Dibuat oleh:
M. Apanreza Vitaly
Abstrak
Plastic
merupakan bahan yang dapat kita temui di hamper setiap barang. Sampah plastic tidak
mudah untuk terurai walaupun sudah bertahun-tahun lamanya. Oleh sebab itu,
sampah plastic akan mengakibatkan masalah terhadap lingkungan dan juga terhadap
kesehatan. Sehingga dibutuhkan penganggulangan yang sesuai atau tepat guna
meminimalkan atau menghilangkan masalah yang ditimbulkan akibat sampah plastic
Kata kunci : sampah plastic, dampak plastic,
penanggulangan sampah plastik
Pendahuluan
Plastik
adalah salah satu bahan yang dapat kita temui di hampir setiap barang. Mulai dari
botol minum, alat makanan (sendok, garpu, wadah, gelas), kantong pembungkus/kresek,
TV, kulkas, pipa pralon, plastik laminating, gigi palsu, sikat gigi, compact
disk (CD), kutex (cat kuku), mainan anak-anak, mesin, alat-alat militer hingga pestisida.
Menurut penelitian,penggunaan plastik yang tidak sesuai persyaratan akan
menimbulkan berbagai gangguan kesehatan, karena dapat mengakibatkan pemicu kanker
dan kerusakan jaringan pada tubuh manusia (karsinogenik). Selain itu plastik
pada umumnya sulit untuk didegradasikan (diuraikan ) oleh mikro organisme.
Plastik
Plastik
merupakan bahan organik yang mempunyai kemampuan untuk dibentuk ke berbagai
bentuk, apa
bila
terpapar panas dan tekanan. Plastik dapat berbentuk batangan, lembaran, atau
blok, bila dalam bentuk produk dapat berupa botol, pembungkus makanan, pipa, peralatan
makan, dan lain-lain.Komposisi dan material plastik adalah polymer dan zat additive
lainnya. Polymer tersusun dari monomer-monomer yang terikat oleh rantai ikatan
kimia (Waste management information, 2004).
Jenis
–jenis utama plastik adalah sebagai berikut :
1.
PET
— Polyethylene Terephthalate
2.
HDPE
—High Density Polyethylene
3.
V
— Polyvinyl Chloride
4.
LDPE
— Low Density Polyethylene
5.
PP
— Polypropylene
Dampak Plastik
Sebagaimana yang diketahui, plastik yang mulai
digunakan sekitar 50 tahun yang silam, kini telah menjadi barang yang tidak
terpisahkan dalam kehidupan manusia. Diperkirakan ada 500 juta sampai 1 milyar
kantong plastik digunakan penduduk dunia dalam satu tahun. Ini berarti ada
sekitar 1 juta kantong plastik per menit. Untuk membuatnya, diperlukan 12 juta
barel minyak per tahun, dan 14 juta pohon ditebang.
Konsumsi berlebih
terhadap plastik, pun mengakibatkan jumlah sampah plastik yang besar. Karena
bukan berasal dari senyawa biologis, plastik memiliki sifat sulit terdegradasi
(non-biodegradable). Plastik diperkirakan membutuhkan waktu 100 hingga
500 tahun hingga dapat terdekomposisi (terurai) dengan sempurna. Sampah kantong
plastik dapat mencemari tanah, air, laut, bahkan udara.
Upaya
Penanggulangan Limbah Plastik
1.
Kurangi
penggunaan kantong plastik dan gunakan tas kain setiap kali berbelanja. Harus
diingatuntuk selalu membawa tas kain saat belanja dari rumah.
2.
Limbah
plastik ditanggulangi dengan cara Reuse ( pakai ulang / penggunaan kembali )
adalah upaya penggunaan limbah plastik dipakai kembali tanpa
perlakuan apa-apa, misal untuk dibuat hiasan,Recycle (daur
ulang) adalah
upaya mendaur ulang limbah plastik untuk dimanfaatkan dengan
memproses
kembali ke proses semula melalui perlakuan fisika, kimia dan
biologi menjadi produk lain seperti bahan baku sekunder produk plastik lain,
misal plastik kresek hitam, pot hitam,
3.
Menghindari
pembuangan sampah plastik ke lingkungan karena akan secara
tidak langsung merusak ekosistem
Kesimpulan
Penggunaan
plastik disatu sisi telah mendatangkan manfaat yang cukup besar, namun di sisi
lain karena sifatnya yang kurang baik terhadap kesehatan dan juga sulit diurai
oleh lingkungan maka produk plastik dan sampahnya akan menimbulkan masalah baru.
Namun demikian, keberadaannya tidak bisa terlepas dari kehidupan manusia
sehingga manusia perlu mengantisipasi pemakaian plastik dan pembuangan sampah
plastik dengan benar sehingga tidak menimbulkan dampak negatif terhadap
kesehatan dan lingkungan. Sampah plastik jika dikelola dengan benar yaitu memakai
konsep produksi bersih ( 3R) akan mengurangi limbah dan menciptakan iklim usaha
yang menguntungkan serta dapat menyerap tenaga kerja yang cukup besar
Daftar
Pustaka
1.
Karuniastuti.
N, BAHAYA PLASTIK TERHADAP KESEHATAN DAN
LINGKUNGAN, Pusdiklatmigas, Jakarta
2.
Purwaningrum,
P, 2016, Upaya mengurangi timbulan sampah plastic di lingkungan, Universitas
Trisakti , Jakarta
3.
Silvia
Nasution, R,2015, BERBAGAI CARA
PENANGGULANGAN LIMBAH PLASTIK, UIN Ar-Raniry, banda Aceh
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.