Ancaman Karbonmonoksida Pencemar
Udara
Oleh: Lucia Debby Gracella Sihombing
@E07-Lucia,
@ProyekA07
1 . Apa itu karbon monoksida?
Karbonmonoksida (CO) adalah gas yang tak berwarna, tak
berbau, dan tak berasa. Ia terdiri dari satu atom karbon
yang secara kovalen berikatan dengan satu atom oksigen.
Dalam ikatan ini, terdapat dua ikatan kovalen dan satu ikatan kovalen koordinasi antara atom
karbon dan oksigen. Karbon monoksida dihasilkan dari pembakaran
tak sempurna dari senyawa karbon, sering terjadi pada mesin pembakaran dalam. Karbon monoksida
terbentuk apabila terdapat kekurangan oksigen dalam proses pembakaran. Karbon
monoksida mudah terbakar dan menghasilkan lidah api berwarna biru, menghasilkan
karbon
dioksida. Walaupun ia bersifat racun, CO memainkan peran
yang penting dalam teknologi modern, yakni merupakan prekursor banyak senyawa
karbon.
2. Apa
saja yang disebabkan oleh karbon monoksida ini?
Karbonmonoksida bisa digolongkan senyawa yang berbahaya
khususnya bagi manusia. Hal ini dapat kita temukan pada kendaraan yang
mengeluarkan asap dari knalpot dan mengandung molekul karbonmonoksida. Di
indonesia peningkatan kendaraan meningkat sehingga gas buang karbonmonoksida yang
ditimbulkan mencapai 70-80 %, yang menjadi ancaman kesehatan manusia
disekitarnya. Karbonmonoksida tidak hanya ditemukan pada asap kendaraan melainkan
asap pabrik, pembakaran sampah dan sebagainya. Karbon
monoksida yang keluar dari knalpot akan berada di udara ambient, jika
terhirup oleh manusia maka molekul tersebut akan masuk kedalam saluran
pernapasan dan akan segera masuk ke dalam paru – paru serta kemudian akan menempel pada hemoglobin darah membentuk carboxy Haemoglobin (COHb). Semakin tinggi kadar karbonmoksida yang masuk kedalam tubuh manusia bisa berbahaya hingga mengakibatka kematian.
terhirup oleh manusia maka molekul tersebut akan masuk kedalam saluran
pernapasan dan akan segera masuk ke dalam paru – paru serta kemudian akan menempel pada hemoglobin darah membentuk carboxy Haemoglobin (COHb). Semakin tinggi kadar karbonmoksida yang masuk kedalam tubuh manusia bisa berbahaya hingga mengakibatka kematian.
3.
Bagaimana cara
mengatasi karbonmonoksida yang sudah marak sekali khususnya di Indonesia ini?
Cara yang efektif adalah mengurangi kendaraan
dan selalu melakukan service terhadap kendaraan agar tidak menimbulkan
pencemaran udara yang tinggi, begitu pu untuk asap pabrik dan asap pembakaran
sampah, harus melakukan pengurangn asap yang dapat merugikan makhluk hidup yang
berada disekitar nya.
4.
Daftar pustaka
Maryonto, Dicky, Mulasari, Surahma Asti,
Suryani, Dyah. 2012. Jurnal Kesehatan Masyarakat. Penurunan Kadar Emisi
Gas Buang Karbon Monoksida (Co) Dengan Penambahan Arang Aktif Pada Kendaraan
Bermotor Di Yogyakarta Dalam http://id.portalgaruda.org/index.php?ref=browse&mod=viewarticle&article=123534. Diunduh 19 September 2012.
Kustono, Djoko. 2009. Teknologi Kejuruan. Implikasi
Pengaturan Awal Pembakaran terhadap Produksi Gas Beracun Karbon Monoksida:
Studi Ekperimental pada Motor Bensin. Dalam http://id.portalgaruda.org/index.php?ref=browse&mod=viewarticle&article=55799.
Diunduh 2 Februari 2009.
Yuvenda, Dori,
Maksum, Hasan,
Fernandez, Donny.
2013. Automotive
Engineering Education Journals. Pengaruh Saat Pengapian Terhadap Emisi
Gas Buang Karbon Monoksida (Co) Pada Motor Bensin Empat Langkah Berbahan Bakar
Pertamax. Dalam http://id.portalgaruda.org/index.php?ref=browse&mod=viewarticle&article=24807.
Diunduh 29 Maret 2013.
Rahayu, Muji,
Sudarmadji,
Sudarmadji. 2013. Jurnal Bumi Indonesia. Pemetaan Sebaran Karbon
Monoksida Ambien Dan Potensi Karboksihemoglobin (Cohb) Dalam Darah Di Wilayah
Kota Surakarta. Dalam http://id.portalgaruda.org/index.php?ref=browse&mod=viewarticle&article=123807.
Diunduh 28 Februari 2013.
Fernandez,
Donny. 2012. Sainstek. Pengaruh Putaran Mesin Terhadap Emisi Gas
Buang Hidrokarbon (Hc) Dan Karbon Monoksida (Co). Dalam http://id.portalgaruda.org/index.php?ref=browse&mod=viewarticle&article=25014.
Diunduh 14 September 2012.
@E08-wulan,
BalasHapusTadi anda menjelaskan cara untuk mengurangi atau mengatasi karbonmonoksida salah satunya dengan cara tidak membakar sampah tetapi diganti dengan menimbun sampah plastik, padahal sampah pelastik yang di timbun di tanah sulit terurai di dalam tanah. Menurut saudara langkah efektif apa yang sebaiknya kita lakukan untuk mengurangi limbah plastik?