.

Senin, 08 November 2021

PENYEBAB PENCEMARAN AIR DAN UDARA YANG HARUS DISADARI

 

 Oleh: Elena Novian Ramadhani (@T16-Elena)

Program Studi Ilmu Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Mercu Buana.

e-mail : ramadhanielena@gmail.com

 

 



 

 

ABSTRAK

Kesehatan masyarakat sangat dipengaruhi kondisi lingkungan. Jika lingkungannya bersih, peluang hidup lebih prima akan semakin besar. Sebaliknya ketika lingkungan tercemar, berbagai potensi penyakit akibat virus dan bakteri siap mengintai kita. Penyebab pencemaran lingkungan pun ada berbagai macam. Namun, umumnya dikategorikan sebagai satu istilah, yakni polutan.

Polutan merupakan zat, bahan, ataupun organisme yang menghasilkan kondisi pencemaran di lingkungan. Pencemaran sendiri merupakan kondisi berkurangnya kualitas lingkungan hingga berakibat pada berkurangnya pula kesempatan hidup bagi populasi mulai dari tumbuhan, hewan, hingga manusia. Meminimalkan jenis-jenis pencemaran di bawah ini sebenarnya memungkinkan, yang bisa dilakukan mulai dari diri sendiri.

 

Kata kunci : Pencemaran, kimia

 

ABSTRACT

Public health is strongly influenced by environmental conditions. If the environment is clean, the chances of a better life will be even greater. On the other hand, when the environment is polluted, various potential diseases caused by viruses and bacteria are ready to stalk us. There are various causes of environmental pollution. However, it is generally categorized as one term, namely pollutant.

Pollutants are substances, materials, or organisms that produce polluting conditions in the environment. Pollution itself is a condition of reduced environmental quality that results in reduced life opportunities for populations ranging from plants, animals, to humans. Minimizing the types of pollution below is actually possible, which can be done starting from yourself.

 

Keywords: Pollution, chemical

 

RUMUSAN MASALAH

1. Apa  penyebab udara yang harus kita ketahui ?

2. Apa yang dimaksud pencemaran ?

3.Bagaimana dampak dari pencemaran tersebut ?

 

TUJUAN

1. Mendefinsikan Pencemaran

2. Mendefinisikan pencemaran air

3. Mengetahui penyebab pencemaran

4. Mendefinisikan pencemaran udara




PENDAHULUAN

Pencemaran adalah masuk atau dimasukkannya mahluk hidup, zat, energi dan/ atau komponen lain ke dalam air atau udara. Pencemaran juga bisa berarti berubahnya tatanan (komposisi) air atau udara oleh kegiatan manusia dan proses alam, sehingga kualitas air/ udara menjadi kurang atau tidak dapat berfungsi lagi sesuai dengan peruntukkannya. Pencemaran terhadap lingkungan dapat terjadi di mana saja dengan laju yang sangat cepat, dan beban pencemaran yang semakin berat akibat limbah industri dari berbagai bahan kimia termasuk logam berat. Pencemaran lingkungan terjadi bila daur materi dalam lingkungan hidup mengalami perubahan sehingga keseimbangan dalam hal struktur maupun fungsinya terganggu. Ketidakseimbangan struktur dan fungsi daur materi terjadi karena proses alam atau juga karena perbuatan manusia.

Dalam Undang-Undang (UU) Nomor 23 Tahun 1997 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup menyatakan bahwa pencemaran lingkungan hidup adalah masuknya atau dimasukkannya makhluk hidup, zat, energi, dan atau komponen lain ke dalam lingkungan hidup oleh kegiatan manusia atau proses alam, sehingga kualitasnya turun sampai ke tingkat tertentu, yang menyebabkan lingkungan hidup tidak dapat berfungsi sesuai dengan peruntukannya. Baca juga: Udang Cantik Asal Sulawesi Terancam Punah karena Pencemaran Lingkungan

Dikutip situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), pada umumnya pencemaran disebabkan oleh kegiatan manusia dalam pemenuhan kebutuhan hidupnya. Contohnya dalam bidang industri. Selain menghasilkan produk untuk kebutuhan juga menghasilkan limbah. Limbah adalah suatu benda atau zat yang mengandung berbagai bahan yang membahayakan bagi makhluk hidup.

