Dasar Kimia : Kesetimbangan
Oleh : Herlangga Adhi Wicaksono - (@V22-Herlangga)
Gambar 1. Mind Mapping Kesetimbangan Kimia
1.Kesetimbangan Kimia
Keadaan Akhir Reaksi = Kesetimbangan
- Reaksi berlangsung hingga mencapai kesetimbangan
- Laju pencapaian kesetimbangantelah dibahas di kinetika kimia
- Keadaan kesetimbangan adalah kadaan dengan energi bebas minimum
- Posisi kesetimbangan tergantung reaksinya :
- Ada yang dekat dengan reaktan, K<<
- Ada yang dekat dengan produk, K>>
Gambar 2. Contoh Nilai K (Youtube ITB)
1.1 Kesetimbangan Kimia = Kesetimbangan Dinamik
Dalam kesetimbangan reaksi masih berjalan
- Laju reaksi maju = laju reaksi balik
- Akibar konsetrasi spesi-spesi dalam kesetimbangan konstan
- Disebut kesetimbangan dinamik
- Mirip dengan kesetimbangan dalam perubahan fasa
1.2 Ungkapan Aksi Massa
Disebut juga kuosien (quotient,Q-Q = K hanya pada kesetimbangan)
Untuk Reaksi aA + bB -><- cC + dD,ungkapannya :
1.2.1 Tetapan Kesetimbangan
untuk reaksi aA + bB -><- cC + dD,K :
Delta n = jumlah mol gas di produk - jumlah mol gas reaktan
2. Kesetimbangan Heterogen
- Dalam reaksi yang melibatkan zat yang fasanya tidak sama
- Biasanya dinyatakan dalam Kc
- Konsentrasi padatan dan cairan murni tidak bergantung jumlah,maka disatukan dalam konstanta
Banyak reaksi-reaksi kimia yang membentuk kesetimbangan berada dalam fase yang tidak homogen, dimana terdapat dua atau lebih fase hadir bersamasama dalam satu sistem kesetimbangan. Untuk sistem seperti itu, ungkapan hukum kesetimbangan berbeda dengan sistem homogen, sebab berhubungan dengan bentuk padatan atau cairan murni,(ATEP,2022)
2.1 Makna Tetapan Kesetimbangan
- Bila K besar : reaksinya efisien (menghasilkan banyak produk)
- Bila K kecil : reaksinya tidak efisien (reaktan masih mendominasi)
- Bila 10^-3<K<10^3,pada kesetimbangan : pereaksi dan hasil reaksi ada dalam jumlah yang signifikan.
2.2 Pergeseran Kesetimbangan
- Prinsip Le Chatelier : gangguan sistem pada kesetimbangan {(Q=K) karena diganggu (Q=/K)}
- Bergeser ke kanan bila gangguan mengakibatkan Q<K
- Bergeser ke kiri bila gangguan mengakibatkan Q>K
2.3 Pengaruh Suhu
- Reaksi Endoterm : K meningkat dengan meningkatnya temperatur
- Reaksi eksoterm : K menurun dengan meningkatnya temperatur
- Efek pergeseran dapat diprediksikan menggunakan kalor sebagai variabel dalam ungkapan aksi massa
- Hidayat,A.A .2022.Kimia dan Pengetahuan Lingkungan Industri : Kesetimbangan Kimia.Universitas Mercubuana.Jakarta Barat.Modul 3.doc (live.com).(Diakses pada 21 Maret 2022)
- Kimia Dasar II : Kesetimbangan - YouTube
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.