.

Tampilkan postingan dengan label @Kel-J07. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label @Kel-J07. Tampilkan semua postingan

Kamis, 10 Januari 2019

Ikatan Valensi


TEORI IKATAN VALENSI
Teori ikatan valensi atau teori ikatan valens menjelaskan sifat ikatan kimia dalam suatu molekul dari sudut valensi 
atom. Teori ini menyimpulkan suatu aturan bahwa atom pusat dalam suatu molekul cenderung untuk membentuk ikatan elektron ganda sesuai dengan batasan geometris seperti kurang lebih ditentukan oleh aturan oktet.

Ikatan Kimia


Ikatan kimia adalah sebuah proses fisika yang bertanggung jawab dalam interaksi gaya tarik menarik antara dua atom atau molekul yang menyebabkan suatu senyawa diatomikatau poliatomik menjadi stabil.

Senin, 17 Desember 2018

GAS WUJUD

GAS WUJUD

Gas adalah wujud materi yang mudah berubah bentuk dan volumenya. Seperti zat cair, gas digambarkan sebagai zalir. Partikel-partikel di dalam gas dengan cepat menyebar mengisi semua ruang yang tersedia. Karena terdapat jarak yang jauh antara partikel-partikel gas, gas bisa dengan mudah dimampatkan untuk mengurangi volumenya.


     Pada gas, molekul-molekul individu bergerak sangat cepat dan mengatasi hampir semua gaya antar partikel. Partikel-partikel bergerak secara bebas di dalam seluruh ruang yang ditempatinya.

Partikel zat gas memiliki sifat seperti berikut:
  •        Letaknya sangat berjauhan.
  •        Susunannya tidak teratur.
  •    Gerakannya bebas bergerak, sehingga dapat bergeser dari tempatnya dan lepas dari     kelompoknya, sehingga dapat memenuhi ruangan.

Ciri-Ciri Zat Gas
  •       Memiliki bentuk yang berubah-ubah
  •       Memiliki volume yang beruba-ubah
  •       Pada Susunan partikel zat padat letaknya tidak teratur dan berjauhan
  •       Pada Ikatan partikel zat padat sangat lemah
  •       Mengikuti bentuk tempatnya

Sifat-Sifat Benda Gas
  •    Benda gas mengisi seluruh ruangan yang ditempatinya. Saat kita meniup balon, kita memasukkan udara ke dalam balon. Semakin kuat kita meniupnya, maka semakin banyak udara yang kita masukkan ke dalam balon. Akibat tiupan itu, balon mengembang. Udara mengisi seluruh ruang dalam balon. Hal ini berarti benda gas mengisi seluruh ruangan yang ditempatinya.
  •        Benda gas menekan ke segala arah. Balon dan kantong plastik mengembang ke seluruh bagian jika ditiup. Hal ini menunjukkan bahwa udara menekan ke segala arah.
  •        Benda gas terdapat di segala tempat. Benda gas yang selalu ada di sekitar kita adalah udara. Di semua tempat ada udara. Bahkan wadah yang terlihat kosong pun ternyata berisi udara.

Jenis-Jenis Perubahan Wujud Gas :
1.            Mengkristal yaitu perubahan wujud zat dari gas ke padat
Peristiwa perubahan wujud dari gas menjadi padat. Dalam peristiwa ini zat melepaskan energi panas. Contohnya; kristal.

2.            Menyublim yaitu perubahan wujud zat dari padat ke gas
Peristiwa perubahan wujud dari padat menjadi gas. Dalam peristiwa ini zat memerlukan energi panas. Contohnya; kapur barus yang lama-lama habis.

3.            Menguap yaitu perubahan wujud zat dari cair ke gas
Peristiwa perubahan wujud dari cair menjadi gas. Dalam peristiwa ini zat memerlukan energi panas. Contohnya; uap air.

4.            Mengembun yaitu perubahan wujud zat dari gas ke cair.
Peristiwa perubahan wujud dari gas menjadi cair. Dalam peristiwa ini zat melepaskan energi panas. Contohnya; embun

Contoh Soal
1. Proses menyebarnya bau harum dari minyak wangi yang diletakan di kamar merupakan 

    contoh pemanfaatan perubahan wujud benda dari...
·         A. padat menjadi cair
·         B. padat menjadi gas
·         C. cair menjadi gas
·         D. cair menjadi padat
 2. Contoh perubahan wujud benda yang berupa mengembun yaitu pada peristiwa...
·         A. es di dalam gelas
·         B. mentega dipanaskan
·         C. kamper dibiarkan dalam lemari
·         D. terbentuknya butiran air pada tutup gelas

