ADOBSI PENDEKATAN KIMIA HIJAU PADA
TINGKAT INDUSTRI
Abstrak
Green chemistry
(kimia hijau) didefinisikan sebagai model (design) dalam proses pembuatan
produk dengan mengurangi atau menghilangkan penggunaan bahan kimia.
Pengembangan metode kimia yang ramah lingkungan saat ini sangat berkembang
sebagai salah satu cara untuk menerapkan kimia hijau dalam kehidupan.
Kepedulian terhadap penggunaan bahan-bahan kimia dalam proses di industry tidak
bisa dihindari, namun penggunaannya dalam proses dan limbah yang dihasilkan
dapat dikurangi, dengan menerapkan aspek dan prinsip green chemistry (GC).
Kata kunci :
Kimia, Hijau, Produk, Lingkungan Kehidupan Industri Limbah
Absract
Green chemistry
is defined as a model (design) in the product manufacturing process by reducing
or eliminating the use of chemicals. The development of environmentally
friendly chemical methods is currently highly developed as a way to apply green
chemistry in life. Concern for the use of chemicals in industrial processes
cannot be avoided, but their use in processes and the resulting waste can be
reduced, by applying the aspects and principles of green chemistry (GC).
Keywords :
Chemical, Green, Product, Living Environment of the Waste Industry
Pendahuluan
Pada perkembangan saat ini
menurut Prof. Is Fatimah, kimia hijau berperan untuk mewujudkan pembangunan
berkelanjutan pada berbagai lini, yang didasarkan pada 12 (dua belas) prinsip
meliputi: Pencegahan (Waste prevention), Atom economy, Sintesis bahan kimia
rendah bahaya (Less hazardous chemical synthesis), Desain bahan kimia aman
(Designing safer chemicals), Pelarut dan bahan tambahan aman (Safer solvents
and auxiliaries).
Selanjutnya
yakni Desain untuk efisiensi energi (Design for energy efficiency), Penggunaan
bahan terbarukan (Use of renewable feedstocks), Pengurangan produk
turunan/derivative (Reduce derivatives), Katalisis (Catalysis), Desain untuk
degradasi (Design for degradation), Analisis sewaktu untuk pencegahan polusi
(Real-time analysis for pollution prevention), dan Pencegahan kecelakaan akibat
bahan kimia secara inheren (Inherently safer chemistry for accident
prevention).
Rumusan Masalah
1. Apa pengertian
kimia hijau?
2. Apa peran
kimia hijau dalam bidang industry?
Tujuan
1. Untuk mengetahui
apa itu kimia hijau
2. Untuk mengetahui
kimia hijau dalam bidang industry
Pembahasan
Dalam
bidang industry, limbah berasal dari bahan kimia (pelarut organic) yang
digunakan dalam proses produksi, dan gas yang dihasilkan dari proses
pembakaran. Implementasi kimia hijau dalam bidang industry dapat dilakukan
dengan menggunakan pelarut/pereaksi yang ramah lingkungan, mendaur ulang
pelarut organic, menggunakan cairan super kritik, atau menggunakan ionic liquid
(ion cair). Selain itu dalam pengolahan limbah tidak menggunakan bahan kimia,
tetapi menggunakan mikroorganisme (biodegradasi). Kondisi ini menjadi
tantangan, terutama untuk ahli kimia yang menangani proses produksi dalam
industry untuk merancang metode yang menggunakan bahan kimia dengan limbah yang
ramah lingkungan. Kombinasi bidang kimia, teknik kimia dan biologi merupakan
cara yang efektif dalam penerapan kimia hijau. Kerjasama yang baik antara
industry, akademisi, dan pemerintah sangat dibutuhkan untuk menerapkan
teknologi yang ramah lingkungan untuk mencapai pembangunan berkelanjutan.
12 Prinsip
kimia hijau
1.
Pencegahan
2.
Ekonomi
atom
3.
Sintesis
kimia yang tidak berbahaya
4.
Peracangan
bahan kimia yang lebih aman
5.
Pelarut
dan alat bantu yang lebih aman
6.
Desain
untuk efisiensi energi
7.
Penggunaan
bahan baku terbarukan
8.
Mengurangi
turunan
9.
Katalisis
10. Desain untuk degradasi
11. Analisis real-time untuk mencegah polusi
12. Penggunaan bahan kimia yang lenih aman
untuk mencegah kecelakaan.
Kesimpulannya
Image result
for kimia hijau adalah Kimia hijau adalah pendekatan terhadap perancangan,
proses pembuatan, dan pemanfaatan produk kimia sedemikian rupa sehingga dapat
meminimalkan atau bahkan menghilangkan bahaya yang diakibatkan oleh zat kimia
terhadap lingkungan, termasuk manusia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.