.

Tampilkan postingan dengan label @X36-Sila. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label @X36-Sila. Tampilkan semua postingan

Minggu, 27 November 2022

APLIKASI TEKNOLOGI HIJAU

Oleh: Sila Fikrianisah (@X36-Sila)



Abstract

Pemerintah menyatakan pemanfaatan teknologi hijau di dalam industry bahan bangunan terus meningkat setiap tahunnya. Dirjen Argo Industri Kementrian Perindustrian Panggah Susanto mengatakan kebijakan strategis yang dilakukan pemerintah dalam pengembangan industry bahan bangunan adalah pemanfaatan teknologi ramah lingkungan atau teknologi hijau. Teknologi hijau itu sendiri berarti Teknik untuk menghasilkan energi dan/atau produk yang tidak mencemari lingkungan hidup. Bangunan hijau juga mendapat perhatian penting di bidang teknologi hijau. Segala sesuatu yang berkaitan dengan pembangunan rumah atau infrastruktur yang ramah lingkungan saat ini telah menjadi tren.

Kata Kunci: Teknologi, hijau, industry, ramah, lingkungan, Teknik, energi, produk, mencemari, infrastrktur, bangunan.

 

Abstract

The government stated that the use of green technology in the building materials industry continues to increase every year. Director General of Argo Industry of the Ministry of Industry Panggah Susanto said the government's strategic policy in developing the building material industry was the use of environmentally friendly technology or green technology. Green technology itself means techniques to produce energy and/or products that do not pollute the environment. Green buildings also receive important attention in the field of green technology. Everything related to building houses or infrastructure that is environmentally friendly has now become a trend.

Keywords: Technology, green, industry, friendly, environment, technique, energy, product, pollute, infrastructure, building.

 

Pendahuluan

Teknologi hijau merupakan Teknik menghasilkan energi, produk, dan atau barang yang tidak mencemari lingkungan hidup atau bersifat ramah lingkungan. Teknologi hijau juga dapat merujuk pada jenis produksi energi bersih, menggunakan bahan bakar alternatif, serta teknologi yang tidak berbahaya bagi lingkungan hidup.

Tujuan penggunaan teknologi hijau adalah melindungi lingkungan, memperbaiki kerusakan lingkunga, serta melestarikan sumber daya alam di Bumi. Hasil produk dari teknologi hijau itu sendiri bertujuan untuk mengurangi emisi karbon dioksida, gas rumah kaca, serta mencegah perubahan iklim.

 

Rumusan Masalah

1.       Apa itu Teknologi hijau?

2.       Apa saja tujuan teknologi hijau?

3.       Apa peran dan pengaplikasian teknologi hijau?

 

Tujuan

1.       Untuk mengetahui ap aitu teknologi hijau.

2.       Untuk mengetahui tujuan teknologi hijau.

3.       Untuk mengetahui apa peran dan aplikasi teknologi hijau.

 

Pembahasan

Menurut Handajani Asriningpuri, dkk dalam jurnal Teknologi Hijau Warisan Nenek Moyang di Tanah Parahyangan (2015), Teknologi hijau mempertimbangkan penghematan dalam penggunaan sumber daya alam, menjaga ketersediannya, serta mengurangi dampak negative yang mungkin ditimbulkan.

Berikut pengaplikasiannya:

1.       Bidang Energ dan Industri

a.       Biogas

Biogas diperoleh dari proses fermentasi bahan bahan organic oleh bakteri anaerob yang akan mengubah zat organic menjadi gas metana dan gas lainnya seperti karbondioksida, hydrogen, dan hydrogen sulfida.

Saat ini kotoran dan urin hewan ternak menjadi pilihan yang sesuai untuk produksi biogas.

b.       Biofuel

Biofuel merupakan teknologi penyediaan energi alternatif dengan menggunakan sumber daya alam yang dapat diperbaharui. Biofuel berasal dari bahan-bahan organic.

c.       Sel Surya

Sel surya mengubah energi matahari menjadi energi listrik. Panel surya memilki beberapa keunggulan yaitu tidak menghasilkan emisi gas rumah kaca, menghasilkan energi yang cukup besar, mudah dibongkar pasang.

d.       Pembangkit Listrik Tenaga Air

Tenaga air atau hydropower menggunakan energi gerak (energi kinetic) dari aliran air untuk menghasilkan energi listrik.

e.       Pembangkit Listrik Tenaga Pasang Surut

Listrik dapat pula dihasilkan dari aliran air yang berasal dari pasang surut air laut dan ombak.

f.        Pembangkit Listrik Tenaga Angin

Angin tersebar luas dan tidak pernah habis serta sangat bebas polusi.

