.

Sabtu, 14 September 2019

Metana


Disusun Oleh : SAHLEVI ARIPUTRA (@N09-SAHLEVI)

Abstrak
Metana merupakan salah satu komponen dari Hidrokarbon yang terdapat di dalam gas alam. Gas alam mengandung sekitar 60 – 90 % metana tergantung pada sumbernya. Dimana semakin besar kadar metana di dalam suatu gas alam maka kualitas dari gas alam itu akan semakin baik. Begitu pula sebaliknya, semakin kecil kadar metana di dalam suatu gas alam maka kualitas gasnya akan semakin buruk. Kandungan metana dapat diketahui dengan menggunakan kromatografi gas. Kadar metana yang terdapat dalam gas alam dari aliran gas ke DIETANOL AMIN (DEA) 92,870 %, aliran gas ke TRAIN 82,541 %, aliran gas ke Karbonat 82,541 %, aliran gas ke PLANT 70,277 %. Berdasarkan hasil yang diperoleh maka di dapat kadar metana yang tertinggi yaitu pada aliran gas ke dietanol amin 92,870 %.
Kata Kunci : Metana

Pengertian
Metana ialah hidrokarbon yang sangat sederhana dan berbentuk gas dengan rumus kimia CH4. Metana murni tak berbau, akan tetapi jika digunakan untuk keperluan komersial, biasanya ditambahkan sedikit bau belerang untuk mendeteksi atau mengetahui kebocoran yang mungkin terjadi.

Karakteristik
Metana ialah molekul tetrahedral dengan empat ikatan C-H yang ekuivalen. Struktur elektroniknya  bisa dijelaskan dengan 4 ikatan orbital molekul yang dapat dihasilkan dari orbital valensi C dan H yang saling melengkapi. Energi orbital molekul kecil dihasilkan dari orbital 2s pada atom karbon yang berpasangan dengan orbital 1s dari 4 atom hidrogen. Pada suhu ruangan dan tekanan yang standar, metana merupakan gas yang tidak berwarna dan tak berbau. Bau dari metana yang sengaja dibuat demi alasan keamanan itu dihasilkan dari penambahan odoran seperti misalnya penambahan metanathiol atau etanathiol. Metana mempunyai titik didih −161 °C (−257.8 °F) pada tekanan 1 atmosfer. Sebagai gas, metana hanya mudah terbakar apabila konsentrasinya mencapai 5-15% di udara. Metana yang berbentuk cair tak akan terbakar terkecuali diberi tekanan tinggi (4-5 atmosfer)
Reaksi
            Reaksi-reaksi yang utama pada metana ialah pembakaran, pembentukan ulang uap menjadi syngas, maupun halogenasi.namun secara umum, reaksi metana sebenarnya sulit dikontrol. Oksidasi sebagian menjadi metanol, misalnya, merupakan reaksi yang sulit untuk dilakukan karena reaksi kimia yang terjadi akan tetap membentuk karbondioksida dan air walaupun jumlah oksigen yang tersedia tak mencukupi. Enzim metana monooksigenase bisa digunakan untuk memproduksi metanol dari metana, akan tetapi karena jumlahnya yang terbatas maka tak dapat digunakan dalam reaksi skala industri.

Dampak Positif & Negatif
·         Positif
1)      Bahan bakar Dalam Rumah Tangga
2)      Bahan Bakar Kendaraan
3)      Pembuat Pupuk
4)      Pembuat Ban
5)      Pembangkit Listrik Tenaga Gas

·         Negatif
1)      Mengandung Emisi Gas Rumah Kaca
2)      Pemanasan Global
3)      Paparan Gas
1.      Perut sering merasa mual
2.      Sakit kepala
3.      Detak jantung lebih cepat
4.      Mudah lupa
5.      Pusing, seperti kekurangan zat besi
6.      Penglihatan menjadi kabur
7.      Sering merasa gelisah
8.      Cepat merasa lesu

DAFTAR PUSTAKA

·         RumusRumus.com. 2018 .Pengertian, Karakteristik, Rumus Kimia Metana + Contohnya.

https://rumusrumus.com/rumus-kimia-metana/

·         GeologiNesia. 2019. Gas Metana : Pengertian, Pemanfaatan, dan Dampak yang Ditimbulkannya.

·         MateriIPA.com. 2019 . 8 Dampak Positif dan Negatif Gas Metana.
·         Repository. Abstrak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.