.

Jumat, 14 Februari 2020

PENGARUH KIMIA TERHADAP PENCEMARAN AIR DI INDONESIA


OLEH : AULYA ANINDYA PUTRI (@Q12-Aulya)
                                                                 

ABSTRAK
PENGARUH KIMIA TERHADAP PENCEMARAN AIR

Air merupakan sumber kehidupan, tidak hanya bagi manusia, makhluk hidup yang lain juga sangat membutuhkan air. kekurangan air pada tubuh manusi bisa mneyebabkan dehidrasi karena ketahanan tubuh manusia sangat bergantung pada berbagai fungsi air sedangkan tubuh manusia belum mengembangkan suatu sistem penyimpanan air sebagai sistem penyimpanan lemak. Air merupakan salah satu komponen yang dibutuhkan kehidupan manusia. Menurut Kodoatie (2008) “air merupakan sumber kehidupan Semua makhluk membutuhkan air, untuk kepentingannya.
Ketersediaan air dari segi kualitas maupun kuantitas mutlak diperlukan”. Air di Indonesia sangat melimpah, hal ini karena Indonesia merupakan negara kepulauan. Akan tetapi, hal ini tidak dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat Indonesia. Sebaliknya, masyarakat kebanyakan menyalah gunakan kelebihan ini dengan mencemarinya. Pencemaran air adalah suatu perubahan keadaan ditempat penampungan air antara lain seperti danau, sungai, lautan, dan air tanah akibat aktivitas manusia. Dalam kehidupan sehari-hari masyarakat memerlukan air bersih untuk minum, memasak, mencuci, dan keperluan lainnya.

PENDAHULUAN
A.      Latar Belakang
Ketersediaan air dari segi kualitas maupun kuantitas mutlak diperlukan”. Air di Indonesia sangat melimpah, hal ini karena Indonesia merupakan negara kepulauan. Akan tetapi, hal ini tidak dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat Indonesia. Sebaliknya, masyarakat kebanyakan menyalah gunakan kelebihan ini dengan mencemarinya. Pencemaran air adalah suatu perubahan keadaan ditempat penampungan air antara lain seperti danau, sungai, lautan, dan air tanah akibat aktivitas manusia. Dalam kehidupan sehari-hari masyarakat memerlukan air bersih untuk minum, memasak, mencuci, dan keperluan lainnya.
Air tersebut juga mempunyai standar 3B (tidak berwarna, berbau, dan beracun). dalam kehidupan sekarang, adakalanya masyarakat melihat air yang berwarna keruh dan berbau serta bercampur dengan benda-benda sampah antara lain seperti  kaleng, plastik, dan sampah organik. Sumber-sumber yang mengakibatkan air tersebut tercemar berasal dari mana-mana. Contohnya limbah-limbah industri yang dibuang dan dialirkan ke sungai. Semua akhirnya bermura di sungai dan pencemaran air ini dapat merugikan manusia apabila mengkonsumsi air ini.
B.       Rumusan Masalah
Berdasarkan  pembahasan tersebut di atas maka penyusun dapat merumuskan beberapa hal yang menjadi masalah sebagai berikut :
1.       Apa yang dimaksud dengn pencemaran air?
2.       Apa saja penyebab dan akibat pencemaran air?
3.       Apa saja usaha mengatasi pencemaran air bagi kehidupan manusia?
C.       Tujuan
Tujuan penyusunan makalah ini adalah :
1.       Mengetahui pengertian pencemaran air
2.       Mengetahui penyebab dan akibat pencemaran air
3.       Mengetahui usaha mengatasi pencemaran air bagi kehidupan manusia

PEMBAHASAN

1.       Kimia Lingkungan : Pencemaran Air

Permukaan bumi meliputi 2/3 bagian yang ditutupi oleh perairan dan 1/3 oleh daratan. Disisi lain kebutuhan ruang yang terus meningkat mengancam keberadaan sumber air. Kualitas dan kuantitas sumber daya air yang terus mengalami degradasi, semakin banyak penduduk bumi yang tidak mendapatkan air yang bersih.
Pencemaran air dapat diartikan dengan kerusakan yang dialami oleh ekosistem perairan, seperti : lautan, sungai, danau, dll.