 

 

PEMBAHASAN

Berbagai Penyebab Pencemaran Udara Yang Harus Diketahui

1.      Tidak menghabiskan makanan

Siapa yang sering makan tetapi tak dihabiskan? Tanpa kita sadari, membuang makanan juga berdampak buruk pada lingkungan. Sisa makanan yang dibuang akan melepaskan gas metana, yang 25 kali berisiko lebih besar merusak lingkungan daripada karbon dioksida. 

2.      Membuang barang elektronik yang rusak




Biasanya, barang elektronik yang sudah rusak dan tak terpakai akan dibuang begitu saja. Padahal, barang elektronik yang tidak didaur ulang atau dibuang dengan benar bisa mengeluarkan zat beracun yang membahayakan lingkungan dan kesehatan manusia. Racun-racun tersebut bisa berupa timbal, merkuri, arsenik, kadmimum, klorin, dan bromin yang bisa bocor ke tanah dan pasokan air. Akibatnya, zat-zat tersebut bisa mencemari air minum dan tanaman, bahkan bisa menyebabkan kanker pada manusia.

3.      Merokok





Selain merusak kesehatan, merokok juga mencemari lingkungan. Puntung rokok yang dibuang bisa menjadi limbah beracun karena tidak dapat diurai secara hayati. Selain itu, merokok juga melepaskan polutan, seperti amonia, nikotin, karbon dioksida, metana, dan dinitrogen oksida, ke lingkungan. Polutan tersebut bisa masuk ke dalam paru-paru manusia yang menyebabkan bahaya terhadap kesehatan.

4.      Penggunaan kertas





Kertas digunakan setiap hari oleh manusia dalam berbagai bentuk. Contohnya, penggunaan handuk kertas di dapur, tisu di toilet, dan media cetak yang dibaca setiap hari. Mengapa? Karena kertas terbuat dari pohon. Jika permintaan kertas terus meningkat, maka akan ada banyak pohon yang ditebang untuk memenuhi permintaan tersebut. Pada akhirnya, hal ini akan menyebabkan deforestasi.

5. Penggunaan insektisida

Menggunakan insektisida di rumah untuk membunuh semut, lebah, dan hewan pengerat menyebabkan polusi terhadap lingkungan. Padahal, ada produk alami dan aman yang membantu menghilangkan hama tanpa merusak lingkungan dan bekerja sangat efektif. Demi kelestarian lingkungan, sebaiknya kita segera mengubah kebiasaan sehari-hari. Setiap perubahan kecil yang dilakukan sangat berarti untuk lingkungan.

Berbagai Penyebab Pencemaran Air yang Harus Diketahui

 Berikut beberapa poin mengenai penyebab pencemaran air itu terjadi, diantaranya:

1. Limbah Industri dan Limbah Rumah Tangga





Limbah yang berasal dari kawasan industri atau pabrik merupakan salah satu penyebab pencemaran air. Kandungan dari limbah tersebut biasanya berbahaya dan menimbulkan bau tak sedap. Selain limbah industri, limbah yang dihasilkan dari rumah tangga pun dapat menjadi penyebab pencemaran air. Oleh karenanya, kita harus mengetahui cara pengelolaan sampah berdasarkan jenis-jenisnya agar bisa mengolah sampah dengan baik sehingga pencemaran air tidak terjadi.

