.

Senin, 25 Oktober 2021

PENGENALAN INDUSTRI KIMIA TERAPAN

 Oleh : Clara Elva Novita (@T04-Clara)

ABSTRAK

Kimia terapan artinya bidang studi ilmiah yang akan membuat banyak sekali ahli untuk berdiri tegak pada dunia terkini. Studi ini memungkinkan seseorang buat memahami aneka macam proses kimia yg terlibat pada industri pengolahan aneka macam produk. Di dalam kimia terapan, ada bidang industri yang termasuk ke dalam cakupan pembelajarannya. Industri kimia terapan terdiri dari bahan baku industri dan proses dalam industri. Bahan baku yang digunakan dalam industri kimia terapan adalah bahan alam hayati, bahan alam non hayati, dan bahan lainnya. Lalu, Proses dalam industri kimia tersebut meliputi proses fisika, proses kimia, dan bioproses.

Kata kunci : industri, kimia terapan, bahan baku, proses.

 

ABSTRACT

Applied chemistry means a scientific field of study that will allow many experts to stand tall in the current world. This study enables one to understand the various chemical processes involved in the manufacturing of various products. In applied chemistry, there are industrial fields that are included in the scope of study. The applied chemical industry consists of industrial raw materials and industrial processes. The raw materials used in the applied chemical industry are biological natural materials, non-biological natural materials, and other materials. Then, the process in the chemical industry includes physical processes, chemical processes, and bioprocesses.

Keywords : industry, applied chemistry, raw materials, process.

 

PENDAHULUAN

Menurut Padmono (2012), bahwa industri merupakan usaha manusia agar barang yang berasal dari alam dapat dimanfaatkan menjadi produk yang mempunyai nilai jual dan memiliki prospek menguntungkan dari segi ekonomi. Bahan dari alam memiliki senyawa kimia yang dapat dimanfaatkan untuk tujuan tertentu, misalnya sebagai pangan, pakan, bahan bakar, pupuk, kosmetika, dan sebagainya sehingga kehidupan manusia menjadi lebih nyaman. Suatu industri kimia harus memperhatikan kelestarian lingkungan dan diharapkan pengolahan bahan industri aman terhadap lingkungan, serta produk yang dihasilkan ramah lingkungan.  

Kimia industri merupakan suatu proses yg merubah bahan baku sebagai suatu produk (kimia) yang mempunyai nilai tambah dimana dalam proses tadi selain terjadi proses perubahan yang bersifat fisis (satuan-operasi) juga terjadi perubahan yg bersifat kimiawi (satuan-proses). Bahan baku untuk industri kimia diperoleh dari alam hayati, nonhayati atau lainnya. Lalu, proses yang digunakan untuk mengolah bahan baku dalam industri kimia dibagi menjadi tiga proses, yaitu proses fisika, proses kimia, dan bioproses.

 

RUMUSAN MASALAH

1.      Apa saja yang termasuk ke dalam bahan baku industri kimia ?

2.      Bagaimana proses dalam industri kimia terapan ?

 

TUJUAN

1.      Mengetahui bahan baku yang digunakan dalam industri kimia terapan.

2.      Memahami proses yang terjadi dalam industri kimia terapan.

 

PEMBAHASAN

Proses industri dimaksudkan untuk memisahkan produk kimia dari campuran senyawaan kimia yang berasal dari bahan alami sebagai bahan baku. Bahan baku yang berasal dari alam, mencakup dari alam hayati (organ hidup, misalnya hewan, tumbuhan dan mikroba), non hayati (bukan organ hidup, misalnya mineral, minyak bumi, batu bara) dan bahan lainnya.

1.      Bahan alam hayati

Bahan ini berasal dari alam seperti hewan dan tumbuhan, seperti serat selulosa yang terdapat pada bagian kayu banyak tumbuhan, gula yang berasal dari bahan baku tebu, tepung atau amilase yang berasal dari tanaman atau umbi dari ketela pohon, ubi jalar atau biji-bijian serealia seperti jagung dan gandum.

