.

Tampilkan postingan dengan label @Q13-Galih. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label @Q13-Galih. Tampilkan semua postingan

Rabu, 04 Maret 2020

Pencegahan Dan Penanggulangan Pencemaran Air


DISUSUN OLEH : GALIH MAWARDI

ABSTRAK

Pencemaran air dapat memberikan dampak yang sangat merugikan terhadap manusia, hewan maupun lingkungan serta ekosistem disekitarnya. Pencemaran air dapat mengakibatkan gangguan kesehatan, kerusakan lingkungan serta terganggunya keseimbangan ekosistem.

12 prinsip prinsip kimia hijau





Disusun oleh : galih mawardi


ABSTRAK

Green chemistry atau kimia hijau adalah berbagai teknik dan metodolgi kimia yang berusaha mengurangi atau menghilangkan penggunaan atau produksi bahan mentah, produk, produk samping, pelarut, reagensia,dan sebagainya yang berbahaya bagi kesehatan manusia dan lingkungannya (Anastas, 1998) dimana mulai mendapatkan perhatian besar dari berbagai pihak, dimulai dari bahan dan proses kimia yang dirancang untuk mengurangi atau menghilangkan dampak negatif bagi lingkungan.  Green chemistry merupakan pendekatan yang sangat efektif  dengan solusi ilmiah inovatif untuk situasi dunia nyata untuk pencegahan polusi atau pencemaran pada lingkungan. Konsep kimia hijau mulai dikenal global pada awal tahun 1990 setelah Environmental Protection Agency (EPA) mengeluarkan Pollution Prevention Act yang merupakan kebijakan nasional untuk mencegah atau mengurangi polusi.
PENJELASAN
12 Prinsip-Prinsip dalam Green Chemistry menurut Anastas dan Warner (1998) mengusulkan konsep “The Twelve Principles of Green Chemistry” yaitu:

Mencegah timbul limbah

Lebih baik mencegah daripada menanggulangi limbah

Desain produk bahan kimia aman

Mampu mendesain bahan kimia yang aman dengan target utama mencari nilai optimum agar produk bahan kimia memiliki kemampuan dan fungsi yang baik akan tetapi juga aman (toksisitas rendah). Caranya adalah dengan mengganti gugus fungsi atau dengan cara menurunkan nilai bioavailability.

Desain proses sintesis aman

Metode sintesis didesain untuk menggunakan dan menghasilkan zat dengan toksisitas rendah atau tidak berbahaya bagi kesehatan manusia dengan meminimalkan paparan atau bahaya penggunaan bahan kimia tersebut.

Bahan baku terbarukan

Bahan mentah atau bahan baku harus bersifat terbarukan bukan bahan habis pakai yang akan terus menipis dan mahal secara ekonomis

Katalis

katalis berperan pada peningkatan selektifitas, mampu mengurangi penggunaan reagen, dan mampu meminimalkan penggunaan energi dalam suatu reaksi.

Mengurangi proses derivitasi

Derivatisasi yang tidak diperlu (gugus pelindung, proteksi/deproteksi, dan modifikasi sementara) pada proses fisika ataupun kimia harus diminimalkan atau sebisa mungkin dihindari karena pada setiap tahapan derivatisasi memerlukan tambahan reagen yang nantinya memperbanyak limbah.

Efisiensi atom

Metode sintesis harus didesain untuk memaksimalkan penggabungan semua bahan yang digunakan dalam proses untuk menjadi produk akhir

Pelarut dan zat tambahan aman

Penggunaan zat zat tambahan (pelarut, agen pemisah dan sebagainya) dibuat sedapat mungkin tidak berbahaya bila digunakan

Efisiensi Energi

Energi untuk proses kimia harus aman dan dampak lingkungan dengan ekonomisnya diminimalkan

Desain untuk mudah degradasi

Bahan kimia harus didesain dengan mempertimbangkan aspek lingkungan, sehingga  bahan kimia harus mudah terdegradasi dan tidak terakumulasi di lingkungan (sintesis biodegradable plastik, bioderadable polimer, serta bahan kimia lainya).

Analisis langsung untuk mengurangi pencemaran

Metode analisis yang dilakukan secara real-time dapat mengurangi pembentukan produk samping yang tidak diinginkan.Ruang lingkup ini berfokus pada pengembangan metode dan teknologi analisis yang dapat mengurangi penggunaan bahan kimia yang berbahaya dalam prosesnya.

Meminimalisasi potensi kecelakaan

Bahan kimia yang digunakan dalam reaksi kimia harus dipilih sedemikian rupa sehingga potensi kecelakaan yang dapat mengakibatkan masuknya bahan kimia ke lingkungan, ledakan dan api dapat dihindari.

DAFTAR PUSTAKA
https://nurudinmz.blog.uns.ac.id/2017/03/14/12-prinsip-prinsip-green-chemistry-untuk-mencegah-pencemaran-lingkungan/

Anastas, P.T. dan Warner, J.C.. 1998. Green Chemistry: Theory and Practice. New York: Oxford University Press

Anastas, P.T. 1999. Crit. Rev. Analytical Chemistry: 29, 167.


