.

Selasa, 15 Maret 2022

Hukum 1 & 2 Dalam Termodinamika (@V13-Lussy)

 

Hukum 1 & 2 Dalam Termodinamika

 



 

Dibuat oleh : Lussy Nur Amellya Apriliani (@V13-Lussy)

           

Termodinamika memiliki salah satu fungsi yang sangat membantu dalam memahami sains titik paradigma utama termodinamika adalah kesemestaan hukum-hukumnya sehingga banyak kesimpulan fisik dapat di edukasi dari beberapa hukum termodinamika.Melalui hukum termodinamika dapat diketahui bahwa suatu proses kimia dapat terjadi dalam kondisi tertentu atau mungkin tidak terjadi, sehingga dapat menghemat banyak waktu dan biaya

Dalam Termodinamika memiliki hukum 1 dan hukum 2. Secara singkat masing masing hukum tersebut dapat diartikan seperti Hukum Termodinamika 1 atau Hukum Kekekalan Energi menyatakan bahwa energi tidak dapat diciptakan atau dihancurkan. Energi hanya dapat ditransfer atau diubah dari satu bentuk ke bentuk lainnya. Sedangkan Hukum Termodinamika II, Menyatakan entropi suatu sistem tidak dapat berkurang, namun akan cenderung bertambah. Entropi merupakan tingkat “keacakan” atau “ketidakteraturan” dalam suatu sistem. Penerapan hukum ini terjadi pada perpindahan panas (kalor) secara spontan dari benda panas ke benda dingin. Perpindahan panas tejadi karena entropi akan bertambah akibat pergerakan partikel yang meningkat seiring perpindahan kalor.

Dan secara lengkapnya tentang hukum 1 dan hukum 2 Termodinamika akan dijelaskan sebagai berikut :   

  •          HUKUM 1 TERMODINAMIKA


Hukum I Termodinamika menyatakan bahwa :

“Jumlah kalor pada suatu sistem ialah sama dengan perubahan energi di dalam sistem tersebut ditambah dengan usaha yang dilakukan oleh sistem.”
Energi dalam sistem merupakan jumlah total semua energi molekul yang ada di dalam sistem.Apabila sistem melakukan usaha atau sistem mendapatkan kalor dari lingkungan, maka energi dalam sistem akan naik. Sebaliknya jika energi dalam sistem akan berkurang jika sistem melakukan usaha terhadap lingkungan atau sistem memberi kalor pada lingkungan.

Dengan demikian dapat kita disimpulkan bahwa perubahan energi dalam pada sistem tertutup ialah selisih kalor yang diterima dengan usaha yang dilakukan sistem.

A.    Perjanjian pada hukum I Termodinamika

Rumus hukum I Termodinamika dipakai dengan perjanjian sebagai berikut ini :
1. Usaha (W) bernilai positif (+) jika sistem melakukan suatu usaha
2. Usaha (W) bernilai negatif (-) jika sistem menerima suatu usaha
3. Q bernilai negatif jika sistem melepaskan kalor
4. Q bernilai positif jika sistem menerima suatu kalor

  •         HUKUM 2 TERMODINAMIKA

Hukum II Termodinamika menyatakan bahwa :

” Kalor mengalir secara alami dari benda yang panas kebenda yang dingin; kalor tidak akan mengalir secara spontan dari benda dingin ke benda panas tan pa dilakukan usaha”.

Penjelasan hukum II Termodinamika ialah sebagai berikut ini :

  • Tidaklah mungkin membuat mesin yang bekerja dalam satu siklus, menerima kalor dari satu reservoir dan mengubah kalor seluruhnya menjadi usaha.
  • Tidaklah mungkin membuat mesin yang bekerja dalam satu siklus dengan mengambil kalor dari reservoir yang mempunyai suhu rendah dan memberikannya ke reservoir suhu tinggi tanpa usaha dari luar.
  • Mesin yang bekerja di antara reservoir suhu Tt dan reservoir suhu Tt(Tt > Tr), mempunyai efisiensi maksimum.


DAFTAR PUSTAKA
  • Hidayat. Atep Afia.Modul 2 Kimia dan Pengetahuan Lingkungan Industri “Termodinamika dalam Ilmu Kimia”.Jakarta
  • Diahvolin."Bunyi hukum 1 dan 2 pada termodinamika". https://brainly.co.id/tugas/2815540#:~:text=Hukum%20Termodinamika%20I%2C%20atau%20Hukum,benda%20panas%20ke%20benda%20dingin.
  • Rahmah.Azzahra "Hukum Termodinamika 1 Dan 2 Pengertian, Rumus, Contoh Soal". https://rumus.co.id/hukum-termodinamika-1-dan-2/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.