INDUSTRI
AGROKIMIA
Abstrak
Agrokimia merupakan Industri yang bergerak di bidang
pertanian meliputi : pupuk, pestisida, dan plestisida. Dengan mengacu kepada
arah kebijakan industri dan berdasarkan pada karakteristik dan ciri sub sektor
Industri Agro dan Kimia, serta peranannya dalam struktur industri dan ekonomi
Indonesia pada umunya, maka pembangunan Industri Agro dan Kimia dilaksanakan
dengan visi yaitu: "Mewujudkan Industri Agro dan Kimia (AGROKIM) yang
berdaya saing dan bernilai tambah tinggi, struktur yang kuat, berbasis SDA
lokal, didukung oleh SDM dan teknologi yang handal, berwawasan lingkungan serta
mampu meningkatkan ketahanan pangan dan kesejahteraan rakyat."
Keywords : agro, kimia
Merupakan industri yang memproduksi pupuk dan bahan
kimia pertanian seperti pestisida (insektisida, fungisida, herbisida), zat
pengatur tumbuh, pupuk urea, pupuk TSP, Pupuk KCl, dan sebagainya, Walaupun sekarang pupuk alami mulai di
kembangkan lagi. Industry pupuk juga harus mendapat perhatian agar produk yang
di hasilkan dapat memberikan nilai tambah pada sector pertanian, sebagai contoh
Negara kita sebagai Negara agraris tentu membutuhkan pupuk untu pertanian,
kebutuhan pupuk juga terus meningkat setiap tahunnya untuk pertanian dan
perkebunan. Industry agrokimia bisa menambah nilai sumber daya nasional, meningkatkan
kemampuan sumber daya manusia, dan menunjang pangan melalui persediaan pangan. Berikut
Kelebihan dan Kekurangan Pupuk kimia.
Kelebihan
Pupuk Kimia
·
pemupukan intensif untuk tumbuhan lebih mudah, karena pupuk kimia telah dikonsentrasikan pada jenis unsur
tertentu
·
pemupukan relatif mudah dilakukan
·
lebih cepat terserap oleh tumbuhan
·
unsur yang terkandung cepat terurai
Kekurangan
Pupuk Kimia
· harga
relatif tinggi
· dalam
pemakaian jangka panjang dapat menurunkan PH tanah
·
ketersediaan pupuk tergantung pihak lain, misal pabrik dan distributor
· karena
cepat terurai di alam, sehingga untuk mendapatkan efisiensi pemupukan yang optimal harus dengan dosis yang tepat
· dapat
menyebabkan ketidak seimbangan unsur hara dalam tanah karena pemupukan yang
tidak berimbang
· waktu
pemupukan harus sering karena pupuk tidak tersimpan lama dalam media tanaman.
Daftar pustaka
hidayat Atep, 2015, industri kimia, modul perkuliahan/
kimia dan pengetahuan lingkungan industri
rahma charisma, 2016, masih mau pakai pupuk kimia?yuk
intip bahannya
http://www.kompasiana.com/charismarahma/masih-mau-pakai-pupuk-kimia-yuk-intip-bahayanya_54f84872a33311d55e8b4963
UNSW. 2012. Industrial Chemistry – Industrial Chemist
Connect Science and Production. School of Chemical Engineering.
http://www.engineering.unsw.edu.au/chemical-engineering/industrial-chemistry.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.