Pencemaran lingkungan



Disusun oleh : galih mawardi

ABSTRAK

Pencemaran lingkungan 
sebagai perubahan faktor abiotik akibat kegiatan yang melebihi ambang batas toleransi ekosistem biotik (Damono, 2001). Misalnya saja penggunaan kendaraan bermotor ataupun alat pengolah bahan baku yang terkadang tidak sesuai dengan standarisasi lingkungan.
Pencemaran lingkungan didasarkan pada perubahan kondisi lingkungan akibat adanya perkembangan secara ekonomi dan teknologi. Perubahan kondisi tersebut tentunya melebihi batas ambang dari toleransi ekosistem sehingga meningkatkan jumlah polutan di lingkungan. Faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya pencemaran lingkungan antara lain peningkatan jumlah penduduk dan kegiatan eksploitasi alam yang tidak terkendali, serta adanya industrialisasi yang tidak dikelola dengan baik. Selain itu, pencemaran lingkungan pada kenyataannya juga dapat disebabkan oleh proses alam itu sendiri. 

PENJELASAN permasalahan.

Degradable, yaitu polutan yang dapat diuraikan kembali atau dapat diturunkan sifat bahayanya ke tingkat yang dapat diterima oleh proses alam. Contohnya adalah kotoran manusia atau hewan dan limbah tumbuhan.

Non-Degradable, yaitu polutan yang tidak dapa diuraikan oleh kemampuan proses alam itu sendiri. Contohnya merkuri, timah hitam, arsenik, dan lain-lain.
Adapun faktor penyebab pencemaran lingkungan secara rinci adalah sebagai berikut.

Hasil kegiatan manusia
Limbah rumah tangga

Limbah hasil produksi pertanian -> penggunaan pestisida

Penggunaan zat radioaktif sebagai irradiator -> kepentingan rumah sakit untuk bidang radiografi

Penggunaan kendaraan bermotor

Produksi pertambangan

Produksi industri

Proses perubahan alamiah, pada umumnya terjadi akibat dari bencana alam seperti aktivitas vulkanisme dan tektonisme, serta unsur-unsur langit

Macam-macam Pencemaran Lingkungan

1. Pencemaran udara


Oksida karbon: karbon monoksida (CO) dan (CO2)

Oksida belerang: SO dan (SO3)

Oksigen nitrogen: NO, (NO2), N2O

Komponen organik volatile: metan (CH4), benzene (C6h6), Klorofluoro karbon (CFC), dan kelompok bromin

Suspensi partikel: debu tanah, dioksin, logam, asam sulfat, dan lain-lain

Substansi radioaktif: radon-222, iodin-131. strontium-90, plutonium-239, dan lain-lain

Suara: kendaraan bermotor, mesin industri, pesawat, dan lain-lain

Dampak:


Hujan asam

Perubahan cuaca yang ekstrim

Penipisan ozon

Peningkatan kasus kerusakan mata

Kanker kulit

2. Pencemaran Air


Bahan anorganik: timbal (Pb), arsenik (As), kadmium (Cd), merkuri (Hg), kromium (Cr), nikel (Ni), kalsium (Ca), magnesium (Mg), dan kobalt (Co)

Bahan kimia: deterjen, pewarna tekstil, pestisida, dan lain – lain

Bahan organik: berbentuk limbah yang dapat diuraikan oleh mikroba yang akan memicu meningkatkan populasi mikroorganisme di dalam air

Cairan berminyak

Dampak:

Media penyebaran penyakit

Peningkatan alga dan eceng gondok

Menurunkan kadar oksigen dalam air -> mengganggu organisme di perairan

Mengganggu pernapasan -> bau yang menyengat

3. Pencemaran Tanah


Bahan logam: mangan (Mn), besi (Fe), aluminium (Al), timbal (Pb), merkuri (Hg), seng (Zn). asenik (As), dan lain – lain

Bahan kimia organik: pestisida (insektisida, herbisida, dan fungisida), deterjen, dan sabun

Bahan pupuk anorganik: urea, TSP, ammonium sulfat, dan KCL

Zat radioaktif

Dampak:

Pertanian, seperti peningkatan salinitas tanah dan penurunan kesuburan tanah

Bencana alam, seperti tanah longsor dan erosi

Penyumbatan saluran air

4. Pencemaran Suara (Kebisingan)


Percakapan pelan (20 – 30 dB)

Radio (50 – 6- dB)

Mesin pemotong rumput (60 – 80 dB)

Lalu lintas (60 – 90 dB)

Truk (90 – 100 dB)

Kendaraan bermotor (105 dB)

Pesawat terbang (90 – 120 dB)

Musik / beat music: 120 dB

Mesin jet: 140 dB

Roket (140 – 179 dB)

Dampak:

Gangguan tidur

Kesehatan mental seperti emosional

Mempengaruhi efisiensi dan kinerja individu
Dampak:

Gangguan tidur

Kesehatan mental seperti emosional

Mempengaruhi efisiensi dan kinerja individu
PENANGGULANGAN
Berdasarkan Undang-undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Lingkungan Hidup, diketahui bahwa upaya penanganan terhadap permasalahan pencemaran lingkungan adalah sebagai berikut.