2. Limbah Pertanian dan Limbah Peternakan

Penyebab pencemaran air berikutnya adalah limbah pertanian. Penggunaan pupuk maupun bahan kimia lainnya untuk mengusir hama dapat membawa efek buruk pada air yang berada di bawah tanah. Selain pertanian, peternakan juga bisa menyebabkan adanya pencemaran air. Sisa makanan juga kotoran ternakyang langsung dibuang tanpa pengolahan terlebih dahulu dapat menjadi penyebab pencemaran air. Untuk itu, pemilik peternakan biasanya disarankan menyediakan sistem pengolahan limbah agar tidak mencemari lingkungan.

3. Bahan Peledak Penangkap Ikan dan Detergen



 


Bahan berbahaya lain yang bisa jadi penyebab pencemaran air adalah peledak ikan. Kegiatan menangkap ikan menggunakan bahan peledak ini bahkan dapat merusak ekosistem laut juga menyebabkan beberapa jenis ikan mati. Selain itu, deterjen juga menyebabkan pencemaran air. Sebetulnya penyebab pencemaran air yang satu ini masuk ke dalam produk limbah rumah tangga. Penggunaan detergen dalam jumlah banyak dan langsung dialirkan langsung ke dalam air. Berbagai ikan dan organisme yang hidup di air bisa mati karena dampak detergen.

4. Perusakan Hutan



Tak hanya merusak lingkungan juga menyebabkan pencemaran udara, perusakan hutan juga berdampak pada pencemaran air. Gundulnya hutan juga pembuangan kayu ke sungai ada mengurangi kelestarian hutan. Karena memang pada dasarnya, tumbuhan dan hutan adalah sumber kehidupan muka bumi terutama manusia sebab fungsinya yang dapat menghasilkan oksigen juga menyimpan air.

5. Pertambangan dan Tumpahan Minyak di Laut

Penyebab pencemaran air lainnya adalah akibat pertambangan. Kegiatan mengolah berbagai bahan tambang secara langsung ke air dapat berdampak pada kualitas air tersebut. Maka dari itu, dibutuhkan pengolahan bahan tambang yang benar agar tidak mencemari air. Selain itu, dampak buruk dan pencemaran air lainnya dapat disebabkan oleh tumpahan minyak di laut. Jika kilang minyak yang ada di laut tumpah ataupun bocor, maka sudah dapat dipastikan air laut tersebut akan tercemar.

 

KESIMPULAN

Demikian informasi mengenai berbagai penyebab pencemaran air dan udara yang merupakan hasil dari aktivitas atau kegiatan manusia. Pencemaran tersebut dapat menimbulkan penyakit, merusak ekosistem, dan juga berdampak buruk dan membahayakan lingkungan serta kehidupan kita. Untuk itu, sebagai makhluk yang diberi akal, sebaiknya kita lebih bijak dalam bertindak dan meminimalisir hal-hal yang dapat mencemari lingkungan.

DAFTAR PUSTAKA

Abidin.2019. Pengaruh Dampak Pencemaran Udara Terhadap Kesehatan Untuk Menambah Pemahaman Masyarakat Awam Tentang Bahaya Dari Polusi Udara. Pekanbaru: Universitas Riau. Dalam https://snf.fmipa.unri.ac.id/wp-content/uploads/2019/09/18.-OFMI-3002.pdf ( diakses pada 8 November 2021)

Atep Afia. 2021. Pencemaran Udara dan Pencemaran Air. Jakarta: Universitas Mercu Buana.

Fattah Ibrahim. 2020. Analisis Pencemaran Udara Akibat Pabrik Aspal Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 1999 Tentang Pengendalian Pencemaran Udara. Sulawesi Selatan: Universitas Muhammadiyah ParepareHidayat, Dalam https://jurnal.umpar.ac.id/index.php/malrev/article/download/681/557/ ( diakses pada 8 November 2021)

Mursinto djoko. 2016. Estimasi Dampak Ekonomi Dari Pencemaran Udara Terhadap Kesehatan Di Indonesia. Semarang: Universitas Negeri Semarang. Dalam https://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/kemas/article/download/3677/4199 ( diakses pada 8 November 2021)

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.