@H07-ALFIN
Oleh: Alfin Priyogie
ABSTRAK
Pemanfaatan biomassa sebagai
energi terbarukan pengganti energi fosil sudah banyak dikembangkan
di dunia. Indonesia sebenarnya sudah menggunakan teknologi biomassa sejak lama
yang kini pengembangannya makin gencar setelah berkurangnya bahan bakar fosil.
Isu lingkungan seperti Green House Gas (GHG) dan perubahan iklim juga
menjadi faktor pendorong berkembangnya energi terbarukan seperti
biomassa, namun demikian pemanfaatannya masih mengalami banyak kendala.
Sumber biomassa dapat berasal
dari limbah industri maupun rumahtangga. Pemanfaatan sumber
biomassa dari limbah industri hasil hutan produksi menjadi
alternative yang positif pada level masyarakat local. Selain
pemanfaatan limbah, pengurangan emisi karbon dari industri hutan juga dapat dilakukan
sebagai langkah mitigasi perubahan iklim baik local maupun
nasional.
PENDAHULUAN
Seiring
berjalannya waktu dan pengetahuan manusia yang terus berkembang, telah
ditemukan berbagai inovasi-inovasi energi alternatif yang memilki manfaat
yang cukup besar untuk keperluan dalam kehidupan kita. Salah satu sumber energi
alternatif yang di maksud adalah Energi Biomassa yang merupakan salah satu
sumber energi terbarukan.
Energi
biomassa merupakan jenis bahan bakar yang dibuat dengan mengkonversi bahan
biologis seperti halnya tanaman. Bahan yang dimaksud tersebut juga dapat
diperoleh dari hewan dan mikroorganisme, atau dalam kata lain energi biomassa
merupakan sumber energi terbarukan yang bisa kita peroleh dari materi
alami.Selain penjelasan tentang energi biomassa, contoh sumber energi biomassa
itu sendiri meliputi antara lain Limbah Pertanian, Biogas, Tanaman Energi, Kayu.
PEMBAHASAN
Biomassa
adalah bahan biologis yang berasal dari organisme atau makhluk hidup. Menurut
kamus besar bahasa Indonesia, Definisi Biomassa adalah jumlah keseluruhan
organisme yang terdapat dalam suatu habitat (perairan. Biomasa adalah salah
satu sumberdaya hayati yang bisa di rubah menjadi sumber energi yang dapat di
perbaharui. Biomassa terbentuk dari energi matahari yang telah ditransformasi
menjadi energi kimia oleh tumbuhan hijau melalui proses fotosintesis. Karena
itu biomassa lebih identik dari tumbuhan daripada dari hewan. Meski sebenarnya,
cangkupan definisi biomassa itu sendiri terdiri dari berbagai jenis organisme
hidup, baik produknya, limbah olahan ataupun sisa metabolismenya.
Jadi,
Energi Biomassa merupakan jenis bahan bakar yang dibuat dengan
mengkonversi bahan biologis seperti halnya tanaman. Bahan ini juga dapat
diperoleh dari hewan dan mikroorganisme. Tentu Anda tahu jika tumbuhan
memproduksi makanannya sendiri dengan mendapat bantuan sinar matahari yang
disebut proses fotosintesis. Dan energi yang dihasilkan tumbuhan inilah yang
kemudian ditransfer ke hewan dan manusia saat hewan dan manusia mengkonsumsi
tumbuhan.
Energi
biomassa yang terutama berasal dari tanaman atau tumbuhan ini mampu memberikan
sejumlah energi yang cukup besar yang dapat digunakan untuk berbagai keperluan.
Saat tumbuhan tidak dikonsumsi oleh hewan ataupun manusia, tumbuhan tersebut
akan dipecah atau di metabolisme oleh mikroorganisme untuk kemudian melepaskan
karbondioksida dan metana kembali ke atmosfer.
Contoh
dari energi biomassa
Seperti
yang kita ketahui biomassa merupakan salah satu sumber energy terbarukan
sehingga energi ini dapat diperoleh dari sumber-sumber yang dapat diproduksi
lagi, salah satunya yaitu tumbuhan yang ada di alam. Untuk lebih jelasnya,
berikut adalah berbagai contoh dari energi biomassa:
1.