Mengatur sistem pembuangan limbah industri

Penempatan kawasan industri terpisah dan berjauhan dari kawasan permukiman penduduk

Pengawasan akan penggunakan bahan kimia, misalnya pestisida dan insektisida

Melakukan penghijauan

Pemberian sanksi secara tegas kepada pelaku pencemaran lingkungan

Penyuluhan pendidikan lingkungan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pencemaran lingkungan

DAFTAR PUSTAKA
https://www.studiobelajar.com/pencemaran-lingkungan/


Selasa, 03 Maret 2020

Cara mengatasi polusi udara

Disusun oleh : galih mawardi

ABSTRAK

Hampir semua kota besar di dunia memiliki masalah yang sama, yaitu kemacetan dan polusi udara. Tentu, Anda sudah gerah melihat langit yang berwarna abu-abu setiap hari. Karena itu, Anda bisa mulai dengan melakukan cara mengatasi polusi udara yang bisa dilakukan secara sederhana oleh diri sendiri.
Polusi udara yang dibiarkan terus bertambah parah, tidak hanya mengganggu pernapasan, tapi juga akan berpengaruh pada kondisi kesehatan secara umum. Bahkan, ibu hamil yang banyak menghirup udara kotor akan berisiko lebih tinggi melahirkan bayi dengan berat badan rendah

PENJELASAN
Mengatasi permasalahan polusi udara memang tidak bisa dilakukan sekali atau dua kali. Butuh rencana jangka panjang dan perubahan besar dari sisi regulasi maupun perubahan gaya hidup banyak orang.
Namun, langkah besar tersebut pasti selalu dimulai dengan langkah kecil yang bisa dilakukan sendiri. Jadi, jangan tunda lagi untuk mulai menerapkan cara mengatasi polusi udara di bawah ini.
Kurangi penggunaan kendaraan bermotor bisa buat udara jadi lebih bersih

1. Mengurangi penggunaan kendaraan bermotor
Asap yang timbul dari kendaraan bermotor merupakan salah satu penyumbang polusi udara paling besar. Karena itu, mengurangi penggunaan kendaraan bermotor bisa menjadi langkah yang signifikan untuk mengurangi pencemaran yang terjadi.
Untuk memulainya, Anda dapat membatasi penggunaannya dalam jarak tertentu. Misalnya, Anda hanya akan membawa kendaraan sendiri apabila tujuan yang dituju tidak memiliki akses kendaraan umum.

2. Jika harus menggunakan kendaraan bermotor, lakukan ini
Apabila Anda terpaksa membawa kendaraan bermotor, ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk sedikit mengurangi polusi udara, yaitu:
Tidak menyalakan mesin saat sedang berhenti dalam waktu yang cukup lama.

Mengendarai motor atau mobil dengan baik. Misalnya dengan mengurangi rem mendadak untuk menghemat bahan bakar. Sehingga, polusi udara pun bisa berkurang.

Jika memungkinkan, cobalah beralih ke kendaraan listrik.

3. Memelihara lebih banyak tanaman
Anda tidak perlu punya lahan yang luas untuk bisa menambah jumlah tanaman di rumah. Cukup dengan memelihara tanaman hias seperti lidah mertua di pot, bisa memmbantu menyaring udara di dalam ruangan.
4. Menghentikan kebiasaan merokok
Asap rokok merupakan salah satu penyebab polusi udara di dalam ruangan yang paling umum. Sehingga, menghentikan kebiasaan merokok bisa menjadi salah satu cara mengatasi polusi udara yang ampuh.
Bahaya merokok pun tidak hanya dapat merusak kesehatan perokok aktif dan perokok pasif, tapi juga perokok ketiga. Perokok ketiga atau third hand smoke, tidak perlu berada di ruangan yang sama dengan perokok untuk merasakan dampak buruknya. Sebab, partikel berbahaya asap rokok bisa menempel di berbagai fasilitas umum yang pernah terpapar polusi ini.
Membakar sampah bisa jadi sumber polusi udara
5. Tidak membakar sampah
Salah satu kebiasaan buruk yang masih sering ditemukan adalah membakar sampah. Padahal, asap dari pembakaran tersebut berbahaya dan bisa menyumbangkan pencemaran ke udara sekitar kita.
6. Membatasi penggunaan listrik
Membatasi penggunaan listrik di rumah juga bisa jadi salah satu cara mengatasi polusi udara yang paling efektif. Mulai sekarang, cobalah untuk selalu mematikan alat elektronik yang sedang tidak terpakai.
7. Menjaga rumah tetap bersih
Udara kotor bisa masuk ke dalam rumah dari berbagai sisi. Hal ini menyebabkan rumah menjadi berdebu. Agar debu tersebut tidak semakin menyebar ke sela-sela benda di rumah, daripada menyapu, lebih baik gunakan vacuum cleaner dengan fitur penyaringan udara.

