BAHAYA
RACUN TIMBAL
Disusun Oleh:
@E03-Rayhan, @Proyek A07
Timbal adalah unsur kelima
kolom keempat belas dalam tabel periodik. Hal ini diklasifikasikan sebagai
logam pasca-transisi, logam berat, dan logam miskin. Atom Timbal memiliki 82
elektron dan 82 proton dengan 4 elektron valensi di kulit terluar. Timbal dapat
ditemukan di lapisan kulit bumi dalam bentuk bebas, tetapi sebagian besar
ditemukan dalam bijih dengan logam lain seperti seng, perak, dan tembaga.
Meskipun tidak ada konsentrasi timbal yang cukup tinggi dalam lapisan kulit
bumi, sehingga cukup mudah untuk ditambang dan disaring. Terlalu banyak timbal
dalam tubuh dapat menyebabkan keracunan timbal. Timbal dapat terakumulasi dalam
tulang dan jaringan lunak. Jika terlalu banyak terakumulasi timbal akan merusak
sistem saraf dan dapat menyebabkan gangguan otak. Timbal adalah racun bagi
banyak organ tubuh termasuk jantung, ginjal, dan usus. Terlalu banyak timbal
dapat menyebabkan sakit kepala, kebingungan, kejang, dan bahkan kematian. Keracunan
timbal sangat berbahaya pada anak-anak. Salah satu penyebab utama keracunan
timbal adalah timbal dalam cat. Hari ini, cat timbal dilarang di Amerika
Serikat.
SIFAT
SIFAT TIMBAL
Timbal mempunyai nomor atom
82 dengan berat atom 207,20. Titik leleh timbal adalah 1740 0C dan memiliki
massa jenis 11,34 g/cm3. Palar (1994) mengungkapkan bahwa logam Pb pada suhu
500-600 0C dapat menguap dan membentuk oksigen di udara dalam bentuk timbal
oksida (PbO). Dibawah ini merupakan tabel yang menunjukkan beberapa sifat
fisika yang dimiliki timbal.
BAHAYA
TIMBAL UNTUK ANAK-ANAK
Belajar tentang toksikologi
alias ilmu racun meracun ternyata sangatlah menarik. Saking menariknya
kadang-kadang malah jadi bikin ngeri. Hari Sabtu kemarin salah satu kelompok di
kelas mempresentasikan tentang pengaruh lead (timbal) terhadap perubahan
perilaku pada anak. Presentasi ini menjadi sangat menarik karena rata-rata
anggota kelas telah memilki anak usia balita.
Lead atau timbal merupakan
salah satu logam berat yang terbukti menimbulkan pengaruh buruk pada manusia
jika terpajan melebihi nilai ambang yang ditetapkan. Akibat yang mungkin
ditimbulkan pada anak-anak adalah gangguan belajar, pertumbuhan yang terhambat,
hiperaktivitas, gangguan pendengaran, dan mungkin juga terjadi kerusakan pada
otak, jika pajanannya besar. Jika diketahui secara dini efek tersebut dapat diminimalkan dengan menghentikan
pajanan atau dengan terapi medis.
DAMPAK
KERACUNAN TIMBAL
- Jumlah sel darah merah menurun;
- Logam Fe di plasma darah bertambah;
- Kadar ALAD (Amino levulinic Acid Dehidrase) atau asam amino levulinat dehidrase dalam urin juga darah makin meningkat;
- Umur sel darah merah jadi pendek;
- Kadar protopporhin di sel darah merah jadi bertambah (meningkat).
EFEK TIMBAL BERPENGARUH PADA TUBUH
- Menurunnya kemampuan belajar;
- Postur tubuh jadi pendek;
- Pendengaran menurun;
- Berpengaruh terhadap kecerdasan seseorang/turunnya kecerdasan;
- Merusak ginjal;
- Merusak sistem saraf;
- Mempengaruhi reproduksi;
- Tekanan darah tinggi
- Berpengaruh terhadap perkembangan otak;
- Ibu hamil dapat mengalami anemia
- Mempengaruh janin karena timbal dapat masuk lewat plasenta dan sifat timbal mampu meracuni organ.
TINGKAT
BAHAYA TIMBAL
Secara umum efek timbal terhadap
kesehatan dapat dikelompokkan sebagai berikut:
a) Sistem syaraf dan kecerdasan
a) Sistem syaraf dan kecerdasan
Efek timbal terhadap sistem syaraf telah
diketahui, terutama dalam studi kesehatan kerja dimana pekerja yang terpajan
kadar timbal yang tinggi dilaporkan menderita gejala kehilangan nafsu makan,
depresi, kelelahan, sakit kepala, mudah lupa, dan pusing. Pada tingkat pajanan
yang lebih rendah, terjadi penurunan kecepatan bereaksi, memburuknya koordinasi
tangan-mata, dan menurunnya kecepatan konduksi syaraf.
Efek timbal
terhadap kecerdasan anak telah banyak diteliti, dan studi menunjukkan timbal
memiliki efek menurunkan IQ bahkan pada tingkat paparan rendah. Peningkatan kadar
timbal dalam darah sebesar 10 µg/dl hingga 20 µg/dl dapat menurunkan IQ sebesar
2.6 poin. Studi lebih lanjut menunjukkan bahwa kenaikan kadar timbal dalam
darah di atas 20 µg/dl dapat mengakibatkan penurunan IQ sebesar 2-5 poin.
b) Efek
sistemik
Studi menunjukkan hubungan antara meningkatnya
tekanan darah dengan BLL paling banyak ditemukan pada kasus pajanan terhadap
laki-laki dewasa. Schwartz (1995) dalam laporan WHO menunjukkan bahwa penurunan
BLL sebesar 10 µg/dl to 5 µg/dl menyebabkan penurunan tekanan darah sebsar 1.25
mmHg. Pada wanita
dewasa, hubungan antara BLL dengan tekanan darah tidak terlalu kuat dan jarang
ditemukan. Efek sistemik lainnya adalah gejala
gastrointestinal. Keracunan timbal dapat berakibat sakit perut, konstipasi,
kram, mual, muntah, anoreksia, dan kehilangan berat badan.
c) Efek timbal terhadap reproduksi
Efek timbal terhadap reproduksi dapat terjadi pada pria
dan wanita dan telah diketahui sejak abad 19, dimana pada masa itu timbal
bahkan digunakan untuk menggugurkan kandungan. Paparan timbal pada wanita di masa
kehamilan telah dilaporkan dapat memperbesar resiko keguguran, kematian bayi
dalam kandungan, dan kelahiran prematur. Pada laki-laki, efek timbal antara
lain menurunkan jumlah sperma dan meningkatnya jumlah sperma abnormal.
DAFTAR PUSTAKA:
Tedi Mulyadi Pengertian,ciri,sifat Timbal
http://budisma.net/2015/03/pengertian-ciri-dan-sifat-timbal.html
Alfi Potter Selasa23April2013 Bahaya Timbal
http://nurju.blogspot.co.id/
Pengertian, Ciri dan Bahayanya
https://pintarstudi.blogspot.co.id/2016/11/apa-itu-timbal-pb-pengertian-ciri-dan.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.