.

Tampilkan postingan dengan label @B17-Yoga. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label @B17-Yoga. Tampilkan semua postingan

Jumat, 24 Februari 2017

ENERGY NUCLEAR

Pengertian Energi Nuklir

Energi Nuklir merupakan energi hasil dari sebuah proses kimia yang dikenal dengan reaksi fisi dan reaksi fusi pada sebuah inti atom. Sudah berpuluh tahun manusia memanfaat potensi energi yang dihasilkan dari reaksi fisi (pembelahan) inti uranium dan plutonium. Penemuan ini juga berasal dari coba-cobanya para ilmuan menembakkan neutron ke inti untuk mendapatkan inti baru, namun  pada bebarapa inti berat hal itu menyebabkan inti menjadi pecah (terbagi) sekaligus melepaskan neutron lain yang konsekuensinya menimbulkan panas disekitarnya. panas ini kemudian di ambil dengan menempatkan reaksi tersebut didalam air , air yang panas tadi dimanfaatkan untuk menggerakkan turbin. untuk bagian turbinnya hampir sama dengan pembangkit listrik tenaga uap. Namun selain panasnya yang diambil, neutron yang lepas ini juga dimanfaatkan untuk banyak hal, seperti untuk mengukur dimensi dari suatu zat, untuk memutasikan tumbuhan agar didapatkan bibit unggul dan lain sebagainya.

Secara umum, energi nuklir dapat dihasilkan melalui dua macam mekanisme, yaitu pembelahan inti atau  reaksi fisi dan penggabungan beberapa inti melalui reaksi fusi.
Sebuah inti berat yang ditumbuk oleh partikel (misalnya neutron) dapat membelah menjadi dua inti yang lebih ringan dan beberapa partikel lain. Mekanisme semacam ini disebut pembelahan inti atau fisi nuklir. Contoh reaksi fisi adalah uranium. Selain itu reaksi fisi juga menyisakan unsur-unsur yang bersifat radioaktif atau meluruh (memancarkan partikel alfa, beta dan sinar gamma) dalam jangka waktu sangat lama, bahkan jutaan tahun. Radiasi yang dihasilkan sangat berbahaya bagi manusia, karena dapat memutasikan manusia secara acak. Mutasi banyak menyebabkan tumbuhnya kanker atau disfungsi organ manusia. Radiasi ini menyebabkan hal-hal mengerikan hanya dalam dosis tertentu. Radiasi ini bukan tidak bisa di kontrol. Penanganan yang baik terhadap sampah sampah sisa reaksi fissi akan menghindarkan kita dari hal-hal yang tidak diinginkan. Negara-negara pengguna energi nuklir saat ini juga sedang mencari tempat yang baik untuk mengubur sampah nuklir ini agar terhindar dari manusia dan hal-hal yang bisa dirusaknya.

Energi merupakan hal pokok untuk menopang keberlangsungan kegiatan manusia. energi pun sekarang menjadi komoditi bisnis yang menjadi sarang para pebisnis mencari uang. sampai saat ini manusia masih bergantung pada energi dari bahan bakar fosil yang menjadi tumpuan energi dunia. namun pemakaian energi bahan bakar fosil memberi dampak buruk pada lingkungan akibat hasil samping yang mencemari lingkungan.
sebuah alternatif baru muncul ketika teknologi nuklir ditemukan. teknologi yang pertama kali diterapkan untuk menghancurkan kota hirosima dan nagasaki ini menjadi trend yang siap menggantikan dominasi bahan bakar fosil. sebagai sumber energi terbaharui, teknologi nuklir memanfaatkan energi yang tersimpan dalam inti atom yang mampu menghasil energi yang jauh lebih besar dari energ yang dihasilkan bahan bakar fosil.
Prinsip dari teknologi nuklir sendiri adalah memanfaat energi ‘strong force’ yang menjaga inti atom. ada dua jenis teknologi nuklir.
  1. energi fusi, yaitu energi yang dihasilkan ketika dua inti atom disatukan sehingga menjadi inti atom baru.
  2. energi fisi,  yaitu energi yang dihasilkan ketika sebuah inti atom dipecah menjadi beberapa inti atom baru.
Penggunaan energi nuklir terkadang menjadi perdebatan berbagai pihak. Ada yang setuju dan ada yang kurang setuju dalam penggunaan energi nuklir. Di beberapa negara maju di dunia sudah menggunakan energi nuklir untuk berbagai bidang. Hal ini dikarenakan energi nuklir memiliki pasokan energi yang lebih besar jika dibandingkan dengan energi gas maupun energi yang berasal dari minyak bumi.