DAFTAR PUSTAKA
https://www.sehatq.com/artikel/mulai-dari-sendiri-ikuti-cara-mengatasi-polusi-udara-ini

Penyebab pencemaran udara

Disusun oleh : galih mawardi
ABSTRAK
Penyebab pencemaran udara kerap ditemukan di sekitar kita. Udara kotor, asap, polusi udara kerap dirasakan banyak orang yang tinggal di daerah perkotaan.
Berdirinya pabrik-pabrik besar, banyaknya kendaraan bermotor, asap rokok, membuat udara di kota besar semakin tercemar. Kondisi tersebut tentu berbeda dengan di pedesaan.
PENJELASAN
Contoh beberapa pencemaran udara
Kendaraan Bermotor
Shutterstock.com/ ssuaphotos

Suasana kota kerap identik dengan banyak kendaraan bermotor yang lalu lalang. Asap kendaraan bermotor menjadi penyumbang terbesar bagi penyebab pencemaran udara.
Dilansir dari Liputan6, Jakarta merupakan penyumbang terbesar penyebab pencemaran udara melalui kendaraan bermotor. Hal ini dikarenakan populasi penduduk Jakarta begitu banyak. Padahal, pemerintah telah melakukan berbagai upaya untuk mengurangi pencemaran udara.
Banyaknya transportasi umum yang disediakan pemerintah, diharapkan dapat mengurangi pencemaran udara. Pengadaan KRL, busway dan transportasi umum lainnya tentu dapat mengurangi sedikit penggunaan kendaraan bermotor dan kemacetan di Jakarta.
Asap Rokok
Shutterstock.com/ Ehab Edward

Salah satu penyebab pencemaran udara yang kerap ditemui yaitu asap rokok. Meski kadang disepelekan, tetapi kebiasaan merokok dapat berdampak buruk bagi diri sendiri dan orang lain. Bahkan, orang yang tidak merokok pun dapat terkena dampak yang sangat buruk ketika berada di dekat seorang perokok.
Banyaknya perokok mengakibatkan kontribusinya juga sangat besar terhadap penyebab pencemaran lingkungan. Oleh sebab itu, sebaiknya kurangi atau berhenti merokok agar udara sekitar Anda tidak tercemar.
Asap Pabrik
istimewa

Banyak orang yang telah mengetahui bahwa asap pabrik merupakan salah satu penyebab pencemaran udara. Terlebih jika asap pabrik dikeluarkan dalam jumlah dan kuantitas yang banyak sekaligus. Tentu lingkungan sekitar akan langsung tercemar.
Biasanya, asap pabrik dibuang melalui cerobong asap yang sangat besar. Perlu diketahui, bahwa pabrik merupakan penyumbang terbesar gas karbon di udara. Selain menyebabkan pencemaran udara, asap pabrik juga dapat memicu hujan asam.
Limbah Rumah Tangga
South China Morning Post

Beberapa orang kerap mengabaikan limbah rumah tangga di rumahnya. Padahal, limbah rumah tangga merupakan salah satu penyebab pencemaran udara.
Beberapa kegiatan seperti membakar sampah, mengecat rumah dan penggunaan beberapa alat rumah tangga lainnya menjadi penyabab pencemaran udara sekitar. Membakar sampah kerap dianggap efektif untuk menghilangkan sampah.
Tetapi, kenyataannya membakar sampah justru berbahaya. Hal ini dikarenakan sampah-sampah yang dibakar tentu mengandung bahan kimia berbahaya. Saat sampah-sampah tersebut dibakar, asapnya akan menyebar dan mencemari udara sekitar.
TIPS MENGURANGI PENCEMARAN UDARA
Cara Mengatasi Pencemaran Udara
boldsky.com

Udara yang tercemar dalam jangka panjang dapat mengganggu kesehatan. Oleh sebab itu, sebaiknya lakukan beberapa langkah berikut ini untuk mengurangi efek buruk pencemaran udara. Dilansir dari Honestdocs, berikut langkah-langkahnya.
Menanam Tanaman Penangkal Polusi
Salah satu langkah yang dapat dilakukan untuk mengurangi efek buruk pencemaran udara yaitu dengan menanam tanaman penangkal polusi. Selain bermanfaat untuk menangkal polusi, dengan menanam tanaman, maka lingkungan sekitar Anda akan lebih sejuk dan asri.
Anda dapat memanfaatkan tanaman-tanaman seperti krisan, dracaena, lidah buaya, bambu, lidah mertua, lili, sirih gading, sri rejeki, pakis dan spider plant. Tanaman-tanaman tersebut dapat menyaring zat berbahaya dari polusi melalui pori-porinya. Tentu saja tanaman-tanaman tersebut sangat membantu dalam menangkal polusi di udara.