Daftar Pustaka :
Bitar. 2018. Pengertian dan Ciri Zat Padat, Gas, Cair beserta Contohnya, (https://www.gurupendidikan.co.id/pengertian-dan-ciri-zat-padat-gas-cair-beserta-contohnya/, diakses tanggal 10 Desember 2018)
Gunawan Ari. 2008. Konsep Zat dan Wujudnya, (https://unitedscience.wordpress.com/ipa-1/bab-4-konsep-zat-dan-wujudnya/, diakses tanggal 10 Desember 2018)
Risnayah, Siti. 2013. Tiga Wujud Materi (Padat, Cair, Gas), (http://sitirisnayah.blogspot.com/2013/06/tiga-wujud-materi-padat-cair-dan-gas.html, diakses tanggal 10 Desember 2018)
Pandiangan, Jonathan. 2013. Kumpulan Soal Perubahan Wujud Zat. http://berbagainfo12.blogspot.com/2013/04/kumpulan-soal-perubahan-wujud-zat.html diakses tanggal 12 Desember 2018



 

STRUKTUR ATOM




STRUKTUR ATOM DAN SISTEM PERIODIK UNSUR
Abstark: Atom adalah suatu satuan dasar materi, yang terdiri atas inti atom serta awan elektron bermuatan negatif yang mengelilinginya. Inti atom terdiri atas proton yang bermuatan positif, dan neutron yang bermuatan netral. Elektron-elektron pada sebuah atom terikat pada inti atom oleh gaya elektromagnetik
Kata kunci: Struktur atom,sistem periodik unsur
Struktur Atom
            Menurut Bohr terdiri dari sebuah inti atom bermuatan positif yang di kelilingi sejumlah elektron bermuatan negative yang beredar pada lintasan tertentu .Inti atom bermuatan positif menarik electron –electron yang bermuatan negative,agar electron –electron tetap dapat beredar pada lintasan secara stabil maka di perlukan gaya sentrifugal pada electron-elektron tersebut untuk menolak gaya tarik dari inti atom.
Teori atom
1.      John Dalton
“Unsur tersusun atas partikel yang sangat kecil dan tidak dapat dibagi lagi”.
2.      Thompson
“Berdasarkan percobaan sinar katode(negative)”.
“Membuktikan adanya electron dalam suatu atom”.
3.      Rutherford
“Berdasarkan percobaan sinar alpha (positif).Beberapa sinar alpha yang memantul membuktikan adanya partikel positif (proton) dalam suatu atom.Adanya sinar alpha yang menembus membuktikan adanya ruang hampa dalam atom.
4.      Bohr
“Berdasarkan percobaan spectrum atom hydrogen.   Elektron memiliki orbit tertentu. Energi electron konstan , sehingga tidak jatuh ke inti.”

“Elektron dapat berpindah kulit.”
Spektrum Atom
Pada pencampuran cahaya oleh Gas atau pada pemanasan
natrium dalam
tabung pelepasan muatan gas atau pada pemanasan senyawa pada nyala api akan
diperoleh spektrum tidak kontinu, berupa spektrum garis yang diselingi dengan latar
belakang gelap. Spektrum ini disebut spektrum emisi atom atau spektrum atom, karena
dihasilkan oleh atom yang mengalami eksitasi. Sebagai contoh, energi cahaya

dipancarkan oleh lampu natrium yang memancarkan sinar emisinya di sekitar panjang
gelombang 589 nm, yang berwarna kuning di daerah sinar tampak.

Description: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgPeZVdS8KbYLNmrU6yWzxNdTdAdz8K5khc1oqM8j8P2LLZ5NTJzvMxayzMM0W3Gs8V9BD9gsuDAwrVdhWGy8WnMqFulm5lBr16vw1acj8P0hf-jkAmWxBkIgZvt4t6tUUEzsaH6gl2QBU/s320/struktur-atom-dan-sistem-periodik-unsur-4-638.jpg

Bentuk Orbital Atom
Salah satu fungsi bilangan kuantum azimuth adalah menentukan bentuk orbital sub
-sub kulit. Menurut teori orbital, lintasan elektron di sekeliling inti tidak seperti yang
digambarkan oleh Bohr dalam model atomnya. Hal ini sesuai dengan prinsip
ketidakpastian Heissenberg yang mengatakan :
Description: Text Box: Jika pada suatu saat hendak ditentukan posisi dan momentum suatu partikel, akan selalu terjadi kesalahan yang memenuhi persamaan:
∆x.∆(m.v)≥h/4Ï€


Dengan :

∆x= ketidakpastian posisi
∆(mv)= ketidakpastian momentum


             Mengingat prinsip ini maka orbital dinyatakan sebagai ruangan di sekitar inti yang berpeluang terbesar untuk mendapatkan elektron.Sesuai dengan fungsi gelombang dari masing-masing sub kulit maka bentuk orbital tiap-tiap sub kulit berbeda satu dengan yang lain. Sub kulit s berbentuk bola, sub kulit p berbentuk bola terpilin dan sub kulit d berbeda poros dan luas daerahnya dari kulit p. Sub kulit p terdiri dari 3 orbital yang porosnya saling tegak lurus berhimpit dengan sumbu-sumbu x, y dan z pada sistem kordinat Cartesius. Oleh karena itu, maka pada kulit p terdiri dari px, py dan pz.
Description: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgGPlEvTD7R1XdeWlnW_foWg1jEgryDDVIUe1SNIauLVHMc-VsRx96dVHeOdiDa4mw_pGWT_IU0Z5r-ZegwR53CcJfRS0K3Q2niJEO56pLb4feE4KQI3Y5FINka7KT3eyuQZMOrMl7-VII/s200/Bentuk-orbital-s-442013.jpg

