.

Senin, 11 Oktober 2021

KIMIA KONTEKSTUAL DALAM KEHIDUPAN - (@T26-ATHARIC)

KIMIA KONTEKSTUAL DALAM KEHIDUPAN

Oleh (@T26-Atharic)



 

Abstrak

Kimia Kontekstual adalah penerapan ilmu kima dalam konteks kehidupan yang ada disekitar kita mulai dari air minum/air bersih, lapisan ozon, energi, hujan asam, kimia pangan, kimia obat, pemanasan global sampai dengan green chemistry.

Kata Kunci : Kimia Kontekstual, Kekinian, Ilmu Kimia

Abstract

Contextual Chemistry is the application of chemistry in the context of life around us, from drinking water/clean water, ozone layer, energy, acid rain, food chemistry, medicinal chemistry, global warming to green chemistry.

Keywords: Contextual Chemistry, Contemporary, Chemistry

Pendahuluan

Interaksi di antara ilmu atau sains, masyarakat dan industri menyebabkan riset dasar (fundamental) dan riset terapan (engineering) semakin berbaur begitu pula kolaborasi dengan disiplin ilmu lainnya makin meluas. Menurut Sjostrom (2006), saat ini telah berkembang dua bidang superscience ang baru, yaitu Sains (Materiah dan Sains Biomolekue dengan berbagai turunannya seperti Nanoteknologi, Biote nologi, Bionanoteknologi, Kimia Hijau (sebagai unteraksi antara kimia dengan masyarakat yang makin peduli lingkungan), Kimia Komputasi (simulasi dan pemodelan molekul, sebagai interaksi antara kimia dengan komputer), Sejarah Kimia, Filsafat Kimia, Pendidikan Kimia, dan sebagainya.

Dinamika dalam kehidupan manusia selalu disertai dengan keterkaitan baik secara langsung atau tidak langsung dengan ilmu kimia, sehingga muncul kajian Kimia Kontekstual (Chemistry in Context).

Rumusan Masalah

1.     Pengertian Kimia Kontekstual

2.     Kimia Kontekstual dalam Kehidupan

3.     Pengertian dan Tata Nama Polimer

Tujuan Penulisan

1.     Mengetahui pengertian Kimia Kontekstual

2.     Mengetahui Kimia Kontekstual dalam Kehidupan

3.     Mengetahui pengertian dan tata nama Polimer

Pembahasan     

Pengertian Kimia Kontekstual

Kimia Kontekstual atau Kimia Kekinian berkaitan dengan beragam aspek kehidupan manusia. Pengkajian dan pembahasannya sangat tergantung pada isu atau persoalan apa yang sedang menjadi trending topics.

Pembelajaran kimia kontekstual bisa berupa mengidentifikasi dan menjelaskan fenomena dan proses kimia yang terjadi di dalam kehidupan sehari-hari terutama yang berkaitan dengan industri, lingkungan, energi, pangan, obat, polimer, dll. Serta dapat memahami secara teori bahwasanya kimia merupakan ilmu pengetahuan yang sentral dan dapat menunjukkan keterkaitan ilmu kimia terhadap ilmu yang lain.

 

2.     Kimia Kontekstual Dalam Kehidupan

Kehidupan tidak jauh dipengaruhi oleh kimia kontekstual. Konteks-konteks yang mencakup kimia kontekstual menunjang adanya kehidupan makhluk hidup di muka bumi ini. Tanpa adanya unsur konteks- konteks tersebut, makhluk hidup tidak akan dapat bertahan hidup. Sang Pencipta menciptakan bumi dan isinya dengan tujuan tertentu tanpa kita tahu akan jadi seperti apa tanpa adanya hubungan kimia pada makhluk hidup.

Tujuan materi pembelajaran kimia kontekstual adalah pengkaitan dari teori-teori dasar ilmu kimia dengan topik-topik dalam kehidupan sehari-hari. Jadi, kimia kontekstual adalah penerapan ilmu kimia dalam konteks kehidupan yang ada disekitar kita mulai dari air minum/air bersih, lapisan ozon, energi, hujan asam, kimia pangan, kimia obat, pemanasan global sampai dengan green chemistry.

 

3.     Pengertian dan Tata Nama Polimer

Kata polimer berasal dari bahasa Yunani, poly yang berarti banyak dan meros yang berarti bagian. Jadi, polimer adalah suatu makromolekul yang tersusun atas banyak bagian-bagian kecil. Bagian kecil yang menyusun polimer disebut dengan monomer. Monomer dapat berupa senyawa berikatan rangkap, misalnya etena (H₂C=CH₂) dan propena (H₂C=CH−CH₃). Monomer juga dapat berupa senyawa yang mempunyai gugus fungsional seperti etanadiol (HO−H₂C−CH₂−OH) dan metanal (H−COH).

Tata nama polimer didasarkan pada nama monomer dengan menambahkan awalanpoli–. Misalnya, polimer polietena [−CH₂−CH₂]n tersusun dari monomer etena (H₂C=CH₂), polimer poliisoprena tersusun dari monomer isoprena dan sebagainya.

 

Kesimpulan

Kimia Kontekstual mempelajari tentang mengidentifikasi dan menjelaskan fenomena dan proses kimia yang terjadi di dalam kehidupan sehari-hari terutama yang berkaitan dengan industri, lingkungan, energi, pangan, obat, polimer, dll.

Daftar Pustaka

Hidayat Atep Afia dan Erry Rimawan. 2021. Kimia Kontekstual. https://umb-post.mercubuana.ac.id/pluginfile.php/165596/mod_resource/content/1/Modul%206.doc

Faisal. 2016. Kimia Kontekstual. https://infostudikimia.blogspot.com/2016/07/kimia-kontekstual.html

Novia, Hayatun, Zara. 2017. Kimia Kontekstual dalam kehidupan. https://infostudikimia.blogspot.com/2017/01/kimia-kontekstual-dalam-kehidupan.html

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.