MANFAAT PERKEMBANGAN REVOLUSI
INDUSTRI
Oleh: Ahmad Revaldy (@T32-Ahmad)
Abstrak
Revolusi industri terjadi pertama kali di Inggris
merupakan revolusi ekonomi. Corak perekonomian Inggris yang semula agraris
berubah menjadi industri. Diantara ciri-cirinya adalah status sosial sangat
dipengaruhi oleh luasnya kepemilikan tanah. Saat itu cara membuat barang juga
masih konvensional yaitu mengandalkan tenaga manusia dan tenaga hewan.
Pembuatan barang juga masih dikerjakan di rumah-rumah belum dilakukan di
pabrik.
Kata kunci: revolusi, industri, manfaat
Abstract
The first
industrial revolution in England was an economic revolution. The pattern of the
British economy which was originally an agrarian turned into an industrial one.
Among its characteristics is that social status is strongly influenced by the
extent of land ownership. At that time the method of making goods was also
still conventional, namely relying on human power and animal power. The
manufacture of goods is also still done in homes, not yet done in factories.
Keywords: revolution, industry, benefiit
Pendahuluan
Kementrian
Perindustrian semakin memacu pengembangan industri kimia di dalam negeri dengan
mendorong pemanfaatan teknologi baru juga peningkatan kegiatan penelitian dan
pengembangan terutama di bidang kimia. Hal ini sesuai dengan impelementasi peta
jalan Making Indonesia 4.0 agar industri kimia lebih efisien, inovatif, dan
produktif dalam memasuki era revokusi industri keempat saat ini.
Perjalanan
sektor industri di Indonesia dalam menerapkan teknologi industri 4.0 menorehkan
beberapa catatan penting yang akan melandasi perkembangan industri selanjutnya.
Di sektor kimia, farmasi, dan tekstil, sejumlah perusahaan telah
mengimplementasikan industri 4.0 yang memungkinkan efisiensi dan peningkatan
daya saing revolusi. Industri ke-4 sendiri merupakan perpaduan teknologi dengan
mengintegrasikan sumber daya teknologi, mesin, dan manusia yang memberikan
perubahan besar dalam sektor ini.
Rumusan Masalah
1. Apa yang
dimaksud dengan revolusi industri?
2. Bagaimana
Perkembangan revolusi industri?
3. Apa saja
manfaat dari perkembangan revolusi industri
Tujuan
1. Untuk
memahami apa itu revolusi industri
2. Untuk
mengetahui perkembangan revolusi industri
3. Untuk
mengetahui apa saja manfaat dari perkembangan nya
Pembahasan
Revolusi industri merupakan perubahan besar cara manusia
memproduksi barang atau jasa. Semakin berkembangnya zaman, maka revolusi
industri semakin berkembang. Revolusi industri didukung dengan sumber daya
manusia yang memadai dan kemudahan mengeksplorasi teknologi. Revolusi dimulai
pada abad ke-18 dan terus berlanjut hingga sekarang.
Revolusi
Industri 1.0
Revolusi Industri 1.0 dimulai pada abad ke-18 di antara tahun 1750-1850.
Saat itu terjadi perubahan secara besar-besaran di bidang pertanian,
manufaktur, pertambangan, transportasi, dan teknologi serta menimbulkan dampak
yang besar terhadap kondisi sosial, ekonomi, politik dan budaya di dunia.
Revolusi
Industri 2.0
Revolusi Industri 2.0, yang dikenal sebagai Revolusi Teknologi adalah
sebuah fase pesatnya industrialisasi di akhir abad ke-19 dan awal abad ke-20.
Revolusi Industri 1.0 yang berakhir pertengahan tahun 1800-an, diselingi oleh
perlambatan dalam penemuan makro sebelum Revolusi Industri 2.0 muncul tahun
1870.
Revolusi
Industri 3.0
Berkembangnya teknologi digital dan
internet menandai dimulainya Revolusi Indusri 3.0. Jika dikaji dari cara
pandang sosiolog Inggris David Harvey, industri 3.0 ini disebut sebagai proses
pemampatan ruang dan waktu. Ruang dan waktu yang terkompresi. Waktu dan ruang
tidak lagi berjarak. Oleh karena itu, era digital sekarang mengusung sisi
kekinian (real time).
Revolusi
Industri 4.0
Industri 4.0 mulai dicetuskan pertama kali oleh sekelompok perwakilan ahli
berbagai bidang asal Jerman, pada tahun 2011 lalu di acara Hannover Trade Fair.
Pada saat itu, dipaparkan bahwa, indsutri saat ini memulai inovasi baru.
Inovasi baru tersebut di antaranya ialah Internet of Things (IoT), Big Data,
percetakan 3D, Artifical Intelligence (AI), kendaraan tanpa pengemudi, rekayasa
genetika, robot dan mesin pintar.