 

2.       Bidang Lingkungan

a.       Biopori

Lubang resapan bipori adalah lubang silindris yang dibuat secara vertical ke dalam tanah sebagai metode resapan air yang ditujukan untuk mengatasi genangan air dengan cara meningkatkan daya resap air pada tanah.

b.       Fitoremediasi

Fitoremediasi adalah proses bioremediasi yang menggunakan berbagai tanaman untuk menghilangkan, memindahkan, dan atau menghancurkan kontaminan dalam tanah dan air bawah tanah.

c.       Toilet Pengompos

Toilet pengompos dapat menghemat penggunaan air bersih sehingga air bersih yang tadinya digunakan untuk penyiraman toilet dapat digunakan untuk kegiatan yang lan, teknologi ini tidak menghasilkan bau, tidak memerlukan banyak energi, dan komposnya berguna sebagai kondisioner tanaman.

 

3.       Bidang Lingkungan

a.       Kendaraan Hidrogen

b.       Mobil surya

c.       Mobil listrik

 

Kesimpulan

Teknologi Hijau berperan penting pada perbaikan kondisi bumi. Diharapkan generasi sekarang dapat memanfaatkan macam-macam teknologi hijau sebagai konstribusi dalam menjaga kondisi bumi.

 

Referensi

Wiyati, Rieni. Teknologi Ramah Lingkungan. https://sumber.belajar.kemdikbud.go.id/repos/FileUpload/Teknologi%20Ramah%20Lingkungan%20SMP/topik2.html

2021. Mengenal Teknologi Hijau. https://www.kompas.com/skola/read/2021/11/01/170000769/mengenal-teknologi-hijau

Hidayat, Atep Afia. 2022. Teknologi Hijau. Kimia dan Pengetahuan Lingkungan Industri: Modul 13. Universitas Mercu Buana

 

Senin, 14 November 2022

MEMENUHI KEBUTUHAN SEKARANG TANPA MERUSAK KEBUTUHAN MASA DEPAN

 

oleh: Sila Fikrianisah (@X36-Sila)


Abstrak

Kehidupan manusia tidak terlepas dari hasil alam untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Namun, sayangnya kebutuhan-kebutuhan tersebut kadang berdampak buruk pada alam. Kerusakan permanen yang disebabkan manusia demi memenuhi kebutuhan sekarang merupakan sifat yang egois karena masih ada masa depan yang harus diperhatikan. Jika kita terus menerus merusak alam tanpa pertimbangan kebutuhan masa depan dan hanya mementingkan kebutuhan sekarang maka generasi dan alam di masa depan akan habis dan kesusahan. Bumi akan mengalami kerusakan parah. Oleh sebab itu, kimia hijau memberikan solusi melalui 12 prinsipnya agar manusia tetap bisa hidup berkelanjutan tanpa merusak kebutuhan masa depan.

Kata kunci: alam, kerusakan, generasi, kimia, hijau, berkelanjutan, manusia.

 

Abstract

Human life is inseparable from natural products to meet daily needs. However, unfortunately these needs sometimes have a negative impact on nature. Permanent damage caused by humans in order to meet present needs is selfish because there is still a future that must be considered. If we continue to destroy nature without considering future needs and only prioritize present needs, future generations and nature will run out and suffer. The earth will be seriously damaged. Therefore, green chemistry provides solutions through 12 principles so that humans can live sustainably without destroying future needs.

Keywords: nature, damage, generation, chemistry, green, sustainable, human.

 

Pendahuluan

Kode merah bagi umat manusai telah diperingati oleh para ilmuwan yang tergabung dalam panel antar pemerintah tentang perubahan iklim atau IPCC. Peringatan ini ditunjukkan untuk seluruh dunia, termasuk Indonesia. Menurur prediksi ilmuwan, pemanasan global menjadi penyebab bencana cuaca ekstrim di seluruh dunia ini dan dalam 20 tahun ke depan berisiko tidak dapat dikendalikan. Sebanyak 14ribu studi menyatakan bahwa penyebab kenaikan suhu bumi sebesar 1,1 derajat celcius, akibat bahan bakar fossil. Kenaikan suhu tersebut telah menyebabkan hujan dengan intensitas tinggi, siklon tropis, banjir, dan musim kemarau yang semakin panjang penyebab kebakaran skala besar.

Salah satu efek perubahan iklim yakni kejadian gelombang panas ektrim dimana Sebagian besar wilayah eropa dan amerika mengalami kebakaran hingga ratusan titik. Melelehnya daratan beku permanen atau permafrost, serta kebakaran skala besar di Siberia. Beberapa sector yang mengandalkan kondisi cuaca bisa mengakibatkan penurunan produktifitas hasil pertanian secara signifikan. Perubahan ilkim juga dapat menyebabkan perubahan pola cuaca di seluruh dunia.

Kimia hijau hadir sebagai usaha penanggualangan terhadap kerusakan-kerusakan bumi melalui ke-12 prinsipnya. Sebagai ilmu kimia yang memanfaatkan pendekatan kimia sebagai proses penanggulangannya.