Perbanyak Aktivitas Jalan Kaki atau Bersepeda
2017 Merdeka.com

Beraktivitas dengan jalan kaki atau bersepeda merupakan pilihan yang tepat untuk mengurangi efek buruk pencemaran udara. Hal ini dikarenakan polusi udara banyak yang berasal dari asap kendaraan bermotor.
Asap kendaraan bermotor mengandung sulfur dioksida yang merupakan 1 dari 6 polutan penyebab pencemaran udara. Oleh sebab itu, dengan beraktivitas berjalan kaki atau bersepeda, Anda akan membantu mengurangi efek buruk pencemaran udara.
Berhenti Merokok
Salah satu penyebab pencemaran udara yaitu asap rokok. Gas residu dari asap rokok tidak hanya mencemari udara, tetapi juga dapat menempel di sekitar Anda. Oleh sebab itu, lebih baik hentikan kebiasaan merokok agar udara sekitar Anda tidak tercemar.


Menghindari Kebiasaan Membakar Sampah
2019 Merdeka.com/Pixabay

Kebiasaan membakar sampah dapat menyebabkan pencemaran udara sekitar. Beberapa orang melakukan pembakaran sampah karena dinilai dapat menghilangkan tumpukan sampah dengan cepat.
Tetapi kebiasaan tersebut dapat memicu pencemaran udara. Hal ini dikarenakan menurut US Environmental Protection Agency, karbon monoksida dan formaldehilda yang merupakan dua zat utama hasil pembakaran paling banyak memicu polusi. Tak hanya itu, kedua zat tersebut juga dapat menyebabkan penyakit pernapasan.


Menghemat Listrik
2019 Merdeka.com

Beberapa orang mungkin belum mengetahui mengapa menghemat listrik dapat membantu mengurangi pencemaran udara. Hal ini dikarenakan, untuk menghasilkan tenaga listrik, setiap pembangkit membutuhkan bahan bakar minyak atau batu bara.
Proses tersebut kemudian berdampak pada pelepasan ozon dan sulfur dioksida di permukaan tanah, menguap dan kemudian mencemari udara. Oleh sebab itu, kurangi pemakaian listrik sebagai langkah mengurangi pencemaran udara
  
Daftar pustaka

https://m.merdeka.com/trending/penyebab-pencemaran-udara-dan-5-cara-mengatasinya-kln.html


Penyebab pencemaran udara


Disusun oleh : galih mawardi

ABSTRAK

Penyebab pencemaran udara kerap ditemukan di sekitar kita. Udara kotor, asap, polusi udara kerap dirasakan banyak orang yang tinggal di daerah perkotaan.
Berdirinya pabrik-pabrik besar, banyaknya kendaraan bermotor, asap rokok, membuat udara di kota besar semakin tercemar. Kondisi tersebut tentu berbeda dengan di pedesaan.

PENJELASAN

Contoh beberapa pencemaran udara
Kendaraan Bermotor
Shutterstock.com/ ssuaphotos

Suasana kota kerap identik dengan banyak kendaraan bermotor yang lalu lalang. Asap kendaraan bermotor menjadi penyumbang terbesar bagi penyebab pencemaran udara.
Dilansir dari Liputan6, Jakarta merupakan penyumbang terbesar penyebab pencemaran udara melalui kendaraan bermotor. Hal ini dikarenakan populasi penduduk Jakarta begitu banyak. Padahal, pemerintah telah melakukan berbagai upaya untuk mengurangi pencemaran udara.
Banyaknya transportasi umum yang disediakan pemerintah, diharapkan dapat mengurangi pencemaran udara. Pengadaan KRL, busway dan transportasi umum lainnya tentu dapat mengurangi sedikit penggunaan kendaraan bermotor dan kemacetan di Jakarta.
Asap Rokok
Shutterstock.com/ Ehab Edward

Salah satu penyebab pencemaran udara yang kerap ditemui yaitu asap rokok. Meski kadang disepelekan, tetapi kebiasaan merokok dapat berdampak buruk bagi diri sendiri dan orang lain. Bahkan, orang yang tidak merokok pun dapat terkena dampak yang sangat buruk ketika berada di dekat seorang perokok.
Banyaknya perokok mengakibatkan kontribusinya juga sangat besar terhadap penyebab pencemaran lingkungan. Oleh sebab itu, sebaiknya kurangi atau berhenti merokok agar udara sekitar Anda tidak tercemar.
Asap Pabrik
istimewa

Banyak orang yang telah mengetahui bahwa asap pabrik merupakan salah satu penyebab pencemaran udara. Terlebih jika asap pabrik dikeluarkan dalam jumlah dan kuantitas yang banyak sekaligus. Tentu lingkungan sekitar akan langsung tercemar.
Biasanya, asap pabrik dibuang melalui cerobong asap yang sangat besar. Perlu diketahui, bahwa pabrik merupakan penyumbang terbesar gas karbon di udara. Selain menyebabkan pencemaran udara, asap pabrik juga dapat memicu hujan asam.
Limbah Rumah Tangga
South China Morning Post

