Nitrogen dioksida (NO2) merupakan salah satu pencemar yang berasal dari gas buang kendaraan bermotor dan sektor transportasi merupakan penyumbang emisi terbesar polutan udara termasuk NO2. Beberapa kawasan yang banyak dilalui oleh kendaraan bermotor memiliki kadar polutan udara lebih tinggi dari kawasan lain. Wilayah kampus terpadu UII merupakan kawasan yang padat dilalui oleh kendaraan bermotor akibat dari kegiatan kampus. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kosentrasi NO2 di udara ambien dan hasil pemodelan. Penelitian ini menguji kadar NO2 di 2 lokasi berbeda di kawasan kampus terpadu UII menggunakan alat impinger dengan metode Griess Saltzman. Setelah dilakukan sampling kadar NO2 di udara ambien kemudian dilakukan pemodelan kadar NO2 berdasarkan ambang batas emisi gas buang kendaraan bermotor dengan jumlah kendaraan yang melalui lokasi sampling menggunakan metode neraca massa.
Hasil pengukuran kadar NO2 di udara ambien dan hasil pemodelan diketahui tidak melebihi baku mutu udara ambien dengan persentase kesalahan rata – rata 0,303% dan 0,478% . Banyak faktor yang mempengaruhi keberadaan NO2 di udara ambien. Faktor tersebut antara lain seperti reaksi photochemical smog dan juga keberadaan partikulat pencemar lain di atmosfer yang dapat bereaksi dengan NO2.

Kata Kunci : Nitrogen dioksida, Nitrogen oksida

isi
Menurut Hidayat dan Kholil (2017) bahwa nitrogen dioksida (NO₂) dan Nitrogen oksida (NO) adalah polutan yang dihasilkan sebagai akibat tidak langsung dari pembakaran, yaitu ketika nitrogen dan oksigen dari udara beraksi bersama-sama. polusi nitrogen oksida berasal dari mesin kendaraan dan pembangkit listrik, dan memainkan peran penting dalam pembentukan hujan asam, ozon dan asap. Seperti karbon dioksida, nitrogen oksida juga merupakan gas rumah kaca (berkontribusi terhadap pemanasan global).
Sedangkan menurut Hendro dan Ninik (2012) bahwa kadar gas NO2 di udara ambient sangat dipengaruhi oleh emisi kendaraan bermotor, maka pengukuran kadar gas NO2 dilakukan pada 2 titik di setiap lokasi sampling. Titik 0 meter dari jalan raya diasumsikan sebagai lokasi di mana sumber emisi penghasil gas NO2, yaitu sumber emisi kendaraan bermotor berada, dan titik 120 meter dari jalan raya, di mana diasumsikan sebagai lokasi yang sudah cukup jauh dari sumber emisi kendaraan bermotor, berupa daerah pemukiman. Dalam survey tersebut tidak dilakukan inventarisasi jenis dan jumlah kendaraan bermotor yang melintas pada mas-ruas jalan tersebut, sehingga tidak tersedia data mengenai jumlah dan jenis kendaraan tersebut dan tidak dapat dikorelasikan dengan tingkat cemaran gas yang terjadi. Rekapitulasi hasil pengukuran kadar NO2 pada jarak 0 meter dari jalan raya.

Kesimpulan
Dari pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa Nitrogen merupakan suatu senyawa kimia yang diambil dalam bentuk nitrat (NO3-) atau ammonium (NH4+) . Nitrogen juga memiliki peranan yang sangat penting dalam kehidupan tanaman . Salah satu fungsi dari nitrogen yaitu digunakan oleh tumbuhan untuk proses fotosintetis karena didalam nitrogen terdapat klorofil yang merupakan bahan utama dari proses fotosintetis .
Didalam nitrogen terjadi 3 kejadian yang sangat penting yaitu asimilasi,reduksi dan fiksasi. Ketiga proses tersebut sangat membantu pertumbuhan dari suatu tanaman sehingga dapat dikatakan bahwa proses dari nitrogen sangat berperan dalam kehidupan suatu tanaman. Sehingga adanya nitrogen didalam tumbuhan harus diperhatikan agar tidak terjadi suatu gejala defisiensi. Karena gejala defisiensi tanaman dapat mengganggu pertumbuhan dari suatu tanaman .

Daftar Pustaka

Alamendah. 2014. Sumber dan penyebab pencemaran udara. http://alamendah.org/2014/08/07/penyebab-pencemaran-udara/


https://blog.ub.ac.id/mistikdwiwilujeng/2012/06/05/makalh-nitrogen/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.