.

Senin, 21 November 2022

Penggunaan Energi Terbarukan Sebagai Pengganti Bahan Bakar Fosil

 Ditulis oleh MUHAMMAD ZAKY KHAIRY @X02-Zaky

Abstrak

Energi adalah salah satu kebutuhan manusia. Salah satu Energi yang selalu digunakan adalah Energi Listrik, listrik yang dihasilkan dari pembakaran Batu Bara yang mana hasil pembakaran dari Batu Bara tersebut menghasilkan limbah B3, yang mana dapat menimbulkan penyakit pernafasan seperti Batuk, Bronkitis, TB, ISPA. Penyakit ini disebabkan karena telah terkontaminasi oleh debu fly ash dan buttom ash dari hasil pembakaran Batu bara. Maka dari itu diharapkan dengan adanya energi terbaharukan adanya perubahan dan adanya pengurangan dari penggunaan Batu Bara sebagai Pembangkit listrik.

Kata Kunci: Batu Bara, Energi, Listrik


Energy is one of humanity's needs. One of the energies that are constantly used is electricity, electricity produced from burning coal, which results from burning coal produces waste b3, which can cause respiratory diseases such as coughing, bronchitis, TB, and ISPA. It's caused by being contaminated by fly ash and bottom ash dust from burning coal. Hence, it is hoped that an improved energy supply changes and a reduction of coal use as power plants.

 Keywords: Burning Coal, Energy, Electricity


Pendahuluan

Energi terbaharukan adalah energi yang aman dan ramah lingkungan dikarenakan energi ini tidak menghasilkan limbah yang berbahaya. Banyak jenis jenis Energi terbaharaukan diantaranya Panel Surya yang menggunakan tenaga panas matahari, kincir angin, menggunakan tenaga angin sebagai penggerak baling-baling, lalu ada kincir air menggunakan tenaga air terjun sebagai penggerak baling baling, dan lain sebagainya. Dengan adanya energi terbaharukan diharapkan energi yang tidak diperbaharukan bisa digantikan dan bisa menjaga lingkungan dan lingkungan menjadi lebih baik.


Metode/Permasalahan

a) Penerapan Energi Terbaharukan di kehidupan sehari-hari?

b) Penerapan Energi air dan Energi Udara?

c) Model Penyediaan Energi?

Hasil dan Pembahasan

a) Penerapan Energi Terbaharukan di Kehidupan Sehari-hari?

Salah satu penerapan Energi Terbarukan di kehidupan sehari hari yang sering ditemukan adalah PJU atau Penerangan Jalan Umum. Penerpana PJU sangat masif banyak lampu jalan yang sudah di ganti dengan teknologi lampu LED (luminair SON-T) yang dimana PJU tersebut ada Solar Cell atau solar panel. Dengan adanya solar panel pada PJU maka kebutuhan akan listrik akan terpenuhi oleh solar panel itu sendiri tanpa listrik central.

b) Penerapan Energi Air dan Energi Udara?

Pemanfaatan energi air di Indonesia hingga tahun 2019 ditargetkan sudah mencapai 50 Megawattuntuk pembangkit listrik tenaga mini dan mikro hidro. Energi air adalah salah satu pembangkit berbasis air merupaka teknologi yang ramah lingkungan (green Energy). Akan tetapi ada beberapa factor yang berpengaruh terhadap lingkungan seperti ketersedian lahan, kualitas air, dan emisi umah kaca.

Untuk pemanfaatan energi angin di Indonesia masih belum mendapatkan perhatian khusus. Secara teori mendirikan pembangkit listrik tenaga angin tidak sesulit pembangkit listrik lainnya. 

c) Model Penyediaan Energi?

Menurut jurnal yang ditulis oleh Imam kholiq ada beberapa model energi untuk memenuhi kebutuhan energi diantaranaya:

- Pasokan dan kebutuhan gas bumi mengikuti BukuNeraca Gas Indonesia 2012-2025 (KementerianESDM), sedangkan untuk 2026-2030 mengikutitrend gas delivery. Ekspor gas bumi juga mengikutiBuku Neraca Gas Indonesia dan mempertimbangkan adanya impor gas sampai tahun 2030.