Dengan pasokan energi dalam jumlah besar, energi nuklir kerap menjadi solusi bagi negara yang memiliki jumlah energi yang terbatas. Meskipun begitu energi nuklir memiliki kelebihan dan kelemahan di dalamnya. Untuk mengetahui apa saja yang dimiliki dari kelebihan dan kelemahan energi nuklir, langsung saja simak pembahasannya di bawah ini!

Berikut Kelebihan dan Kelemahan Energi Nuklir
Kelebihan Energi Nuklir
  • Seperti pada penjelasan di atas bahwa energi nuklir mampu memberikan pasokan energi yang sangat besar. Bahkan perbandingan yang dihasilkan dalam reaksi nuklir memberikan energi sampai dengan satu juta lebih besar dibandingkan dengan energi angin dan air, meski energi angin dan air tidak akan ada habisnya. Dalam 1 kg uranium mampu disetarakan dalam menghasilkan energi sampai dengan 15000 ton dari batu bara yang merupakan sumber energi yang tidak bisa diperbarui.
  • Kelebihan energi nuklir yang berikutnya adalah tidak terlalu menyebabkan efek rumah kaca. Seperti yang kita ketahui bahwa dengan menggunakan energi bahan bakar minyak dapat menyebabkan efek rumah kaca karena mengandung gas karbondioksia, karbonmonoksida, metana, dan gas berbahaya lainnya yang dapat menyebabkan pemanasan global yang merusak ozon bumi. Selama proses reaksi nuklir tidak menimbulkan gas-gas tersebut, sehingga efek rumah kaca tidak dilepaskan oleh reaksi nuklir.
  • Kelebihan selanjutnya adalah reaksi nuklir yang menggunakan uranium sebagai bahan bakarnya. Sejumlah kecil uranium sudah mampu memberikan pasokan dari energi nuklir dalam jumlah yang besar. Cadangan uranium di bumi diperkirakan bisa berlangsung sampai dengan 100 tahun dalam hal penggunaan. Penggunaan energi nuklir tidak bergantung dengan bahan bakar minyak yang harus membutuhkan jumlah yang besar untuk menghasilkan energi yang besar.
Kelemahan Energi Nuklir
  • Dapat Menyebabkan radiasi. Salah satu kelemahan dari energi nuklir adalah dapat menyebabkan radiasi yang berbahaya bagi ekosistem dan menyebabkan kanker, mutasi gen akibat dari radiasi nuklir. Meski begitu para teknisi biasanya menggunakan pengamanan sebaik mungkin.
  • Biaya yang dikeluarkan cenderung besar. Meski energi nuklir mampu memberikan energi dalam jumlah besar, tetapi biaya operasional yang dibutuhkan cukup besar. Reaktor nuklr tetap dapat menghasilkan energi selama terdapat uranium di dalamnya.
  • Menghasilkan limbah nuklir yang dapat mengganggu kesehatan dan lingkungan sekitar jika salah dalam menanganinya. Oleh sebab itu reaktor nuklir perlu penanganan khusus agar tidak terjadi peledakan yang dapat menghasilkan radiasi. Bahayanya radiasi dari nuklir dapat sampai berjuta-juta tahun lamanya

 Daftar Pustaka








 