 

2.      Bahan alam non hayati

Bahan alam non hayati adalah bahan baku yang berasal dari benda-benda mati. Misalnya : bahan tambang, tanah, dan air. Mineral juga merupakan bahan baku yang menghasilkan produk kimia berupa berbagai jenis pupuk (TSP, superfosfat, KCl, dan NaCl), bahan bakar (minyak bumi, batu bara, dan uranium) dan bahan logam (aluminium dari mineral bauksit, besi dari mineral pirit, apatit) serta logam mulia (emas/Au, perak/Ag, tembaga/Cu berasal dari berbagai mineral).

 

3.      Bahan lainnya

bahan baku yang termasuk ke dalam bahan lainnya adalah bahan baku yang timbul karena adanya proses fisik. Misalnya, pengendapan CaCO3 yang terjadi di daerah pegunungan dan terbentuknya antibiotik karena adanya bioproses.

 

Dalam industri kimia terapan, bahan baku diolah melalui tiga proses, yaitu proses fisika, proses kimia dan bioproses.

1.      Proses fisika

Menurut Padmono (2012), bahwa penggalian sumber daya alam yang paling sederhana adalah melalui proses fisika, yaitu dengan memanfaatkan berbagai sifat fisika dari bahan alam tersebut, seperti diameter butiran, suhu, kelarutan, pelelehan, pendidihan, penguapan, penghancuran maupun menghomogenkan suatu campuran. Industri batu bara sebagai bahan baku industri energi, dilakukan dengan penambangan atau pengerukan mineral batu bara dari endapan mineral tersebut dari kulit bumi, kemudian dibawa ke tempat industri energi tersebut, dibakar dan dimanfaatkan. Pembuatan keramik dari mineral tanah liat dengan proses pelumatan sampai homogen dengan mencampur air, pencetakan, pemanasan suhu tinggi dan diperoleh produk keramik sederhana. Modifikasi industri keramik menjadi porselen yang kualitasnya lebih baik, dengan proses fisika yang lebih modern akan menghasilkan produksi industri yang menjanjikan di masa mendatang.

 

2.      Proses kimia

Dalam industri kimia, terjadi reaksi kimia antara bahan baku yang digunakan dan katalis yang dipergunakan agar reaksi kimia cepat terjadi. Proses kimia biasanya dilaksanakan di laboratorium kimia untuk skala kecil, kemudian dicoba untuk skala pilot, kemudian dicoba untuk industri besar/pabrikasi/manufaktur.

 

3.      Bioproses

Banyak industri bahan kimia modern saat ini menggunakan bioproses, dengan makhluk hidup berupa mikroba, jaringan tumbuhan dan hewan diberdayakan untuk melakukan biosintesis senyawa kimia sesuai dengan sifat genetis biotanya. Berbagai jenis antibiotik, vaksin, hormon, antioksidan, dan vitamin banyak diproduksi berdasarkan bioproses.

 

KESIMPULAN

Bahan baku yang digunakan dalam industry kimia dibagi menjadi tiga, yaitu bahan baku hayati (yang berasal dari alam seperti hewan dan tumbuhan), bahan baku non hayati (yang berasal dari benda mati seperti mineral, air, dan tanah), dan bahan lainnya (seperti mikroorganisme atau endapan dari suatu proses kimia atau fisika). Bahan baku tersebut diolah dengan tiga proses, yaitu proses fisika, proses kimia, dan bioproses.


DAFTAR PUSTAKA

Citroreksoko Padmono. 2012. Proses Dalam Industri Kimia. Modul 1 Kimia Terapan. Dalam http://repository.ut.ac.id/4686/2/PEKI4422-M1.pdf (diunduh pada 24 Oktober 2021)

Hidayat, Atep Afia. 2021. Industri Kimia Dimasa Depan. Modul 8 Kimia dan Pengetahuan Lingkungan Industri. Jakarta: Universitas Mercu Buana


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.