.

Senin, 16 September 2019

Sumber Energi Terbarukan


Oleh : Bagas Fadhlullah Akmal (@P25-BAGAS)



ABSTRAK
Transformasi energi sering kali disebut sebagai energi peubah. Hal ini, karena transformasi energi mengubah energi dari satu bentuk ke bentuk yang lainnya. Transformasi energi sering ditemui dikehidupan sehari-hari. Seperti kincir angin yang memanfaatkan energi angin menjadi energi mekanik untuk menggerakan turbin.

Kata kunci : energi, transformasi energi, sumber energi terbarukan

I. Pendahuluan
            Energi merupakan komoditas strategis yang mempengaruhi keberlangsungan pembangunan yang dalam pengelolaannya memerlukan ketelitian dan kebijaksanaan. Jika pasokan energi menurun, maka akan menimbulkan kenaikan harga energi yang berakibat pada turunnya daya beli energi. Hal ini akan berimbas pada kolapsnya kegiatan ekonomi dan bersifat destruktif terhadap kegiatan produksi dan konsumsi masyarakat. Dengan demikian pasokan energi memegang peranan yang sangat penting, karena permintaan akan energi sebagai komoditas primer cenderung selalu meningkat.
Masalah lingkungan dan ekonomi merupakan alasan dibalik dorongan yang cepat akan pemanfaatan energi terbarukan di seluruh dunia. Pemanfaatan sumber energi terbarukan sesuai dengan tujuan yang ditetapkan oleh sebagian negara yang ingin memaksimalkan atau mengoptimalkan energi terbarukan di wilayahnya dengan biaya yang terjangkau.

II. Permasalahan
Apa mafaat energi ? Bagaimana cara mengoptimalkannya ? Apa saja sumber energi terbarukan ?

III. Pembahasan
            World Council for Renewable Energy (WCRE) mendefinisikan energi terbarukan yang berupa surya, angin, air, laut, panas bumi, biomassa, dan lain-lain sesungguhnya adalah turunan dari energi matahari yang secara alami terbarukan melalui proses alam.
            Tujuan penggunaan Energi baru terbarukan (EBT) selain sebagai alternatif pengganti energi fosil (hidrokarbon), yang mana efek ikutannya adalah berkurangnya emisi gas rumah kaca, juga diharapkan dapat menekan biaya pokok produksi energi final yang kita gunakan sehari-hari

1.    Tenaga Surya

Sel surya merupakan salah satu sumber energi listrik alternatif yang terus dikembangkan demi memenuhi kebutuhan manusia akan listrik. Energi surya bersumber dari radiasi sinar dan panas yang dipancarkan oleh matahari. Energi ini pada umumnya digunakan untuk memasak, mengeringkan hasil pertanian dan memanaskan air. 

2.      Tenaga Angin

Angin  merupakan  suatu  energi  alam  yang  berlimpah  adanya  di  bumi  yang juga  merupakan  energi  yang  murah  serta  tak  pernah  habis.  Energi  angin  telah lama dikenal dan dimanfaatkan oleh manusia. Pembangkit listrik tenaga angin atau PLTA memanfaatkan angin melalui kincir, untuk menghasilkan energi listrik. Hembusan angin ditangkap baling-baling, dan dari putaran baling-baling tersebut akan dihasilkan putaran motor yang selanjutnya diubah menjadi energi listrik.

3.      Panas Bumi

Energi panas bumi, adalah energi panas yang tersimpan dalam batuan di bawah permukaan bumi dan fluida yang terkandung didalamnya. Energi panas bumi telah dimanfaatkan untuk pembangkit listrik di Italy sejak tahun 1913 dan di New Zealand sejak tahun 1958. Pemanfaatan energi panas bumi untuk sector non-listrik telah berlangsung di Iceland sekitar 70 tahun. Meningkatnya kebutuhan akan energi serta meningkatnya harga minyak. Pada dasarnya untuk mengurangi ketergantungan manusia pada minyak adalah dengan cara memanfaatkan energi panas bumi. Disamping itu panas bumi juga dimanfaatkan untuk sector non-listrik, antara lain untuk pemanasan ruangan, pemanasan air, pemanasan rumah kaca, pengeringan hasil produk pertanian, pemanasan tanah, pengeringan kayu, kertas, dll.

4.      Tenaga Air

Energi air adalah salah satu alternatif bahan bakar fosil yang paling umum. Sumber energi ini didapatkan dengan memanfaatkan energi potensial dan energi kinetik yang dimiliki air. Tenaga air dapat dimanfaatkan sebagai saluran irigasi yang terdapat di daerah pertanian-pertanian dipedesaan. Debit air di aliran irigasi relatif tidak terpengaruh oleh perubahan musim atau cuaca. Kondisi ini sangat menguntungkan untuk pemanfaatan pembangkit listrik yang menuntut kesinambungan suplai air yang tinggi.

IV. Kesimpulan
            Dengan memanfaatkan sumber energi terbarukan, hal itu dapat mengurangi terhadap penggunaan bahan bakar fosil. Karena, sumber energi terbarukan berasal dari alam, yang mana artinya sumber energi terbarukan tidak akan habis. Memanfaatkan atau mengoptimalkan energi terbarukan berharap dapat meminimalisir biaya konsumsi masyarakat dalam penggunaan energi sehari-hari


Daftar Pustaka

Dzulfikar, Dafi., dan Wisnu Broto. 2016. Optimalisasi Pemanfaatan Energi Listrik Tenaga Surya Skala Rumah Tangga

Juwito, Arif Febriansyah. dkk. 2012. Optimalisasi Energi Terbarukan pada Pembangkit Tenaga Listrik dalam Menghadapi Desa Mandiri Energi di Margajaya. Jurnal Ilmiah Semesta Teknika. Vol. 15, No. 1, 22-34

Saptadji, Nenny. Energi Panas Bumi ( Geothermal Energy ).

Susanti. dkk. 2017. Kajian Penyediaan dan Pemanfaatan Migas, Batubara, Listrik, dan EBT.

Yunginger, Raghel., dan Nawir. N. Sune. Analisis Energi Angin Sebagai Energi Alternatif Pembangkit Listrik di Kota Gorontalo.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.