 

Rumusan Masalah

1.       Apa yang dimaksud green chemistry?

2.       Apa peran green chemistry untuk perbaikan kondisi bumi?

3.       Prinsip apa saja yang ada pada green chemistry?

 

Tujuan

1.       Untuk memahami konsep green chemistry.

2.       Untuk mengetahui peran green chemistry bagi bumi.

3.       Untuk memahami 12 prinsip green chemistry.

 

Pembahasan

Kimia hijau adalah bidang kimia yang berhubungan dengan design dan optimalisasi proses serta produk, untuk menurunkan atau menghilangkan sama sekali produksi dan atau penggunaan zat beracun. Kimia hijau sering disebut sebagai kimia berkelanjutan. Berbeda dengan kimia lingkungan yang berfokus pada efek bahan kimia beracun, kimia hijau berfokus pada dampak lingkungan dari kimia, serta pengembangan praktik berkelanjutan yang lebih ramah lingkungan.

12 PRINSIP GREEN CHEMISTRY

1)      Pencegahan (prevention)

DDilansir dari situs ACS (American Chemical Society), prinsip kimia hijau ini menegaskan bahwa lebih baik mencegah produksi limbah, ketimbang mengolah dan membersihkannya.

2)      Ekonomi atom (atom economy)

Metode sintetis harus dirancang untuk memaksimalkan penggabungan semua bahan yang akan digunakan dalam proses produk akhir.

3)      Sintetis kimia yang tidak berbahaya (less hazardous chemical synthesis)

Apabila memungkinkan, metode sintetis dirancang untuk menggunakan serta menghasilkan zat dengan kandungan lebih sedikit atau tanpa toksisitas terhadap kesehatan manusia juga lingkungan.

4)      Perancangan bahan kimia yang lebih aman (designing safer chemicals)

Prinsip kimia hijau ini menjelaskan bahwa produk kimia harus dirancang untuk mempertahankan fungsinya sekaligus meminimalkan toksisitas.

5)      Pelarut dan alat bantu yang lebih aman (safer solvents and auxiliaries)

Sebisa mungkin, penggunaan zat tambahan, seperti pelarut atau zat pemisah, tidak berbahaya saat digunakan. Baca juga: Penentuan Kadar Unsur Kimia dalam Suatu Produk

6)      Desain untuk efisiensi energi (design for energy efficiency)

Prinsip kimia hijau ini menegaskan bahwa metode sintetis harus dilakukan pada suhu dan tekanan sesuai sekitarnya.

7)      Penggunaan bahan baku terbarukan (use of renewable feedstocks)

Sebaiknya menggunakan bahan mentah dan bahan baku yang bisa diperbarui secara teknis maupun ekonomis.

8)      Mengurangi turunan (reduce derivatives)

Derivatisasi yang diperlukan, seperti modifikasi sementara dan proteksi atau deproteksi, harus diminimalkan bahkan dihindari sedapat mungkin. Karena langkah tersebut memerlukan reagen (bahan yang dipakai dalam reaksi kimia) tambahan yang dapat menghasilkan limbah.

9)      Katalisis (catalysis)

Prinsip kimia hijau ini menyatakan bahwa penggunaan reagen katalistik dengan selektif akan lebih baik ketimbang reagen stoikiometri (berkaitan dengan reaksi kimia). Penggunaan katalis dalam kimia hijau, berperan pada peningkatan selektivitas serta meminimalkan penggunaan energi. Baca juga: Prinsip Kesetimbangan Kimia dalam Bidang Industri

10)   Desain untuk degradasi (design for degradation)

Produk kimia harus dirancang sedemikian rupa, agar nantinya dapat terurai menjadi produk degradasi yang tidak berbahaya dan tidak bertahan di lingkungan.

11)   Analisis real-time untuk mencegah polusi (real-time analysis for pollution prevention)

Metodologi analitis perlu dikembangkan lebih lanjut, agar memungkinkan pemantauan serta pengendalian proses secara real-time sebelum terbentuknya zat berbahaya.

12)   Penggunaan bahan kimia yang lenih aman untuk mencegah kecelakaan (inherently safer chemistry for accident prevention)

Prinsip kimia hijau ini mengungkapkan bahwa zat dan bentuk zat yang digunakan dalam proses kimia sebisa mungkin harus meminimalkan potensi kecelakaan kimia, seperti ledakan dan kebakaran.

 

Kesimpulan

Green chemistry atau kimia hijau berupaya mencegah polusi dan mengurangi dampak negative produk serta proses kimia terhadap lingkungan juga manusia.

 

Daftar Pustaka

Walhi. Agustus 25, 2021. Kondisi Lingkungan Hidup di Indonesia di Tengah Isu Pemanasan Global.  https://www.walhi.or.id/kondisi-lingkungan-hidup-di-indonesia-di-tengah-isu-pemanasan-global

Kompas.com. Agustus 03, 2022. Definisi Kimia Hijau dan 12 Prinsipnya. https://www.kompas.com/skola/read/2022/08/03/090000069/definisi-kimia-hijau-dan-12-prinsipnya?page=all

Hidayat, Atep Afia. 2022. Kimia dan Pengetahuan Lingkungan Industri. Modull 11 KPLI : Kimia Hijau. Universitas Mercu Buana, Jakarta.

