Pencemaran Air dan Penanggulangannya

Pencemaran Air Merusak Ekosistem dan Makhluk Hidup

Huda Imam (2017)

Bab 8 Tentang Pencemaran Air (Bagian I dan II)

Fakultas Tehnik Industri; Universitas Mercubuana Jakarta

Abstrak :

Polusi bisa timbul dari berbagai hal dari yang sederhana seperti kantong plastik sampe yang serius seperti pembuangan limbah minyak di laut, sema itu tak lepas dari perilaku manusia yang hanya memikirkan keuntungan bisnis semata dibanding dengan kelangsungan hidup mahkluk hidup dan ekosistem, bayangkan berapa banyak polusi yang dihasilkan dari mulai plastik, botol mineral. Satu orang saja sehari bisa sampai puluhan apalagi ribuan atau jutaan orang di dunia, mau dibawa kemana bumi ini jika penanganannya tidak serius. Apalagi bicara soal pencemaran air yang notabene adalah unsur terpenting dari mahluk hidup, kalo di bumi air nya sudah tercemar semua gimana kita mau hidup ?? maka dari itu pada diskusi kali ini saya akan mencoba membahas penanggulangan limbah air walaupun tidak banyak

Pendahuluan :

Air adalah unsur terpenting dari makhluk hidup, 80% tubuh kita adalah senyawa air, keseharian kita pun pasti membutuhkan air untuk minum, mandi, mencuci pakaian, berkebun dan masih banyak lag hal lainnya yang membutuhkan air sebagai sarananya.

Dulu tahun 1800 sampai 1900an sungai-sungai di jakarta masih bersih dan tidak tercemar, namun seiring dengan perkembangan industri dan perilaku warga yang tidak baik maka sungai berubah menjadi gundukan sampah yang tidak di perhatikan. Pencemaran air adalah tercampurnya zat yang tidak baik oleh air yang dapat merusak ekosistem mahkluk hidup, menurut pandangan lain pecemaran air adalah masuk/dimasukkannya makhluk hidup, zat, energi, dan atau komponen lain kedalam air/udara oleh kegiatan manusia atau oleh proses alam, kurang atau tidak dapat berfungsi lagi dengan peruntukannya (Keputusan Menteri Negara Kepedudukan dan Lingkungan Hidup No.02/MENLH/I/1998)

A.    Akibat Pencemaran Air

1.   Terganggunya kehidupan organisme air karena berkurangnya kandungan oksigen (O­2) yang dapat menyebabkan kematian.

2.      Terjadinya ledakan ganggang dan tumbuhan air (eurotrifikasi)

3.      Pendangkalan dasar perairan

4.      Tersumbatnya penyaring reservoir dan menyebabkan perubahan ekologi

5.      Dalam jangka panjang adalah kanker dan kelahiran cacat

6.   Akibat penggunaan pastisida yang berlebihan sesuai selain membunuh hama dan  penyakit, juga membunuh serangga dan maskhluk berguna terutama predator

7.      Kematian biota kuno, seperti: plankton, iank, bahkan burung

8.      Kekurangan sumber air

Sumber : http://pollutiononmyearth.weebly.com/pencemaran-air.html

B.     Penanggulangan dan Pencegahan Limbah Air

Sumber Referensi :

1. www.greeneration.ord

2. http ://pollutionmyheart.weebly.com

3. www.tirtamandiri.com/pengolahanairlimbah