Energi alternatif

Alternatif energi


Keadaan bumi dewasa ini mengalami peningkatan cukup pesat dalam hal pencemaran udara, hal itu bukan lah hal yang mengarah ke sisi positif akan tetapi justru mengarah ke negatif. Berita mengenai kerusakan alam sudah menjadi perbincangan yang umum di semua lapisan manusia. Penggunaan barang-barang yang dapat mengancam kondisi bumi semakin banyak ditemui di hampir semua aktifitas manusia, juga penggunaan senyawa-senyawa kimia berbahaya yang semakin banyak dijumpai.
 Di negara-negara maju sekarang ini mulai berlomba-lomba dalam hal pengembangan teknologi hijau yang jelas demi tercapainya bumi yang bersih dari pencemaran, entah itu yang bersifat cair, padat, maupun gas. Semua negara berlomba-lomba menciptakan teknologi yang bersahabat dengan lingkungan dan tentunya tidak mengakibatkan pencemaran. Kunci menuju ke masyarakat yang modern adalah dengan bersahabat dengan alam. Usaha manusia dalam hal mengurangi pencemaran di bumi bisa di lakukan dengan berbagai cara. Salah satu cara yang paling efektif adalah dengan penggantian energi yang berasal dari fosil dengan energi-energi alternatif lainya.

Berikut ini energi-energi alternatif yang dapat dipergunakan :
1.      SOLAR ENERGI
Energi ini merupakan energi yang berasal dari sumber panas matahari, sinar matahari dapat digunakan untuk pemanasan rumah, pencahayaan dan pendinginan. Sebagian besar bentuk energi terbarukan berasal baik secara langsung atau tidak langsung. Pemanfaatan panas matahari dapat menggantikan pemakaian listrik dan barang-barang yang menggunakan sumber daya dari fosil.

2.      ENERGI ANGIN
Angin merupaka pergerakan udara yang terjadi ketika naik udara hangat dan udara dingin bergegas menggantinya, dalam hal ini udara memiliki sifat bergerak dari tempat dingin menuju ke tempat yang lebih hangat.  Pergerakan angin dapat dimanfaatkan guna menjadi penggerak kincir dan untuk menggerakan turbin sebagai sumber listrik.

3.      Hydropower
Sama halnya dengan energi angin, energi ini juga memanfaatkan pergerakan dari air yang mengalir dengan memanfaatkan gaya gravitasi bumi. Air bergerak dari tempat tinggi ke tempat rendah dan menggerakan turbin yang mendorong proses mekanis untuk generator, dan dihasilkanlah listrik.

4.      ENERGI BIOMASSA
Biomasa telah menjadi sumber energi penting sejak orang pertama mulai membakar kayu untuk memasak makanan dan menghangatkan diri melawan dinginya musim dingin. Kayu masih merupakan sumber yang paling umum dari energi biomassa, tapi sumber-sumber lain dari energi biomassa melipputi tanaman pangan, rumput dan tanaman lain, limbah pertanian dan kehutanan dan residu. Biomasa dapat digunakan untuk menghasilkan listrik dan sebagai bahan bakar untuk transportasi atau memproduksi produk dengan menggantikan bahan bakar fosil.

5.      HIDROGEN
Senyawa ini memiliki potensi yang luar biasa sebagai sumber bahan bakar dan energi, tapi teknologi yang membutuhkan untuk mewujudkan potensi ini masih dalam tahap awal. Air adalah dua-pertiganya hidrogen, tapi hidrogen di alam selalu ditemukan dalam kombinasi dengan unsur lainya, setelah dipisahkan dari unsur-unsur lainya, hidrogen dapat digunakan untuk menggerakan kendaran, menggantikan gas alam untuk pemanasan dan untuk menghasilkan listrik.

6.      ENERGI PANAS BUMI
Pemanfaatan energi panas bum dapat menghasilkan listrik yang berasal dari uap dan air panas. Energi ini langsung dapat digunakan untuk pembangkit listrik.

Dari beberapa energi alternatif yang telah disebutkan diatas tentunya dapat menanggulangi ancaman dari pemanasan global. Pencemaran yang menjadi momok yang menakutkan di bumi dapat mulai dikurangi dengan menggantikan peranan dari energi gas alam dan fosil.