Senin, 07 November 2022

PERTANIAN SEBAGAI PENYUMBANG TERBESAR PENCEMARAN AIR

 Oleh: Sila Fikrianisah ( @X36-Sila )


 




Abstract

70 persen pasokan air di permukaan bumi digunakan oleh pertanian dan peternakan, tetapi juga merupakan pencemar air yang serius. Pertanian menjadi penyebab utama degradasi air di seluruh dunia. Ini juga merupakan kontributor utama kontaminasi ke muara dan air tanah. Setiap kali hujan, pupuk, pestisida, dan kotoran hewan dari peternakan dan operasi ternak mencuci nutrisi dan patogen — bakteri dan virus semacam itu — ke saluran air. Polusi nutrisi, yang disebabkan oleh kelebihan nitrogen dan fosfor dalam air atau udara, adalah ancaman nomor satu bagi kualitas air di seluruh dunia dan dapat menyebabkan ganggang beracun mekar yang berbahaya bagi manusia dan satwa liar.

Kata Kunci: Polusi, Air, Pertanian, Peternakan, Pencemaran, Pupuk.

Abstract

70 percent of the earth's surface water supply is used by agriculture and livestock, but it is also a serious water polluter. Agriculture is the main cause of water degradation worldwide. It is also a major contributor to contamination to estuaries and groundwater. Every time it rains, fertilizers, pesticides, and animal waste from farms and livestock operations wash nutrients and pathogens — bacteria and viruses like that — into waterways. Nutrient pollution, caused by excess nitrogen and phosphorus in water or air, is the number one threat to water quality worldwide and can cause toxic algae blooms that are harmful to humans and wildlife.

 

Pendahuluan

Polusi air memberikan ancaman kerusakan bagi organisme yang hidup ekosistem air. Sebab, air adalah salah satu sumber utama penopang kehidupan yang memiliki fungsi yang sangat penting. Sebagian besar penyusun tubuh manusia, hewan, hingga tumbuhan adalah air.

Selain itu, dalam kehidupan sehari-hari air selalu diperlukan untuk minum, mandi, memasak, mencuci dan keperluan lainnya.

Penyair Inggris, W. H. Auden pernah berkata, “Ribuan orang dapat hidup tanpa cinta, tapi tidak ada satupun yang mampu hidup tanpa air.” Meskipun begitu, manusia masih tetap mencemari air dan tidak melakukan pengolahan limbah cair dengan benar.

Pencemaran air merupakan terkontaminasinya bahan kimia atau mikroorganisme di perairan seperti aliran, sungai, danau, lautan, atau badan air lainnya yang mengakibatkan menurunnya kualitas air dan menjadikannya beracun bagi manusia atau lingkungan.

Salah satu pencemar terbesar disumbang oleh pertanian. Pencemaran ini termasuk non sumber polusi tunggal dimana kontaminasi ini bersumber dari difus yang termasuk ke dalam limpasan pertanian.

 

Rumusan Masalah

1.       Apa itu pencemaran air?

2.       Bagaimana pertanian dapat menyebabkan air tercemar?

3.       Limbah apa saja yang dihasilkan dari pertanian?

4.       Bagaimana penanggulangannya?

 

Tujuan

1.       Untuk mengetahui apa itu pencemaran air.

2.       Untuk memahami bagaimana pertanian dapat menyebabkan pencemaran air.

3.       Untuk mengetahui limbah apa saja yang dihasilkan dari pertanian.

4.       Memahami bagaimana menanggulangi pencemaran air.

 

Pembahasan

Pencemaran air adalah peristiwa masuknya zat-zat atau komponen yang lainnya yang menyebabkan kualitas airterganggu bahkan menurun. Pencemaran air bersumber dari beberapa hal yaitu limbah pertanian,limbah rumah tangga, limbah industry dan penangkapan ikan yang tidak dilakukan dengansemestinya. Akibat dari pencemaran air merusak ekosistem yang di dalam maupun di luarkehidupan air terganggu. Pencemaran air juga dapat berdampak bagi kehidupan manusia yangtidak pernah luput dari penggunaan air. Namun pencemaran air dapat diatasi dengan berbagaicara baik dari diri sendiri maupun dari instansi pemerintahan.

Sector terbesar penyumbang limbah cair pada perairan adalah limbah pertanian.

A.      Jenis Limbah Pertanian

1.       Berdasarkan Sumber Penghasilannya

a.       Limbah tanaman pangan

Limbah tanaman pangan berasal dari hasil pengelolaan tanaman yang menjadi bahan pangan.

b.       Limbah Tanaman Hortikultura

Sayuran dan buah-buahan yang rusak atau tidak memenuhi kualitas penjualan akan menjadi limbah pertanian.

c.       Limbah Tanaman Perkebunan

Limbah tanaman perkebunan berasal dari pengelolaan hasil perkebunan.

d.       Limbah Peternakan

Peternakan menjadi salah satu penghasil limbah yang paling besar dan terus mengalami peningkatan seiring dengan penambahan jumlah hewan ternak.

e.       Limbah Organik Perkotaan

Beberapa kota dengan produksi limbah tertinggi di Indonesia, yaitu Jakarta, Surabaya, Semarang, Bandung, dan Surakarta.