Beberapa orang kerap mengabaikan limbah rumah tangga di rumahnya. Padahal, limbah rumah tangga merupakan salah satu penyebab pencemaran udara.
Beberapa kegiatan seperti membakar sampah, mengecat rumah dan penggunaan beberapa alat rumah tangga lainnya menjadi penyabab pencemaran udara sekitar. Membakar sampah kerap dianggap efektif untuk menghilangkan sampah.
Tetapi, kenyataannya membakar sampah justru berbahaya. Hal ini dikarenakan sampah-sampah yang dibakar tentu mengandung bahan kimia berbahaya. Saat sampah-sampah tersebut dibakar, asapnya akan menyebar dan mencemari udara sekitar.
TIPS MENGURANGI PENCEMARAN UDARA
Cara Mengatasi Pencemaran Udara
boldsky.com

Udara yang tercemar dalam jangka panjang dapat mengganggu kesehatan. Oleh sebab itu, sebaiknya lakukan beberapa langkah berikut ini untuk mengurangi efek buruk pencemaran udara. Dilansir dari Honestdocs, berikut langkah-langkahnya.
Menanam Tanaman Penangkal Polusi
Salah satu langkah yang dapat dilakukan untuk mengurangi efek buruk pencemaran udara yaitu dengan menanam tanaman penangkal polusi. Selain bermanfaat untuk menangkal polusi, dengan menanam tanaman, maka lingkungan sekitar Anda akan lebih sejuk dan asri.
Anda dapat memanfaatkan tanaman-tanaman seperti krisan, dracaena, lidah buaya, bambu, lidah mertua, lili, sirih gading, sri rejeki, pakis dan spider plant. Tanaman-tanaman tersebut dapat menyaring zat berbahaya dari polusi melalui pori-porinya. Tentu saja tanaman-tanaman tersebut sangat membantu dalam menangkal polusi di udara.

Perbanyak Aktivitas Jalan Kaki atau Bersepeda
2017 Merdeka.com

Beraktivitas dengan jalan kaki atau bersepeda merupakan pilihan yang tepat untuk mengurangi efek buruk pencemaran udara. Hal ini dikarenakan polusi udara banyak yang berasal dari asap kendaraan bermotor.
Asap kendaraan bermotor mengandung sulfur dioksida yang merupakan 1 dari 6 polutan penyebab pencemaran udara. Oleh sebab itu, dengan beraktivitas berjalan kaki atau bersepeda, Anda akan membantu mengurangi efek buruk pencemaran udara.
Berhenti Merokok
Salah satu penyebab pencemaran udara yaitu asap rokok. Gas residu dari asap rokok tidak hanya mencemari udara, tetapi juga dapat menempel di sekitar Anda. Oleh sebab itu, lebih baik hentikan kebiasaan merokok agar udara sekitar Anda tidak tercemar.


Menghindari Kebiasaan Membakar Sampah
2019 Merdeka.com/Pixabay

Kebiasaan membakar sampah dapat menyebabkan pencemaran udara sekitar. Beberapa orang melakukan pembakaran sampah karena dinilai dapat menghilangkan tumpukan sampah dengan cepat.
Tetapi kebiasaan tersebut dapat memicu pencemaran udara. Hal ini dikarenakan menurut US Environmental Protection Agency, karbon monoksida dan formaldehilda yang merupakan dua zat utama hasil pembakaran paling banyak memicu polusi. Tak hanya itu, kedua zat tersebut juga dapat menyebabkan penyakit pernapasan.


Menghemat Listrik
2019 Merdeka.com

Beberapa orang mungkin belum mengetahui mengapa menghemat listrik dapat membantu mengurangi pencemaran udara. Hal ini dikarenakan, untuk menghasilkan tenaga listrik, setiap pembangkit membutuhkan bahan bakar minyak atau batu bara.
Proses tersebut kemudian berdampak pada pelepasan ozon dan sulfur dioksida di permukaan tanah, menguap dan kemudian mencemari udara. Oleh sebab itu, kurangi pemakaian listrik sebagai langkah mengurangi pencemaran udara



Sabtu, 29 Februari 2020

INOVASI INDUSTRI HIJAU

Disusun oleh  : galih mawardi

ABSTRAK

Industri hijau merupakan upaya terus menerus untuk meningkatkan sistem produksi agar semakin efisien dan lebih ramah lingkungan dengan menerapkan praktik terbaik dalam hal manajemen pengusahaan maupun dalam pemilihan teknologi proses. Ini tentu mendukung komitmen pemerintah Indonesia dalam menurunkan emisi Gas Rumah Kaca yang merupakan penyebab perubahan iklim.
PENDAHULUAN
Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terus memacu pembangunan industri nasional yang mandiri, berdaya saing, dan maju, serta berorientasi industri hijau. Hal ini sesuai amanat Undang-Undang (UU) Nomor 3 tahun 2014 tentang Perindustrian dan Rencana Induk Pembangunan Industri Nasional (RIPIN) 2015-20135.

Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto menyatakan, ‎upaya ini dalam rangka menjadikan Indonesia sebagai negara industri tangguh di dunia sekaligus untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat yang adil dan makmur.