Description: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh-di1p5yHZWQGm_X6oaMf1mjnhDTvwm61x6PEMrTAaFOUGR1NeJdJ0y2bOisNrgKr6ZxpdcHdX59bZOafYloB64ZXje8NcJzHOxqcUb8G_qPEGV5_S2R_CEtF9P7AtjUrGtNIhJy_QYNY/s200/Bentuk-orbital-dz2-dx2-y2-dxy-dxz-dyz-442013.jpg
Description: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj1dy0gQ1FhyPWJIlUWmezG19WQMjHqUOq8tmHA5wtYgHZbj7CrGDxmwfdIErwHlEc-aOW-Ve4aEv6FCxQB5Dt2XDfwfRzcWiOGy5FdcixklI8UFt_zdOpxdX-C4wGsiu0TCAPRcHTUDVA/s200/Bentuk-orbital-px-px-dan-pz-442013.jpg



Sub kulit d, selain terdiri dari 5 orbital, juga letak porosnya tidak sama dengan orbital-orbital p. Keempat orbital d mempunyai bentuk yang sama dengan orbital p tetapi daerah lingkupnya lebih luas.

SISTEM PERIODIK UNSUR
 
Description: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhkiYi3_H9bj8l_tidJYmEAG_NqOJAgOKH1TxhjPZV7Tt4BUBuGdhUWwFmiXvdEjkT2l9vuxPcoiCEZq9yxh1eNZhFJBpdM69EW-KXmrEyqGYT9d6K8eNnazqsfFOYL1KbfQaEiMe6feo0/s320/2000px-Periodic_table_%2528polyatomic%2529-id.svg.png
 

Tabel periodik adalah tampilan unsur-unsur kimia dalam bentuk tabel. Unsur-unsur tersebut disusun berdasarkan nomor atom (jumlah proton dalam inti atom), konfigurasi elektron, dan keberulangan sifat kimia. Tabel juga terbagi menjadi empat blok: blok -s, -p, -d, dan -f. Secara umum, dalam satu periode (baris), di sebelah kiri bersifat logam, dan di sebelah kanan bersifat non-logam.
Perkembangan system periodic :
1.      Triad dobereiner
“Dikelompokan berdasarkan kemiripan sifat ,kemudian di urutkan sesuai massa atomnnya.Akan di dapat trio/triade unsur yang mirip sifat nya,dan unsur tengah nya memiliki massa rata-rata unsur tepi.”
2.      Oktaf newlands
“Berdasarkan kenaikan massa atom.Setelah atom ke-8 akan di dapatkan kemiripan sifat (8 dengan1 , 9 dengan 2 , dst)
3.      Mendeleev
“Pengenalan periode&golongan .Periode berdasarkan kenaikan massa atom dan golongan berdasarkan kemiripan sifat.
“Ruang kosong disediakan untuk unsur prediksi(yang akhir nya di temukan dan mirip)”


Sifat periodik unsur
Ø Logam dan non logam
“Dalam satu golongan dari atas ke bawah,sifat kelogamannya bertambah.”
“Dalam satu periode dari kiri ke kanan,sifat kelogamanya berkurang.”
Ø Titik didih dan leleh
“Dalam satu golongan dari atas ke bawah,titik didih dan leleh unsur logam cenderung meningkat,sementara non-logam menurun.”
“Dalam satu periode dari kiri ke kanan ,titik leleh naik sampai max pada IVA kemudian turun,sedangkan titik didih naik sampai max pada IIIA kemuadian turun.”
Ø Jari-jari atom
“Jumlah kulit dan muatan inti atom menentukan jari jari atom.”
“Dalam satu periode dari kiri ke kanan semakin pendek.”
“Dalam suatu golongan dari atas ke bawah semakin panjang.”
Ø Energi ionisasi
“Energi yang di perlukan untuk melepas electron yang terikat paling lemah.”
“Dalam satu periode kiri ke kanan makin besar,satu golongan atas bawah makin kecil.”
Ø Afinitas electron
“Energi yang di perlukan untuk menarik electron.”
“Pola sama dengan energy ionisasi.”
Ø  Keelektronegatifan
“Kecenderungan suatu atom dalam menarik pasangan electron  yang membentuk ikatan.”
“Pola sama dengan energy ionisasi.”












DAFTAR RUJUKAN
Kurnianto,Danny(2018),”STRUKTUR ATOM DAN BAHAN SEMIKONDUKTOR”
Daffa,Rafi Muhammad(2018),”STRUKTUR ATOM DAN SPU”
Gambar bentuk orbital S,P dan D
Sudarmin , Sumarni, Woro, Kurniawan, Cepi(2017)“PERKEMBANGAN TEORI ATOM, STRUKTUR ATOM-MOLEKUL, SISTEM PERIODIK UNSUR, DAN IKATAN KIMIA”
Gambar tabel periodic