2.       Berdasarkan Waktu Penghasilannya

a.       Limbah Prapanen

Limbah prapanen merupakan limbah yang terkumpul sebelum atau saat hasil pertanian utama sedang diambil.

b.       Limbah Saat Panen

Limbah saat panen merupakan limbah yang dihasilkan saat musim panen.

c.       Limbah Pascapanen

Limbah pascapanen merupakan limbah yang terkumpul setelah proses panen.

3.       Berdasarkan Wujudnya

a.       Limbah Padat

b.       Limbah  Cair

c.       Limbah gas

 

B.      Pengelolaan Limbah Pertanian

1.       Sebagai pupuk organic

Pengomposan merupakan pemanfaatan bahan organik melalui proses penguraian secara biologis. Proses pembuatan pupuk kompos dilakukan dengan mencampur bahan secara seimbang dengan memberikan air yang cukup, mengatur aerasi, dan menambah aktivator pengomposan.

2.       Sebagai pengendalian penyakit tanaman

Penggunaan limbah pertanian, seperti kotoran ayam dan sapi, baik yang segar maupun yang sudah difermentasi, telah mampu mengendalikan penyakit tanaman.

3.       Sebagai pakan ternak

Pemanfaatan limbah pertanian sebagai pakan hewan ternak dilakukan dengan mengeringkan limbah tersebut di bawah sinar matahari selama 3-4 hari. Pemanfaatan limbah pertanian sebagai sumber makanan ternak juga dapat dilakukan melalui proses fermentasi.

4.       Sebagai bahan kerajinan

5.       Sebagai produk budidaya

Onggok merupakan salah satu limbah pertanian dapat dimanfaatkan sebagai bahan pengolahan produk budidaya. Onggok berasal dari hasil pengolahan singkong menjadi tapioka. Onggok menjadi salah satu limbah pertanian yang memiliki kadar pencemaran yang tinggi.

6.       Sebagai Bionergi

Biogas merupakan gas yang dihasilkan dari proses biologi bahan organik oleh bakteri-bakteri metan. Biogas dapat diproduksi dari hasil pemanfaatan berbagai bahan organik yang dibuat bubur dan diperam selama beberapa hari sampai timbul gas.

 

 

Kesimpulan

Operasi pertanian pasti akan menghasilkan limbah pertanian oleh karena itu diperlukan penanganan baik untuk limbah pertanian agar tidak menimbulkan dampak negative baik pada lahan pertanian itu sendiri maupun lingkungan sekitar. Pemanfaatan limbah pertanian yang optimal dapat berkontribusi besar terhdap peningkatan pendapatan petani dan perbaikan kualitas lahan pertanian sehingga dapat digunakan secara berkesinambungan.

 

Daftar Pustaka

Irianto, Ketut. 2015. Buku Ajar Limbah Pertanian Diktat. Universitas Warmadewa.

Jenis dan Contoh Limbah Pertanian. Gramedia Blog.

 

 

 

 

 

Minggu, 23 Oktober 2022

INDUSTRI ASAM SULFAT

 



Abstark

Asam sulfat merupakan salah satu produk utama industry kimia. Pada tahun 2001, produksi asam sulfat mencapai 165 juta ton dengan nilai perdagangan seharga US$8 juta. Kegunaan asam sulfat ada pada pemrosesan bijih mineral, sintesis kimia, pemrosesan air limbah dan pengilangan minyak.

Abstract

Sulfuric acid is one of the main products of the chemical industry. In 2001, sulfuric acid production reached 165 million tons with a trade value of US$8 million. Sulfuric acid is used in mineral ore processing, chemical synthesis, wastewater treatment and oil refining.

Pendahuluan

Revolusi Industri 4.0 yang sedang berjalan saat ini memungkinkan otimatisasi perangkat yang menggabungkan system yang dapat bekerja sama. Teknologi ini juga membantu memcahkan masalah dan melacak proses sekaligus meningkatkan produktivitas bisnis dari manufaktur skala besar. Industry kimia memegang peranan penting pada era industry 4.0, terutama di Indonesia. Sector ini merupakan salah satu pemain unggualan di Kawasan ASEAN. Terdapat banyak focus pada industry kimia, salah satunya industry asam sulfat yang akan dibahas pada artikel ini.

1.       Rumusan Masalah

1)      Apa itu Industri Asam Sulfat?

2)      Apa saja yang termasuk industry asam sulfat?

 

2.       Tujuan

1)      Memahami apa itu industry asam sulfat.

2)      Memahami kualisifikasi industry asam sulfat.

 

Pembahasan

INDUSTRI ASAM SULFAT



Asam sulfat (H2SO4) dapat dikenal dengan sebutan King of Chemicals atau rajanya bahan kimia. Dikarenakan asam sulfat masuk ke dalam 10 besar bahan kimia terpenting di dunia.