SUMBER

·         Modul 14


Sabtu, 18 Februari 2017

INDUSTRI HIJAU

INOVASI INDUSTRI HIJAU
Indonesia masih memerlukan inovasi di sektor industri dalam upaya pengelolaan lingkungan hijau. Pelaku industri dituntut secara aktif dan bijak menggunakan sumber daya dan teknologi ramah lingkungan sehingga menciptakan efektivitas dan efisiensi bagi keberlanjutan usaha.
Kementerian Perindustrian sebagai pembina industri nasional, berkomitmen memacu pelaku industri mengembangkan inovasi yang mendorong peran perusahaan melakukan perbaikan lingkungan yang berkelanjutan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Penerapan industri hijau menjadi penentu utama bagai peningkatan daya saing dan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Berbagai input sumberdaya dalam proses produksi senantiasa memperhatikan prinsip industri hijau, hal itu akan berdampak terhadap peningkatan efisiensi dan keunggulan kompetitif industri. Industri hijau dapat berperan dalam mengentaskan kemiskinan, mengutamakan penghematan energi termasuk lebih memanfaatkan energi terbarukan, lebih memperhatikan keselamatan dan kesehatan kerja, serta berpotensi meningkatan produktivitas.
Inovasi khususnya pada teknologi industri dilakukan untuk membantu aktivitas produksi menjadi lebih efisien dan efektif, yang pada akhirnya akan meningkatkan daya saing. Penerapan industri hijau dapat menumbuhkan inovasi untuk pengembangan industri yang menyediakan jasa dan produk untuk perlindungan lingkungan. Industri hijau akan terus tumbuh dan berkembang, dalam hal ini   mencakup semua jenis layanan dan teknologi yang bertujuan untuk memberikan kontribusi terhadap pengurangan berbagai dampak negatif kegiatan industri (bahkan termasuk transportasi dan rumah tangga) terhadap lingkungan.
Beberapa industri yang telah melakukan inovasi dengan penerapan industri hijau atau industri ramah lingkungan, antara lain 
  • INDUSTRI HEMAT ENERGI


Penerapan prinsip industri hijau pada perusahaan tekstil, alas kaki, dan gula di Indonesia berhasil menghemat energi 25 persen. Sebaliknya, produktivitas perusahaan naik hingga 17 persen.
Penerapan prinsip industri hijau juga meningkatkan penyerapan tenaga kerja dan menurunkan emisi gas rumah kaca. Pengembangan industri hijau dilakukan melalui beberapa prinsip, yakni produksi bersih, efisiensi sumber daya, proses daur ulang, dan desain ramah lingkungan. Semua prinsip itu menggantikan prinsip pembangunan konvensional yang terbukti berdampak buruk pada lingkungan.
  • ENERGI TERBARUKAN


Energi terbarukan merupakan sumber energi alam yang dapat langsung dimanfaatkan dengan bebas. Selain itu, ketersediaan energi terbarukan ini tak terbatas dan bisa dimanfaatkan secara terus menerus. Adapun contoh dari energi terbarukan ini adalahsebagai berikut:
a. Angin
Angin merupakan salah satu sumber energi yang tak pernah ada habisnya. Selama bumi ini masih ada, maka angin akan tetap ada selamanya karena ketersediaannya tidak terbatas. Angin sendiri seringkali dimanfaatkan dalam teknologi kincir angin, khususnya di negara dengan intensitas angin sangat banyak. Angin ini nantinya akan mendorong turbun dari kincir angin yang bisa menghasilkan energi listrik.
b. Matahari
Matahari merupakan sumber energi paling penting dalam kehidupan manusia. Sumber energi panas dari matahari juga banyak digunakan untuk berbagai macam aktivitas, seperti fotosintesis buatan, listrik tenaga surya, menjemur pakaian dan lain sebagainya.
c. Air Laut Pasang
Pemanfaatan air laut pasang atau gelombang dari air laut ini kian dijadikan sebagai sumber energi terbarukan untuk menghasilkan listrik.
d. Panas Bumi

Sumber energi minyak bumi atau geothermal sendiri merupakan energi panas dari kerak bumi. Energi geothermal in diperoleh akibat peluruhan radioaktif dan juga pelepasan kalor atau panas secara terus menerus di dalam bumi.