"UU Perindustrian menyebutkan, peningkatan penggunaan produk dalam negeri (P3DN) dan penerapan industri hijau merupakan ruang lingkup pemberdayaan industri, sedangkan pengembangan dan pemanfaatan teknologi serta inovasi industri sebagai ruang lingkup pembangunan sumber daya industri," ujar dia di Jakarta, Selasa (20/12/2016).

DAFTAR PUSTAKA


Jumat, 21 Februari 2020

PENCEMARAN AIR LIMBAH INDUSTRI TAHU



Disusun Oleh : Galih Mawardi

ABSTRAK

Pengelolaan limbah dalam industri pembuatan tahu merupakan salah satu dari contoh teknik pengelolaan limbah secara Waste to Product yaitu menggunakan kembali limbah hasil pabrik tahu sebagai bahan baku produk baru yang memiliki nilai tambah. Limbah merupakan zat sisa atau bahan yang dihasilkan dari proses pembuatan produk dari suatu industri yang kurang memiliki nilai guna. Limbah biasanya dibuang begitu saja, tanpa dipikir lagi bahwa limbah tersebut mencemari lingkungan atau tidak bahkan sebagian besar dari mereka tidak berpikiran bahwa limbah tersebut berguna jika diolah lagi untuk dijadikan sebuah produk baru.

Kata Kunci : Pencemaran Limbah, Limbah Tahu, Pencemaran Air

PENDAHULUAN
Limbah cair yang dihasilkan mengandung padatan tersuspensi maupun terlarut, akan mengalami perubahan fisika, kimia, dan hayati yang akan menghasilkan zat beracun atau menciptakan media untuk tumbuhnya kuman dimana kuman ini dapat berupa kuman penyakit atau kuman lainnya yang merugikan baik pada tahu sendiri ataupun tubuh manusia. Bila dibiarkan dalam air limbah akan berubah warnanya menjadi coklat kehitaman dan berbau busuk. Bau busuk ini akan mengakibatkan sakit pernapasan. Apabila limbah ini dialirkan ke 5 sungai maka akan mencemari sungai dan bila masih digunakan maka akan menimbulkan penyakit gatal, diare, dan penyakit lainnya.

PEMBAHASAN
Contoh limbah yang sering kita jumpai adalah limbah industri tahu. Limbah industri tahu adalah limbah yang dihasilkan dalam proses pembuatan tahu maupun pada saat pencucian kedelai. Limbah yang dihasilkan berupa limbah padat dan cair. kandungan limbah padat tahu yaitu protein (23,35%), lemak (5,54%), karbohidrat (26,92%), abu (17,03%), serat kasar (16,53%), dan air (10,53%) (Bapedal, 1994), sedangkan Komposisi limbah cair tahu sebagian besar terdiri dari air (99,9%) dan sisanya terdiri dari partikelpartikel padat terlarut (dissolved solid) dan tidak terlarut (suspended solid) sebesar 0,1%. Partikel-partikel padat dari zat organik (± 70%) dan zat anorganik ((± 30%). Zat-zat organik terdiri dari protein (± 65%), karbohidrat (± 25%),lemak (± 25%) (Udin Djabu, 1991).

Karakteristik Limbah

Untuk limbah industri tahu tempe ada dua hal yang perlu diperhatikan yakni karakteristik fisika dan kimia. Karakteristik fisika meliputi padatan total, suhu, warna dan bau. Karakteristik kimia meliputi bahan organik, bahan anorganik dan gas.
Suhu buangan industri tahu berasal dari proses pemasakan kedelai. Suhu limbah cair tahu pada umumnya lebih tinggi dari air bakunya, yaitu 400C sampai 46 0C. Suhu yang meningkat di lingkungan perairan akan mempengaruhi kehidupan biologis, kelarutan oksigen dan gas lain, kerapatan air, viskositas, dan tegangan permukaan. Bahan-bahan organik yang terkandung di dalam buangan industri tahu pada umumnya sangat tinggi. Senyawa-senyawa organik di dalam air buangan tersebut dapat berupa protein, karbohidrat, lemak dan minyak. Di antara senyawa-senyawa tersebut, protein dan lemaklah yang jumlahnya paling besar, yang mencapai 40% - 60% protein, 25 - 50% karbohidrat, dan 10% lemak. Semakin lama jumlah dan jenis bahan organik ini semakin banyak, dalam hal ini akan menyulitkan pengelolaan limbah, karena beberapa zat sulit diuraikan oleh mikroorganisme di dalam air limbah tahu tersebut. Untuk menentukan besarnya kandungan bahan organik digunakan beberapa teknik pengujian seperti BOD, COD dan TOM. Uji BOD merupakan parameter yang sering digunakan untuk mengetahui tingkat pencemaran bahan organik, baik dari industri ataupun dari rumah tangga. Air buangan industri tahu kualitasnya bergantung dari proses yang digunakan. Apabila air prosesnya baik, maka kandungan bahan organik pada air buangannya biasanya rendah. Pada umumnya konsentrasi ion hidrogen buangan industri tahu ini cenderung bersifat asam. Komponen terbesar dari limbah cair tahu yaitu protein (N-total) sebesar 226,06 sampai 434,78 mg/l. sehingga masuknya limbah cair tahu ke lingkungan perairan akan meningkatkan total nitrogen di peraian tersebut.