Dari prosesproduksi.com yang ditulis oleh Lukman143 dalam judul Kegunaan Asam Sulfat Dalam Industri, berikut peran Asam Sulfat dalam Industri,

1.       Asam sulfat digunakan pada proses pembuatan deterjen

2.       Asam sulfat juga digunakan sebagai larutan elektrolit pada pembuatan batere untuk industri otomotif.

3.       Industri pembuatan asam nitrat atau HNO3 juga menggunakan asam kuat yang satu ini.

4.       Pada proses penyulingan minyak bumi, asam sulfat digunakan dalam proses penghilangan zat-zat pengotor dari minyak bumi.

5.       Proses pembuatan pupuk superfosfat dan amonium sulfat juga menggunakan asam sulfat sebagai bahan bakunya.

6.       Asam sulfat digunakan sebagai salah satu reaktan pada proses pembuatan bahan peledak, nitrogliserin.

7.       Proses pembuatan rayon juga menggunakan asam sulfat. Serat selulosa kayu setelah dicampur dengan tetra amine copper (II) direaksikan dengan asam sulfat untuk menghasilkan serat rayon.

8.       Asam kuat yang satu ini juga dipergunakan sebagai bahan pembuat bahan perekat atau lem.

9.       Untuk meregenerasi kation resin – pada unit pembuatan air bebas mineral – selain biasa menggunakan asam klorida juga dapat digunakan asam sulfat.

10.   Di laboratorium analisa, asam sulfat biasa digunakan sebagai salah satu chemical reagent.

11.   Asam sulfat digunakan pula pada proses pembuatan bahan pewarna.

12.   Pada proses pengolahan logam – besi dan baja – asam sulfat berperan pada proses cleaning (pickling) sebelum logam melalui proses plating dengan seng atau timah.

13.   Pada proses water treatment, asam sulfat dimanfaatkan sebagai bahan kimia untuk pengaturan keasamaan atau pH adjustment. Penggunaan asam sulfat lebih disukai dibandingkan dengan asam klorida. Karena asam klorida dapat mengakibatkan korosi pada perpipaan atau peralatan yang terbuat dari stainless steel.

Daftar Pustaka

Hidayat, Atep Afia. 2022. Kimia dan Pengetahuan Lingkungan Industri. Modull 8 KPLI : Industri Kimia Di Masda Depan. Universitas Mercu Buana, Jakarta.


Sabtu, 15 Oktober 2022

INDUSTRI OLEOKIMIA

 

Industri Oleokimia

 Oleh: Sila Fikrianisah (@X36-Sila)

 

1.       Abstract

Produk oleokimia berasal dari lemak dan minyak nabati alami yang dihasilkan dari tumbuhan dan hewan. Oleokimia hadir dalam ratusan produk kebutuhan rumah tangga, seperti sabun, deterjen, dan kosmetik. Oleokimia juga dipakai di industri pelumas, farmasi, plastik, karet, dan pakan hewan.

Abstract

Oleochemical products are derived from natural vegetable fats and oils produced from plants and animals. Oleochemicals are present in hundreds of household products, such as soaps, detergents, and cosmetics. Oleochemicals are also used in the lubricants, pharmaceuticals, plastics, rubber, and animal feed industries.


2.       Pendahuluan

Meningkatnya pemahaman masyarakat tentang manfaat terhadap lingkungan dan keuntungan yang dapat dihasilkan oleh oleokimia membuat produksi bahan kimia berbasis bio yang berkelajutan telah meningkat. Memahami apa itu oleokimia dan kegunaannya sangat penting di pasar yang terus berubah saat ini. Untuk memenuhi permintaan konsumen, produsen mencari oleokimia sebagai alternatif yang terbarukan dan berkelanjutan dalam industri sumber bahan kimia. Produksi bahan kimia berbasis bio sangat penting di pasar yang memprioritaskan fungsionalitas, dan seiring dengan meningkatnya populasi global, demikian juga permintaan akan sumber yang berkelanjutan. Permintaan akan oleokimia akan semakin meningkat seiring dengan semakin berkembangnya pergerakan produk ramah lingkungan dan seiring dengan naiknya harga minyak.


3.       Rumusan Masalah

1)      Apa itu Oleokimia?

2)      Produk apa saja yang dapat dihasilkan oleh oleokimia?

3)      Apa keunggualan oleokimia? 

4.       Tujuan

1)      Memahami apa oelokimia.

2)      Mengetahui produk apa saja yang berasal dari oleokimia.

3)      Memahami keunggulan oleokimia.

 

5.       Pembahasan

I.            Oleokimia

Oleokimia adalah senyawa kimia yang berasal dari lemak dan minyak alami yang dapat digunakan sebagai bahan baku atau sebagai bahan tambahan dalam berbagai industri. Oleokimia dapat digunakan sebagai pengganti produk berbasis minyak bumi yang dikenal sebagai petrokimia. Produsen mulai beralih dari petrokimia ke oleokimia pada akhir 1970-an karena kenaikan harga minyak mentah dan keterjangkauan minyak laurat nabati yang dihasilkan dari inti sawit. Asam lemak, aplikasi terbesar untuk oleokimia, dan zat oleokimia dasar lainnya diproduksi oleh berbagai reaksi kimia dan enzimatik.