Kayu
Kayu dianggap
sebagai bentuk sederhana dari biomassa. Energi yang dilepaskan dari proses
pembakaran kayu dapat digunakan untuk memasak, menghasilkan panas, listrik, dan
lain-lain. Hanya saja pembakaran kayu disertai gas yang mengancam lapisan ozon
sehingga penanaman pohon dapat menyeimbangkannya.
2.
Biogas
Biogas ini
diproduksi melalui pemecahan bahan organik seperti kotoran manusia, material
tanaman, pupuk kandang, dan lain sebagainya. Bahan-bahan organik tersebut
diuraikan melalui proses fermentasi dengan mendapat bantuan dari mikroorganisme
anaerobik untuk menghasilkan karbondioksida dan metana. Gas yang dihasilkan
dari proses tersebut dapat dijadikan bahan bakar seperti untuk menyalakan
kompor, sebagai pemanas, dan juga pembangkit listrik.
3.
Limbah
Pertanian
Limbah pertanian
seperti jerami, ampas tebu, kotoran ternak, dan juga kotoran unggas dapat
digunakan sebagai bahan baku produksi energi biomassa. Limbah pertanian
tersebut dapat digunakan sebagai bahan bakar untuk menghasilkan panas dan
listrik.
4.
Tanaman
Energi
Tanaman sumber energi yaitu jagung, kedelai, gandum, dan lain sebagainya.
Tanaman tersebut dapat diproses untuk mengahasilkan biomassa. Produk yang
dihasilkan dari proses tersebut yaitu butanol, etanol, methanol, propanol,
serta biodiesel.
Manfaat Energi Biomassa dalam Kehidupan Sehari-hari
Mungkin hampir
setiap orang sudah mengetahui apa saja keuntungan
memanfaatkan energi biomassa, salah satunya yaitu sebagai pengganti
bahan bakar fosil untuk produksi energi. Hal ini dikarenakan bahan bakar fosil
seperti minyak bumi merupakan sumber energi yang tidak dapat diperbarui. Lantas
apa saja manfaat energi biomassa dalam kehidupan sehari-hari? Berikut
ulasannya.
1. Mengurangi
tingkat metana
Manfaat yang
pertama adalah dapat mengurangi tingkat metana. Menggunakan energi biomassa
sebagai energi alternatif tentunya dapat mengurangi tingkat metana yang ada di
atmosfer. Seperti yang Anda ketahui semakin tingginya metana akan menyebabkan
efek rumah kaca. Dengan menggunakan energi biomassa tentunya ini dapat
menurunkan resiko efek rumah kaca.
2. Mencegah
kebakaran hutan
Pemanenan pohon
dari hutan juga dapat mencegah kebakaran sebagai hasil dari pertumbuhan padat.
Tahukah Anda jika ada terlalu banyak pohon di hutan, ini juga memiliki resiko
yang tinggi terhadap kebakaran hutan itu sendiri. Seperti yang Anda ketahui
kayu yang masih baru merupakan salah satu bahan tanaman biomasa yang digunakan
untuk menghasilkan energi biomassa.
3. Peningkatan
kualitas air
Selain dapat
mengurangi resiko efek rumah kaca, penggunaan energi biomassa juga dapat
mengurangi resiko hujan asam. Dan tentunya hal ini dapat membuat kualitas air
menjadi semakin baik karena biomassa sangatlag ramah lingkungan dan bebas
polusi.
KESIMPULAN
Jadi,
energi biomassa ini bisa menjadi jalan keluar dari bahan bakar yang selama ini
tidak dapat diperbaharui dan mencemari lingkungan hidup. Biasanya, bahan
pembuat biomassa ini berasal dari dua jenis, dari kategori hewan yang bisa
berupa mikroorganisme ataupun makroorganisme.
Keuntungan
yang dapat kita peroleh dalam penggunaan atau pemanfaatan energi biomassa dalam
kehidupan kita selain sebagai energi terbarukan dan sebagai sumber energi, mempunyai
keuntungan lainnya yakni digunakan sebagai bahan bakar nabati, penghasil devisa
negara, meningkatkan kualitas air, meminimalisir limbah organik ,mengurangi
polusi udara dan ketergantungan terhadap bahan bakar fosil. Dari segi
keuntungan pemanfaatan energi biomassa bisa disimpulkan resiko pencemaran
lingkungan dapat diminimalisir oleh adanya energi biomassa.
DAFTAR PUSTAKA :
Hidayat, Atep
Afia. Dan Kholil, Muhammad.2017. Kimia, Industri dan Teknologi Hijau
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.