ENERGI
PEMBARUAN
Abstrak
Menurut Lubis(2007) Energi terbarukan adalah energi non fosil yang dapat diperbarui dan dikelola dengan baik. Oleh karena itu, sumber daya energi terbarukan akan berkelanjutan. Mereka yang dapat diklasifikasikan sebagai energi terbarukan adalah panas bumi, hidro, surya, angin, biomassa, laut, sel bahan bakar, dan nuklir.
Keywords :
Energi, non fosil, ramah lingkungan
Macam-macam Energi Baru Terbarukan
Penggunaan energi alternatif akan memberi perlindungan suatu
bangsa pada kenaikan harga bahan bakar fosil, serta mengurangi ketergantungan
pada negara-negara lain untuk pasokan minyak. Sumber energi alternatif juga
akan membatasi konsumsi sumber energi tak terbarukan seperti minyak bumi dan
batubara, mengurangi pencemaran lingkungan & efek negatif pada sumber daya
alam seperti air, udara, hutan, dll.
Peningkatan penggunaan sumber energi alternatif pada akhirnya
akan menciptakan lapangan kerja baru sehingga mempercepat pertumbuhan ekonomi.
Berikut ini adalah macam-macam sumber energi alternatif.
1. Energi Biomassa. Materi
biologis yg masih hidup atau telah mati disebut biomassa, umum digunakan
sebagai sumber bahan bakar atau untuk produksi industrial. Tanaman hidup, pohon
mati, dan serpihan kayu merupakan bagian dari bio massa.
2. Gas Alam. Sebelum
digunakan, biasanya dikompresikan terlebih dahulu hingga berubah wujud menjadi
cair. Pembakarangas alam memang masih menghasilkan gas rumah kaca,
namun dibandingkan bahan bakar lain seperti bensin atau solar, emisi gas alam
dianggap masih lebih bersih.
3. Panas Bumi. Sumber energi
alternatif yg ekonomis, dapat diandalkan, dan ramah lingkungan. panas
bumimerupakan sumber energi yg dapat diperbarui sehingga
bebas dari isu kelangkaan.
4. Pembangkit Listrik Tenaga
Air. Ini mungkin masih menjadi sumber energi alternatif yg populer. Tenag merupakan
sumber energi terbarukan sekaligus ramah lingkungan karena
tidak menghasilkan limbah.
5. Tenaga Angin. Turbin angin
lazim digunakan untuk mengubah energi
angin menjadi listrik. Catatan menunjukkan bahwa
sekitar 1,5% pasokan listrik dunia dihasilkan oleh tenaga angin.
6. Tenaga Matahari, umum
digunakan sebagai pembangkit listrik. Perkembangan teknologi memungkinkan sel
suryasemakin ringan, mudah
diangkut, dan lebih efisien.
7. Energi Gelombang Laut, bisa digunakan untuk menghasilkan
listrik. Meskipun memiliki potensi besar, teknologi ini belum banyak digunakan.
8. Energi Pasang Surut, belum banyak digunakan. Namun, para ahli
melihat pasang surut sebagai sumber energi
alternatif yang menjanjikan di masa depan. Pasang
surut dianggap menjanjikan karena mudah diprediksi tidak seperti energi
matahari dan angin.
Daftar Pustaka
http://ejurnal.bppt.go.id/ejurnal2011/index.php/JTL/article/view/508
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.