Oleokimia diproduksi menggunakan proses kimia seperti hidrolisis berbasis air, alkoholisis berbasis alkohol dan hidrogenasi, untuk beberapa nama. Oleokimia mengandung sedikit jika ada karsinogen, menjadikannya pilihan yang lebih aman daripada alternatif kimia sintetisnya. Beberapa oleokimia yang umum digunakan di pasaran saat ini antara lain:

  • Minyak kelapa sawit
  • Minyak kelapa
  • Kedelai

 

II.            Produk Oleokimia

Oleokimia digunakan dalam berbagai industri termasuk:

Perawatan Pribadi

Oleokimia digunakan dalam perawatan pribadi atau yang dikenal personal care seperti perawatan rambut, skin care atau perawatan kulit. Produk-produk tersebut semakin popular karena oleokimia cenderung allergen-free dan jarang terkontaminasi karsinogen.

Kosmetik

Industry kosmetik menggunakan oelokimia untuk menciptakan produk yang aman untuk para consumer. Oktil stearat adalah turunan kelapa sawit yang digunakan sebagai emolien untuk lipstik dan eyeshadow, sedangkan poliheksanida adalah bahan pengawet dan antibakteri berbahan dasar air yang digunakan dalam banyak produk rias. Kosmetik yang menggunakan bahan-bahan alami tidak hanya lebih sehat bagi konsumen, tetapi juga cenderung berkinerja lebih baik.

Pelapis, perekat, elastomer, dan sealant

Pelapis dan perekat oleokimia memiliki berbagai kegunaan dalam bidang arsitektur, konstruksi dan industri. Minyak jarak digunakan sebagai aditif pernis dan pelapis serta pengemulsi dalam sealant industri dan pembawa pigmen dalam cat. Seng stearat dapat digunakan sebagai pelumas tambahan atau sebagai bahan perata pada cat dan pelapis.

Pembersihan rumah tangga dan industry

Oleokimia umumnya digunakan dalam produksi produk pembersih rumah tangga dan industri seperti:

  • Surfaktan
  • Agen pembersih
  • Pengemulsi
  • Penguat busa
  • Degreaser

AHCOHOL 0898 adalah larutan oktil alkohol murni 98 persen yang digunakan sebagai bahan awal untuk berbagai sulfat serta zat pengemulsi dalam cairan pengerjaan logam. Asam lemak kelapa dapat digunakan sebagai pelumas untuk logam, sebagai agen degreasing untuk mesin, sebagai kondisioner untuk barang-barang kulit dan sebagai lilin untuk memoles kayu.

Pelumas, gemuk dan pengerjaan logam

Paling banyak digunakan di bidang otomotif dan industri, pelumas oleokimia dan gemuk mengurangi gesekan antara bagian yang bergerak atau menutup celah antara bagian mekanis. Sifat tahan dingin dan panas Dioctyl sebacate menjadikannya pilihan ideal sebagai dasar untuk oli pelumas mesin, dan karena kandungan C18-nya yang rendah, asam stearat kelas karet paling baik digunakan dalam pembuatan pelumasan dan gemuk.

Makanan dan Minuman

Oleokimia digunakan dalam produksi kemasan makanan yang disetujui FDA serta pembersih untuk permukaan kontak makanan. Kalsium stearat digunakan sebagai pengemulsi makanan serta agen aliran saat membuat permen. Asam stearat yang ditekan tiga kali digunakan dalam pembuatan makanan dan minuman sebagai aditif pengerasan serta zat pelepas cetakan saat membuat permen.

Farmasi dan nutraceuticals

Dalam industri farmasi dan nutraceutical, oleokimia dapat digunakan sebagai pengawet, bahan pengental dan emolien. Isopropil miristat digunakan sebagai pelembab dalam produk obat topikal serta emolien atau zat pengental dalam aplikasi farmasi lainnya. Gliserin 99,7% membantu dalam pembuatan sirup obat batuk dan produk perawatan mulut yang bertindak sebagai humektan.

 

III.            Keunggulan Oleokimia

Masyarakat saat ini semakin peduli dengan dampak merugikan lingkungan dari petrokimia yang berasal dari bahan bakar fosil terhadap perubahan iklim. Produk berbahan nabati dianggap lebih ramah lingkungan dan alami. Oelokimia adalah produk alami, mudah terurai, terbarukan, dan serbaguna, sehingga menjadikannya bahan alternative yang lebih unggul.


Daftar Pustaka

Hidayat, Atep Afia. 2022. Kimia dan Pengetahuan Lingkungan Industri. Termodinamika dalam Ilmu Kimia (Modul  7). Universitas Mercu Buana, Jakarta.

Acme Hardesty. Importance of Oleochemicals and Trends in the Industry.