PENYEBAB PENCEMARAN AIR
Pencemaran air berdampak luas, misalnya dapat meracuni sumber air minum, meracuni makanan hewan, ketidakseimbangan ekosistem sungai dan danau, pengrusakan hutan akibat hujan asam, dan sebagainya. Di badan air, sungai dan danau, nitrogen dan fosfat (dari kegiatan pertanian) telah menyebabkan pertumbuhan tanaman air yang di luar kendali (eutrofikasi berlebihan). Ledakan pertumbuhan ini menyebabkan oksigen, yang seharusnya digunakan bersama oleh seluruh hewan/tumbuhan air, menjadi berkurang. Ketika tanaman air tersebut mati, dekomposisi mereka menyedot lebih banyak oksigen. Sebagai akibatnya, ikan akan mati, dan aktivitas bakteri menurun.

Pencemaran air dapat disebabkan oleh hal-hal berikut:
·         Pembuangan limbah industri ke perairan (sungai, danau, laut).
·         Pembuangan limbah rumah tangga (domestik) ke sungai, seperti air cucian, air kamar mandi.
·         Penggunaan pupuk dan pestisida yang berlebihan.
·         Terjadinya erosi yang membawa partikel-partikel tanah ke perairan.
·         Penggunaan racun dan bahan peledak dalam menangkap ikan.
·         Pembuangan limbah rumah sakit, limbah peternakan ke sungai.
·         Tumpahan minyak karena kebocoran tanker atau ledakan sumur minyak lepas pantai.

DAMPAK PENCEMARAN AIR
·         Kerusakan ekosistem
·         Kematian hewan
·         Biaya ekonomi

MENANGGULANGI PENCEMARAN AIR


Beberapa cara penanggulangan pencemaran air tersebut di antaranya sebagai berikut.
            1. Program Pengendalian Pencemaran dan Pengrusakan Lingkungan
·         Mengurangi beban pencemaran badan air oleh industri dan domestik.
·         Mengurangi beban emisi dari kendaraan bermotor dan industri.
·         Mengawasi pemanfaatan B3 dan pembuangan limbah B3.
·      Mengembangkan produksi yang lebih bersih (cleaner production) dan EPCM (Environmental Pollution Control Manager).

            2. Program Rehabilitasi dan Konservasi SDA dan Lingkungan Hidup
·         Mengoptimalkan pelaksanaan rehabilitasi lahan kritis.
·         Menanggulangi kerusakan lahan bekas pertambangan, TPA, dan bencana.
·         Meningkatkan konservasi air bawah tanah.
·         Rehabilitasi dan konservasi keanekaragaman hayati.

            3. Tindakan yang Perlu Dilakukan oleh Masyarakat
·         Tidak membuang sampah atau limbah cair ke sungai, danau, laut dll.
·         Tidak menggunakan sungai atau danau untuk tempat mencuci truk, mobil dan sepeda motor
·         Tidak menggunakan sungai atau danau untuk wahana memandikan ternak dan sebagai tempat kakus
·         Tidak minum air dari sungai, danau atau sumur tanpa dimasak dahulu.

KESIMPULAN
Air sebagai komponen sumber daya alam yang sangat penting maka harus dipergunakan untuk sebesar-besarnya bagi kemakmuran rakyat. Hal ini berarti bahwa penggunaan air untuk berbagai manfaat dan kepentingan harus dilakukan secara bijaksana dengan memperhitungkan kepentingan generasi masa kini dan masa depan. Untuk itu air perlu dikelola agar tersedia dalam jumlah yang aman, baik kuantitas maupun kualitasnya, dan bermanfaat bagi kehidupan dan perikehidupan manusia serta makhluk hidup lainnya agar tetap berfungsi secara ekologis, guna menunjang pembangunan yang berkelanjutan.

SARAN
Menyadari bahwa penulis masih jauh dari kata sempurna, kedepannya penulis akan lebih fokus dan details dalam menjelaskan tentang makalah di atas dengan sumber - sumber yang lebih dapat dipertanggung jawabkan.

DAFTAR PUSTAKA
1.       Afia Hidayat, Atep dan Muhammad Kholil .2018. Kimia dan Pengatahuan Lingkungan Industri, Yogyakarta:Wahana Resolusi



4.       www.anneahira.com/cara-mencegah-pencemaran-air.html (Akses 6 Februari 2020)





Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.