Sejarah
perkembangan revolusi industri
Menurut
Khambali G.A., dkk. (2018), bahwa penemuan mesin uap oleh James Watt di
abad ke-18 menjadi bukti awal mulainya revolusi industri di dunia. Sebelum masa
itu, segala kegiatan industri masih berskala rumah tangga dan mengandalkan tenaga
manusia. Kini kita semua hidup di abad ke-21 dimana perkembangan zaman sudah
melewati berbagai tahap industri. Dari zaman awal mula mesin uap hingga kini ke
industri komputerisasi berbasis kecerdasan buatan, tepatnya kita semua hidup di
zaman industri jilid keempat.
Industri 1.0
ditandai dengan mekanisasi produksi untuk menunjang efektivitas dan efisiensi
aktivitas manusia. Industri 2.0 dicirikan oleh produksi massal dan standarisasi
mutu, sementara industri 3.0 ditandai dengan penyesuaian massal dan
fleksibilitas manufaktur berbasis otomasi dan robot. Industri 4.0 selanjutnya
hadir menggantikan industri 3.0 yang ditandai dengan cyber fisik dan kolaborasi
manufaktur. Istilah industri 4.0 berasal dari sebuah proyek yang diprakarsai
oleh pemerintah Jerman untuk mempromosikan komputerisasi manufaktur.
Manfaat perkembangan revolusi industri
untuk karir masa depan
1.
Teknologi baru memungkinkan
munculnya jenis pekerjaan baru
Selain
menghilangkan jenis pekerjaan, era Industri 4.0 juga membuka lapangan pekerjaan
baru Dalam laporan World Economic Forum’s: Future of Jobs Report 2018, perubahan
teknologi di era Industri 4.0 disebutkan dapat membawa dampak positif pada
sektor bisnis di mana dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Tidak hanya itu,
kabar baiknya, perubahan teknologi juga memungkinkan tumbuhnya lapangan kerja
baru yang tidak diduga sebelumnya. Jadi tidak hanya menghilangkan beberapa
bidang pekerjaan, perkembangan teknologi telah membuat penyesuaian terhadap
beberapa pekerjaan sehingga memungkinkan munculnya cabang pekerjaan baru.
2.
Mempelajari keterampilan baru
Agar tidak
mudah tergantikan, mempelajari keterampilan baru dapat menjadi solusi Dominasi
teknologi dalam dunia kerja mungkin menjadi mimpi buruk bagi kebanyakan pekerja
di seluruh dunia. Jangan hanya tinggal diam! Agar posisi Anda tidak mudah
tergantikan oleh teknologi, mempelajari keterampilan baru dapat menjadi salah
satu solusinya. Dalam laporan tersebut, untuk mengimbangi kemajuan
teknologi dengan keterampilan tenaga kerja, dibutuhkan pelatihan dasar seperti
teknik analisis, pengoperasian infrastuktur digital dan ICT (Information
and communications technology). Membekali diri Anda dengan berbagai
keterampilan yang sesuai dengan perubahan teknologi akan menjadikan diri Anda
sebagai pekerja yang siap menghadapi era Industri 4.0
3.
Berteman dengan teknologi
berteman
dengan teknologi dapat membantu Anda untuk beradaptasi di era Industri 4.0 Selain
membekali diri dengan mempelajari keterampilan baru, mencoba berteman dengan
teknologi juga dapat menjadi cara Anda untuk menghadapi era Industri 4.0.
Sebagai contoh, jika Anda merasa kesal dengan Artificial Intelligence (AI) yang
dirasa mengambil berbagai bidang pekerjaan, kenapa tidak melakukan hal
sebaliknya? Cobalah mempelajari AI lebih dalam agar Anda dapat menemukan celah
memanfaatkannya untuk menunjang karier.
Kesimpulan
Seperti yang kita ketahui bahwa
era revolusi industri 4.0 ini sudah berada di tengah-tengah kita dan terus
bergerak maju. Revolusi industri juga berhubungan dengan revolusi mental dimana
para pelaku di dunia industri ini harus mentransformasikan diri menjadi mental
yang lebih komunikatof, berpikir kritis, kreatif, dan tentunya juga inovatif.
Sebagai generasi masa yang akan datang, kita harus siap mengahadapi tantangan
perubahan terutama di era revousi industri 4.0 dalam bidang kimia ini.
Daftar Pusataka
Khambali G.A., dkk. 2018. Revolusi Industri 4.0. Kalimantan Selatan : Universitas Lambung Mangkurat. Dalam:
http://himatekkim.ulm.ac.id/id/wp-content/uploads/2018/12/Chem-E-Magz-Edisi-5_Final.pdf. (diunduh pada 23 Oktober 2021).
Hudson, P. 2014. The industrial revolution. Bloomsbury Publishing. Dalam https://tinyurl.com/55nfa4sz (Diakses pada 23 Oktober 2021).
Oktaviani Satyaningtyas https://www.ruangkerja.id/blog/manfaat-era-industri-4.0-untuk-meningkatkan-karier-di-masa-depan (Diakses pada 23 Oktober
2021).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.