 

 

 

 

 

 

Minggu, 02 Oktober 2022

IKATAN KIMIA PADA PROTEIN

 Oleh Sila Fikrianisah (@X36-Sila)


 


1.       Abstract

Kita sudah mempelajari bahwa senyawa adalah atom-atom yang berikatan. Atom-atom yang berikatan tersebut telah melalui perpindahan sehingga bisa berubah dan bersatu membentuk senyawa. Salah satu contoh dari ikatan kimia adalah protein. Ikatan struktur protein akan kita pelajari dalam artikel kali ini. Enjoy..

2.       Abstract

We have already learned that compounds are atoms bonded together. The bonded atoms have gone through displacement so that they can change and unite to form compounds. An example of a chemical bond is a protein. We will study the structure of protein bonds in this article. Enjoy..

3.       Pendahuluan

Ikatan kimia merupakan gaya yang mengikat dua atom atau lebih untuk membuat senyawa atau molekul kimia. Ikatan itulah yang akan menjaga atom tetap bersama dalam suatu senyawa yang dihasilkan. Dalam proses pembuatanya, ikatan kimia dipengaruhi oleh electron valensi atau electron pada kulit terluar. Salah satu ikatan kimia yang penting dalam kehidupan sehari-hari adalah protein.

4.       Rumusan Masalah

1)      Apa itu protein?

2)      Ikatan apa saja pada protein?

 

5.       Tujuan

1)      Memahami apa protein.

2)      Memahami ikatan-ikatan kimia pada protein.

 

6.       Pembahasan

 

I.            Protein

Protein terbentuk dari polimerisasi peptida-peptida. Peptida merupakan polimerisasi dari asam amino-asam amino yang berbeda. Jadi, protein dapat dikatakan sebagai suatu kopolimer.

Adapun ikatan-ikatan yang terlibat dalam penyusunan struktur protein meliputi: ikatan peptida, ikatan disulfida, ikatan hidrogen, serta ikatan elektrostati. 

Ikatan peptida. Ikatan peptida menghubungkan antara gugus alfa-karboksil dengan gugus alfa-nitrogen pada rantai polipeptida . Meskipun ikatan antaragugus nitogen dan karboksil hanya terdiri dari suatu ikatan, namun ternyata mempunyai sifat ikatan rangkap parsial, mengakibatkan tidak aadanya rotasi bebas di antara ikatan yang menghubungkan antara atom C, N, dan keepat atom yang terletak pada bidang yang sama.

Ikatan disulfida. Ikatan disulfida terjadi antara dua residu sistein yang saling menghubungkan dua bagian rantai polipeptida, ikatan sistein tersebut relatif stabil, dan resisten terhadap bagian keadaan yang dapat menyebabkan terjadinya denaturasi protein. Ikatan disulfida tersebut dapat dipecah menggunakan asam performat dan beta-merkaptoetanol tanpa mempengaruhi struktur primernya. Asam performa berfungsi untuk menoksidasi ikatan S-S, sedangkan beta-merkaptoetanol berfungsi untuk mereduksi ikatan S-S dengan menghasilkan dua residu sistein.

Ikatan hidrogen. Ikatan hidrogen adalah ikatan yang terbentuk antara residu pengikat yang terdapat pada rantai samping ikatan peptida asam amino. Di samping itu, ikatan tersebut juga terjadi antara atom hidrogen dan oksigen pada peptida, yang kesemuanya memegang peranan penting dalam mempetrahankan struktur protein.

Ikatan elektrostatik. Ikatan elektrostatik adalah ikatan garam antara gugus yang bermuatan berlawanan pada rantai samping asam amino. Pada pH fisiologis, ikatan elektrostatik terjadi antara gugus epsilon-asam amino lisin, yang mempunyai muatan+1 dengan gugus non-alfa-karboksil aspartat dan glutamat, yang mempunyai muatan -1. Kedua gugus yang mempunyai muatan belawanan tersebut, berikatan secara elektrostatik untuk menstabilkan struktur protein

 

Daftar Pustaka

Hidayat, Atep Afia. 2022. Kimia dan Pengetahuan Lingkungan Industri. Termodinamika dalam Ilmu Kimia (Modul  5). Universitas Mercu Buana, Jakarta.

Kimia Unair. 2020. Ikatan Kimia (Video Youtube). Universitas Airlangga, Surabaya.

Ghani, Maulia Andriana. Juli 21, 2022. Ikatan Kimia dan Jenisnya – Materi Kimia Kelas 10. Zenius. Diakses pada 2 Oktober 2022 dari https://www.zenius.net/blog/mengenal-ikatan-kimia-dan-jenisnya

Abdillah, Fahri. Sep 1, 2022. Protein: Pengertian, Sifat, dan Fungsi | Kimia Kelas 12. Ruangguru. Diakses pada 2 Oktober 2022 dari https://www.ruangguru.com/blog/pengertian-sifat-dan-fungsi-protein

Mei 26, 2021. Ikatan Struktur Protein. Ma’some University. Diakses pada 2 Oktober 2022 dari https://masoemuniversity.ac.id/berita/ikatan-struktur-protein.php#:~:text=Adapun%20ikatan%2Dikatan%20yang%20terlibat,alfa%2Dnitrogen%20pada%20rantai%20polipeptida%20.