Dengan penambahan asupan oksigen untuk memaksimalkan proses pengolahan air limbah. SBR merupakan pengolahan air limbah secara biologis khususnya menggunakan bantuan mikroorganisme. Mikroorganisme ini bekerja sebagai agen penyisih beban organik yang ada di air limbah. Kunci utama dalam proses SBR ini ada pada start up SBR dengan pemilihan bibit mikroorganisme berupa lumpur yang dapat optimal mengolah air limbah dengan proses biologis. Lumpur dari endapan limbah tahu dapat digunakan dengan mengolah air limbah. Endapan berupa lumpur tersebut ditambahkan pada awal proses SBR. Mikroorganisme di lumpur akan menggunakan bahan organik di air limbah untuk metabolisme mikroorganisme sendiri.


Sabtu, 15 Februari 2020

PENYEBAB PENCEMARAN UDARA WILAYAH TANGERANG


Disusun Oleh : Galih Mawardi

ABSTRAK

Tingkat pencemaran atau polusi udara di Kota Tangerang semakin tahun semakin memburuk pada dua tahun ke belakang. Hal itu dikarenakan ramainya kendaraan pribadi di Kota Tangerang menimbulkan berbagai masalah seperti kemacetan lalu lintas dan polusi udara. Tak hanya itu, banyaknya aktivitas industri di kota seribu industri tersebut juga menimbulkan masalah serupa yakni polusi udara. Dari banyaknya aktivitas di atas, polusi udara di kota Tangerang sudah tercemar dan memburuk dalam dua tahun terakhir.

Kata Kunci : Polusi udara, Pencemaran Udara, Dampak Pencemaran Udara.

PENDAHULUAN
Pencemaran udara dapat ditimbulkan oleh sumber-sumber alami maupun kegiatan manusia seperti aktivitas kendaraan dan industri. Kualitas udara di Kota Tangerang yang tercemar dan meningkat sejak dua tahun terakhir pun dapat mempengaruhi kesehatan manusia. Bahwa pencemaran udara sangat berpengaruh terhadap kesehatan manusia dari berbagai umur tak terkecuali balita. Dampaknya adalah menimbulkan penyakit pada jalan pernapasan dan paru-paru atau batuk.
PEMBAHASAN
Pada hari ini, konsentrasi partikel polutan yang memiliki diameter lebih kecil dari 2,5 mikrometer atau PM2.5 di Tangerang mencapai 273,3 mikrogram per meter kubik. Menurut Badan Meterologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), kualitas udara dianggap tidak sehat dan tercemar jika konsentrasi PM2,5 melebihi nilai ambang batas, 65 mikrogram per meter kubik. Sebagai catatan, prediksi AirVisual tidak mempertimbangkan kejadian luar biasa seperti bencana atau aturan terkait emisi gas buang kendaraan yang ditetapkan pemerintah. Karena itu, AirVisual menyatakan prediksinya bisa saja kurang akurat terkait dengan faktor tersebut. Bukan hanya kesehatan paru-paru, polusi udara juga bisa memengaruhi kesehatan mental seseorang. Hal ini dibuktikan dengan sebuah penelitian dari University of Chicago yang melibatkan analisis dua negara, Amerika Serikat dan Denmark.
Penelitian itu, dari database kesehatan Amerika Serikat, ditemukan bahwa kualitas udara yang buruk memiliki peningkatan 27 persen masyarakatnya terkena gangguan bipolar dan peningkatan 6 persen pada depresi berat dibandingkan masyarakat yang dikelilingi udara yang sehat.



SARAN DAN KESIMPULAN
menegakkan aturan bagi emisi kendaraan bermotor. Hingga paksaan untuk mau beralih menggunakan transportasi publik. Memang transportasi publik di Jakarta belum nyaman bagi semua golongan. Baru MRT yang menyediakan fasilitas lebih ramah ke ibu dengan anak, ibu hamil, lansia dan kelompok difabel. Sisanya, masih dalam kategori nyaman untuk mereka yang memang sehat.


DAFTAR PUSTAKA


Sabtu, 08 Februari 2020

Dampak pelastik terhadap lingkungan

https://bulelengkab.go.id/

ABSTRAK

Dampak plastic terhadap lingkungan merupakan akibat negatif yang harus ditanggung alam karena 

keberadaan sampah plastik. Dampak ini ternyata sangat signifikan. Sebagaimana yang diketahui, plastik 

yang mulai digunakan sekitar 50 tahun yang silam, kini telah menjadi barang yang tidak terpisahkan 

KIMIA DASAR



ABSTRAK
Kimia adalah ilmu tentang materi dan perubahannya Materi adalah segala sesuatu yang menempati ruang dan memiliki massa. Materi dapat berupa benda padat, cair, maupun gas. Zat adalah materi yang memiliki susunan tertentu atau tetap dan sifat-sifat yang tertentu pula. air, amonium, sukrosa, emas, oksigen



Jumat, 07 Februari 2020