- Cadangan batubara dan minyak bumi mengikuti datadari Kementerian ESDM dengan status Januari 2012.Cadangan minyak yang dipertimbangkan adalahcadangan terbukti. Sedangkan cadangan batubarayang dipertimbangkan adalah cadangan tertambangdan cadangan terukur.

- Harga minyak mentah berdasarkan data tahun 2013sebesar 105 $/barel untuk harga saat ini (currentprice): dan diasumsikan naik secara linier menjadi 126$/barel pada tahun 2035.

- Pengembangan CBM berdasarkan data dari IATMI(Ikatan Ahli Teknik Perminyakan Indonesia) yangdipresentasikan dalam The 5th International IndonesiaCBM 2014.

- Teknologi coal to liquid (CTL) yang dipertimbangkan:proses indirect coal liquefaction dengan kapasitasproduksi 50 ribu barel/hari.

- Penambangan kilang minyak baru berdasarkan PetaInfrastruktur Kilang dari Direktorat Jenderal Migas,Kementerian ESDM tahun 2012 yang terdiri ataskilang minyak Plaju II, Balongan II, dan Tuban yangmasing-masing dengan kapasitas 300 ribu barel/hari.

- Pembangkit listrik super-critical boiler untuk PLTUbatubara 1000 MW di wilayah Jawa dimanfaatkanmulai tahun 2018.

- LNG receiving terminal dipertimbangkan.

- Biaya produksi pembangkit listrik hanya didasarkanpada keekonomiannya.

- Konservasi energi di sisi kebutuhan maupun disisi penyediaan sudah dipertimbangkan melaluipemanfaatan teknologi yang efisien


Simpulan

Dengan adanya energi terbaharukan diharapkan lingkungan akan jauh lebih baik dan penggunaan energi tidak terbaharukan seperti batu bara akan berkurang sgnifikan dan lingkungan akan jauh lebih baik dan Kesehatan masyarakat dan hewan sekitar akan lebih baik.


Daftar Pustaka

a) Hidayat, Atep Afia. 2022. Kimia dan Pengetahuan Lingkungan Industri. Termodinamika dalam Ilmu Kimia (Modul 12). Universitas Mercu Buana, Jakarta.

(diakses tanggal 17/11/2022)


b) Haryanto, Agus. 2017. Energi Terbarukan. Innosain. http://repository.lppm.unila.ac.id/27412/1/Energi%20Terbarukan%20Front%20Page%20Upload%20repository%202021.pdf

(diakses tanggal 17/11/2022)


c) Muhammad Azhar, Dendy Adam Satriawan. 2018. Implementasi Kebijakan Energi Baru dan Energi Terbarukan Dalam Rangka Ketahanan Energi Nasional. Fakultas Hukum, Universitas dipenogoro. https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/alj/article/view/3837/2153

(diakses tanggal 18/11/2022)


d) Kholiq, Imam. 2015. Pemanfaatan Energi Alternatif Sebagai Energi Terbarukan Untuk Mendukung Subtitusi BBM. Fakultas Teknik, Universitas Wijaya Putra Surabaya Jawa Timur Indonesia. http://ejurnal.itats.ac.id/iptek/article/view/12/12

(diakses tanggal 18/11/2022)


e) Rosyid Ridlo Al Hakim. 2020. Model Energi, Tinjauan Potensi Energy Terbarukan Untuk Ketahanan Energi di Indonesia: Literatur Review. Program Studi Biologi Fakultas Biologi Universitas Jendral Soedirman. http://jurnal.umitra.ac.id/index.php/ANDASIH/article/view/374/253

(Diakses pada 18/11/2022)


f) Arif Febriyansyah Juwito, Sasongko Pramonohadi, T. Haryono. 2012. Optimalisasi Energi Terbarukan Pada Pembangkit Tenaga Listrik Dalam Menghadapi Desa Mandiri Energi di Margajaya. Jurnal Ilmiah Semesta Teknika. https://journal.umy.ac.id/index.php/st/article/view/440/590

(diakses pada 19/11/2022)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.