.

Sabtu, 03 Februari 2018

limbah sebagai dampak industri Kimia


Oleh: Febriansyah (@F26-Febriansyah, @Proyek D03)


 abstrak
Penyimpanan bahan kimia menjadi suatu bagian yang penting dan tak terpisahkan di suatu industri. Penyimpaan bahan kimia di perusahaan perlu mendapatkan perhatian khusus untuk mencega kemungkinan bahaya peledak, kebakaran maupun keracunan.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari dan memberikan Gambaran  tentang penyimpaan Bahan kimia berbahaya di PT. Pertamina (persero) UP ll Dumai. Diharapkan dari gambar tentang openyimpaan bahan Kimia dapat dijadikan masukan baik Penempatan, dan kebersihan, Kesehatan dan keselamtan kerja bagi karyawan.
Kata kunci : Penyimpaan Bahan kimia.


Pendahuluan
           Kimia industri (proses industry kimia) merupakan proses yang terjadi dalam industri kimia, perhitungan yang menyertai proses-proses berhubungan yang banyaknya zat yang terlibat (stoikiometri), maupun dengan jumblah panas yang di bebaskan maupun di perlukan dalam suatu prose tertentu. Dengan unit proses pengelolhan meliputi: prepasi ( persiapan bahan baku, meliputi penyesuaian bentuk fasa, penyesuaian komposisi, penyesuaian kndisi oprasi, dan transpotasi bahan), Sintesa (mengeloah bahan baku menjadi bahanjadi, di mana penetuan jenis dan bahanyang di gunakan sebagai reactor disesuaikan dengan jenis dan tipe reaksi) dan finising (melibatkan proses fisika, di perlukan alat penyesuan dan fasa, penyesuaian komposis dan kemurnian, penyesuaian suhu dan tekanan, serta alat pengepakan).
        Meskipun prose kimia laboratorium disesuaikan  secara tradisonal dengan skala industry, proses tersebut dimodelkan dengan cermat  sesuai dengan skala mereka. Dengan demikian, fenomena seperti perpindahan massa atau panas, model arus atau system control di kelompokan di bahwa lingkup teknik kimia.

Kesimpulan:
      Air buangan/ air limbah adalah air yang tersisa dari kegiatan manusia, baik kegiatan rumah tangga maupun kegiatan lain seperti industri, perhotelan, dan sebagainya. Sumber air limbah yaitu air limbah rumah tangga, air limbah industri dan air limbah kotapraja. Karakteristik air limbah ada 3 yaitu: karakteristik fisik, karakteristik kimia, karakteristik biologi. Dampak pengelolaan air limbah antara lain : gangguan kesehatan, penurunan kualitas lingkungan, gangguan terhadap keindahan, gangguan terhadap kerusakan benda.
      Pengelolaan air limbah pun dapat dilakukan dengan 2 cara yaitu secara alamiah maupun dengan bantuan peralatan. Dengan cara alamiah yaitu dengan kolam stabilisasi sedangkan dengan peralatan biasanya dilakukan pada IPAL, yang prosesnya dapat dikelompokkan menjadi primary treatment, secondary treatment,dan tertiary treatment

Daftar pustaka:
Rahayu, s.s.2009. Definisi Kimia industry. Chemistry.org.

http://fathurrochman21.blogspot.co.id/2013/01/industri-proses-kimia.html

Hidayat, A.A., dan Kholil, M. 2017. Kimia, Industri dan Teknologi Hijau. Jakarta: Pantona Media.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.