ABSTRAK
Merkuri
adalah cairan logam perak atau disebut air raksa (Hydrargyrum ). Logam
ini adalah logam yang ada secara alami,satu-satunya logam pada suhu kamar
(25°C) berwujud cair. Di dalam tabel periodik merkuri (Hg) dengan nomor atom 80
dan nomor massa 200.59. Merkuri merupakan unsur transisi dalam susunan tabel
periodik unsur, di mana merkuri ada pada golongan II B dan periode 6. Logam
murninya keperakan,cairan, tak berbau, dan mengkilap. Bila dipanaskan pada
suhu 3570C akan menguap. Merkuri banyak ditemukan di alam dan
tersebar dalam batu-batuan, biji tambang, tanah, air dan udara sebagai senyawa
anorganik dan organik.
KEYWORDS:
Logam Merkuri,Bahaya Merkuri.
PENDAHULUAN
Dalam dunia pertambangan tradisional,
merkuri sangat dibutuhkan untuk mengikat logam emas, tetapi dengan penanganan
yang asal asalan, terutama saat produksi telah selesai. Limbah dari
proses produksi yang dilakukan secara tradisional, cenderung mengakibatkan
pencemaran pada lingkungan pertambangan.
Kegiatan penambangan bijih emas oleh
masyarakat di areal penambangan emas, dilakukan dengan cara amalgamasi. Cara
tersebut merupakan cara konvensional untuk mengekstraksi bijih emas dengan
menggunakan logam merkuri. Dengan cara ini ion Hg22 + dalam bentuk larutan
dinteraksikan dengan batuan bijih emas (Au) sehingga terbentuk suatu amalgam
(campuran emas terlarut dalam merkuri). Emas terlarut dalam amalgam segera
terokidasi dengan cepat oleh oksigen di udara membentuk Au 203.
Perlu diketahui bahwa Au3+, pada
dasarnya berada dalam bentuk Au203 dimana Au203 tersebut sangat mudah
terdekompsisi menjadi Au dan O2 pada suhu sekitar 150 C. Jika pemanasan yang
lazim dilakukan penambang emas konvesional pada prinsipnya mendekomposisi Au203
menjadi Au (emas) dan oksigen (O2) dan sekaligus menguapkan merkuri yang masih
bercampur dengan emas. Uap merkuri tersebut sangat berbahaya bagi kesehatan.
PERMASALAHAN
·
Apa saja bahaya merkuri
dalam kehidupan manusia?
PEMBAHASAN
Merkuri merupakan salah satu logam
berat yang paling berbahaya.hal tersebut dikarenakan sebagai ion atau dalam
bentuk senyawa tertentu mudah diserap ke dalam tubuh. Di dalam tubuh, merkuri
dapat menghambat fungsi dari berbagai enzim bahkan dapat menimbulkan kerusakan
sel.
Pengaruh pencemaran merkuri terhadap
ekologi bersifat jangka panjang, yaitu meliputi kerusakan struktur komunitas,
gen, jaringan makanan, tingkah laku, dan fisiologi hewan air. ikan predator
besar lebih mungkin untuk memiliki tingkat merkuri yang tinggi sebagai akibat
dari proses memakan ikan kecil yang telah terkontaminasi merkuri melalui
konsumsi plankton.
Manusia dapat terpapar oleh merkuri
melalui proses penghidupan uap merkuri secara langsung maupun melalui proses
rantai makanan jika memakan asupan seperti ikan dan biota perairan yang sudah
tercemar merkuri. Paparan merkuri dalam tubuh manusia dapat menimbulkan masalah
kesehatan yang serius, meskipun hanya dalam konsentrasi yang rendah.
Keracunan oleh merkuri nonorganik
dapat mengakibatkan terganggunya fungsi ginjal dan hati. Merkuri organik dari
jenis methyl mercury dapat memasuki plasenta dan merusak janin pada
wanita hamil sehingga menyebabkan cacat bawaan, kerusakan DNA dan kromosom,
mengganggu saluran darah ke otak serta menyebabkan kerusakan otak.
KESIMPULAN
Merkuri
merupakan logam berat yang paling berbahaya bahkan sehingga perlu penanganan
khusus dalam proses-proses industry yang menggunakan logam merkuri.meskipun
dalam konsentrasi rendah merkuri dapat menimbulkan masalah kesehatan.
DAFTAR
PUSTAKA
Hidayat, Atep Afia dan M. Kholil (2017). Kimia, Industri dan
Teknologi Hijau. Penerbit Pantona Media. Jakarta.
http://kimnawalalmj.blogspot.com/2015/04/fakta-bahayanya-merkuri.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.