.

Sabtu, 10 Februari 2018

Dampak Pencemaran Udara


Oleh : @F07_Agung
Abstrak
Pencemaran udara merupakan kehadiran satu atau lebih substansi fisik, kimia, atau biologi di atmosfer dalam jumlah yang dapat membahayakan kesehatan manusia, hewan, tumbuhan, dan mengganggu estetika serta kenyamanan. Pencemaran udara dapat ditimbulkan oleh sumber-sumber alami ataupun kegiatan manusia.

Pencemaran udara dibedakan menjadi pencemar primer dan pencemar sekunder. Pencemar primer adalah zat pencemar yang ditimbulkan langsung dari sumber pencemaran udara. Karbon dioksida (CO2) adalah sebuah contoh dari pencemar udara primer karena ia merupakan hasil dari pembakaran. Pencemar sekunder adalah substansi pencemar yang terbentuk dari reaksi pencemar-pencemar primer di atmosfer. Pembentukan ozon dalam kabut fotokimia adalah sebuah contoh dari pencemaran udara sekunder
Menurut Hidayat dan Kholil dalam Buku ( Kimia, Industri Dan Teknologi Hijau tahun 2017 pencemaran udara merupakan hal yang buruk , ketika sebuah truk lewat dan dari kenalpotnya  keluar asap dan jelaga, secara naluriah orang disekitarnya akan batuk , hal itu merupakan mekanisme untuk membersihkan paru-paru.
1. Dampak untuk Kesehatan
Udara yang tercemar dapat masuk ke dalam tubuh melalui system pernapasan. Zat-zat pencemar berukuran besar dapat tertahan di saluran pernapasan bagian atas, sedangkan zat-zat pencemar berukuran kecil dan gas dapat mencapai paru-paru. Dari paru-paru, zat pencemar diserap oleh sistem peredaran darah dan menyebar ke seluruh tubuh. Jika zat-zat pencemar telah masuk ke seluruh tubuh, tubuh seperti terkena racun, tetapi secara perlahan dan menumpuk dalam tubuh. Ketika timbunan dalam tubuh telah banyak, tubuh kita akan terasa sakit. dampak kesehatan yang paling umum dijumpai adalah ISPA (infeksi saluran pernapasan akut) ini bisa diakibatkan kebakaran hutan yang meluas seperti di daerah Kalimantan dan Sumatera. Pencemaran udara ini juga menyebabkan penyakit asma dan bronchitis. Beberapa zat pencemar dikategorikan sebagai toksik (beracun) dan karsinogenik (penyebab kanker).
Pengaruh Hg terhadap kesehatan manusia 
Sumber utama merkuti (Hg) di atmosfer adalah penguapan Hg dari tanah dan air, di samping itu pembakaran bahan bakar fosil, terutama batu bara. Kadar Hg di udara akan naik, disebabkan oleh pembuangan sampah padat baterai, juga pemakaian cat yang mengandung Hg, antijamur, pestisida, pembakaran limbah minyak, dan pembuangan limbah tambang emas. Masuknya Hg ke dalam tubuh manusia dapat melalui makanan dan minuman serta melalui pernapasan. Ikan dan tumbuhan memiliki kemampuan akumulasi yang cukup cepat sehingga kandungan Hg dalam ikan menjadi cukup tinggi jika ikan dan tumbuhan tersebut hidup dalam lingkungan yang tercemar Hg.


2. Dampak terhadap Tanaman
Tanaman yang tumbuh di daerah dengan tingkat pencemaran udara tinggi dapat terganggu pertumbuhannya. Tanaman tersebut juga rawan penyakit, antara lain klorosis, nekrosis, dan bintik hitam. Zat yang menempel di permukaan tanaman dapat menghambat proses fotosintesis.
3. Terjadinya Hujan Asam
Derajat keasaman (pH) normal air hujan adalah 5,6 karena adanya karbondioksida (CO2) di atmosfer. Pencemar udara seperti SO2 dan NO2 bereaksi dengan air hujan membentuk asam dan menurunkan pH air hujan. Dampak dari hujan asam diantaranya yaitu mempengaruhi kualitas air permukaan, tanaman menjadi layu dan mati, dan bersifat korosif sehingga membentuk karat pada material dan bangunan.
4. Efek Rumah Kaca
Suhu udara meningkat sangat terkait dengan makin gundulnya hutan akibat penebangan liar dan kebakaran hutan. Hal ini meningkatkan kadar karbondioksida. Selanjutnya, aktivitas manusia yang menghasilkan asap kendaraan bermotor dan asap rokok juga meningkatkan kadar CO2. Kadar CO2 di atmosfer yang semakin menumpuk akan sulit dinetrakan, pada akhirnya menyebabkan efek rumah kaca.
5. Penipisan Lapisan Ozon
Lapisan ozon berfugsi untk menyaring sinar matahari yang berbahaya yaitu sinar ultraviolet, selain itu lapisan ini berfugsi mengendalikan jumlah panas di atmosfer. Kerusakan ozon dapat mengakibatkan kenaikan suhu di atmofer, sehingga meningkatkan pemanasan global di bumi ini.
Penyebab kerusakan ozon karena penggunaan gas berbahaya yang berlebihan oleh manusia. Gas tersebut adalah Klorofluorokarbon (CFC), CFC diguakan dalam system pendingin seperti lemari es dan AC, aerosol dan Styrofoam.
6. Atmosfer yang Terancam
Atmosfer bumi merupakan lapisan gas atau udara yang berguna untuk menyaring sinar dan cahaya matahari. Lapisan udara ini terdiri atas debu, gas dan uap air. Semakin hari atmosfir bumi semakin tercemar akibat ulah manusia. Semakin banyak mobil, pabrik, dan rumah yang bermunculan, semakin menambah besarnya pencemaran.
Pencemaran udara dapat dihindari dengan cara berikut
  • Mengurangi penggunaan bahan bakar minyak
  •  Mencegah penebangan hutan untuk lahan pertanian
  •  Memperluas daerah penghijauan dan reboisasi
  • Mencegah terjadinya kebakaran hutan
  •  Mencegah pembakaran bahan-bahan beracun di udara terbuka
  • Menggunakan bahan bakar yang sedikit mengeluarkan asap
Daftar Pustaka
  • ·         Menurut Hidayat dan Kholi dalam buku Kimia Industri Dan Teknologi Hijau (2017), Jakarta, Pantona Media
  • ·         https://dosenbiologi.com/lingkungan/dampak-pencemaran-udara 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.