Disusun Oleh : SAHLEVI ARIPUTRA (@N09-SAHLEVI)
Abstrak
Metana merupakan salah satu komponen dari Hidrokarbon yang terdapat di
dalam gas alam. Gas alam mengandung sekitar 60 – 90 % metana tergantung pada
sumbernya. Dimana semakin besar kadar metana di dalam suatu gas alam maka
kualitas dari gas alam itu akan semakin baik. Begitu pula sebaliknya, semakin
kecil kadar metana di dalam suatu gas alam maka kualitas gasnya akan semakin
buruk. Kandungan metana dapat diketahui dengan menggunakan kromatografi gas.
Kadar metana yang terdapat dalam gas alam dari aliran gas ke DIETANOL AMIN
(DEA) 92,870 %, aliran gas ke TRAIN 82,541 %, aliran gas ke Karbonat 82,541 %,
aliran gas ke PLANT 70,277 %. Berdasarkan hasil yang diperoleh maka di dapat
kadar metana yang tertinggi yaitu pada aliran gas ke dietanol amin 92,870 %.
Kata
Kunci : Metana
Pengertian
Metana ialah hidrokarbon yang sangat sederhana dan berbentuk gas dengan
rumus kimia. Metana murni tak
berbau, akan tetapi jika digunakan untuk keperluan komersial, biasanya
ditambahkan sedikit bau belerang untuk mendeteksi atau mengetahui kebocoran
yang mungkin terjadi.
Karakteristik
Metana ialah molekul tetrahedral dengan empat ikatan C-H
yang ekuivalen. Struktur elektroniknya bisa dijelaskan dengan 4 ikatan
orbital molekul yang dapat dihasilkan dari orbital valensi C dan H yang saling
melengkapi. Energi orbital molekul kecil dihasilkan dari orbital 2s pada atom
karbon yang berpasangan dengan orbital 1s dari 4 atom hidrogen. Pada suhu
ruangan dan tekanan yang standar, metana merupakan gas yang tidak berwarna dan
tak berbau. Bau dari metana yang sengaja dibuat demi alasan keamanan itu
dihasilkan dari penambahan odoran seperti misalnya penambahan metanathiol atau
etanathiol. Metana mempunyai titik didih −161 °C (−257.8 °F) pada tekanan 1
atmosfer. Sebagai gas, metana hanya mudah terbakar apabila konsentrasinya
mencapai 5-15% di udara. Metana yang berbentuk cair tak akan terbakar
terkecuali diberi tekanan tinggi (4-5 atmosfer)
Reaksi
Reaksi-reaksi
yang utama pada metana ialah pembakaran, pembentukan ulang uap menjadi syngas,
maupun halogenasi.namun secara umum, reaksi metana sebenarnya sulit dikontrol.
Oksidasi sebagian menjadi metanol, misalnya, merupakan reaksi yang sulit untuk
dilakukan karena reaksi kimia yang terjadi akan tetap membentuk karbondioksida
dan air walaupun jumlah oksigen yang tersedia tak mencukupi. Enzim metana
monooksigenase bisa digunakan untuk memproduksi metanol dari metana, akan
tetapi karena jumlahnya yang terbatas maka tak dapat digunakan dalam reaksi
skala industri.
Dampak
Positif & Negatif
·
Positif
1)
Bahan bakar Dalam Rumah
Tangga
2)
Bahan Bakar Kendaraan
3)
Pembuat Pupuk
4)
Pembuat Ban
5)
Pembangkit Listrik Tenaga Gas
·
Negatif
1)
Mengandung Emisi Gas Rumah
Kaca
2)
Pemanasan Global
3)
Paparan Gas
1.
Perut sering merasa mual
2.
Sakit kepala
3.
Detak jantung lebih cepat
4.
Mudah lupa
5.
Pusing, seperti kekurangan
zat besi
6.
Penglihatan menjadi kabur
7.
Sering merasa gelisah
8.
Cepat merasa lesu
DAFTAR
PUSTAKA
·
RumusRumus.com.
2018 .Pengertian, Karakteristik, Rumus Kimia Metana + Contohnya.
https://rumusrumus.com/rumus-kimia-metana/
·
GeologiNesia. 2019.
Gas Metana : Pengertian, Pemanfaatan, dan Dampak
yang Ditimbulkannya.
·
MateriIPA.com. 2019 . 8 Dampak Positif dan Negatif Gas Metana.
·
Repository. Abstrak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.