e. Tumbuhan

Produk yang dihasilkan dari tanaman atau tumbuhan ini sebenarnya bisa diolah untuk kebutuhan produk yang lain, misalnya kertas, kayu bakar hingga produk lainnya yang bisa dimanfaatkan. Akan tetapi, kekurangan dari energi terbarukan ini adalah bisa mengakibatkan beragam bencana alam apabila digunakan secara terus menerus tetapi tidak diimbangi dengan pelestarian tumbuhan tersebut.

f. Biofuel
macam-macam sumber energi terbarukan berikutnya adalah biofuel. Biofuel merupakan bahan bakar hayati yang dihasilkan dari bahan-bahan organik. Sumber dari energi terbarukan ini adalah tanaman yang memiliki kandungan gula tinggi seperti tebu dan sorgum serta tanaman yang memiliki kandungan minyak nabati tinggi seperti kelapa sawit, ganggang dan jarak.
g. Air
Selain air laut pasang, energi air juga energi alternatif yang dapat digunakan sebagai pengganti bahan bakar fosil. Sumber energi yang satu ini didapatkan dengan memanfaatkan energi potensial dan energi kinetik yang dimiliki oleh air Di Indonesia sendiri sudah terdapat puluhan PLTA untuk menghemat sumber daya tak terbarukan.
h. Biomassa
Biomassa merupakan energi terbarukan yang mengacu pada bahan biologis yang berasal dari organisme yang masih hidup ataupun yang belum lama mati. Sumber utama dari energi biomassa sendiri adalah limbah, alkohol dan juga bahan bakar kayi. Saat ini di Indonesia juga sudah terdapat pembangkit listrik biomassa salah satunya yaitu PLTBM Pulubala di Gorontalo yang memanfaatkan tongkol jagung
  • PRODUKSI CLEANER

Produk bersih merupakan salah satu pendekatan dalam pengelolaan ligkungan hidup. Konsep produk bersih adalah mencegah dan meminimalkan terbentuknya limbah atau bahan pencemar lingkungan diseluruh tahapan produksi. Disamping itu, produk bersih juga melibatkan upaya-upaya untuk meningkatkan efisien penggunaan bahan baku, dan bahan penunjang dan energi diseluruh tahapan produksi, sehingga dengan menerapkan konsep tersebut, diharapkan sumber daya alam dapat lebih dilindungi dan dimanfaatkan secara berkelanjutan. Dengan kata lain, produk bersih merupakan pengelolaan lingkungan yang bersifat preventif, terpadu dan diterapkan secara kontinyu pada proses produksi, produk dan jasa untuk meningkatkan ekoefisiensi sehingga mengurangi resiko terhadap kesehatan manusia dan lingkungan.
  • Supply Chain Sustainability (SCS)  / Rantai Pasok Berkelanjutan


Supply Chain yang berkelanjutan (SCS) adalah pengelolaan lingkungan, sosial dan ekonomi, dan menggalakkan praktik tata kelola yang baik untuk seluruh siklus barang dan jasa. Tujuan dari SCS adalah untuk menciptakan, melindungi dan meningkatkan nilai lingkungan, sosial dan ekonomi jangka panjang dari semua pemangku kepentingan yang terlibat dalam membawa produk dan layanan ke pasar. 
Supply Chain yang berkelanjutan (SCS) adalah masalah bisnis yang mempengaruhi rantai pasokan atau jaringan logistik suatu organisasi dalam hal lingkungan, risiko dan biaya limbah. Ada kebutuhan yang berkembang untuk mengintegrasikan pilihan yang ramah lingkungan ke dalam manajemen rantai pasokan
  • CARBON FINANCE

Carbon Finance, yaitu menyangkut keuangan karbon yang menyediakan sumber daya keuangan untuk proyek-proyek atau program yang berhasil mengurangi emisi gas rumah kaca (GRK) yang diverifikasi dan dijual di pasar karbon global.

DAFTAR PUSTAKA