.

Senin, 20 September 2021

REAKSI KESETIMBANGAN KIMIA DAN TETAPAN KESETIMBANGAN KIMIA

 

REAKSI KESETIMBANGAN KIMIA DAN TETAPAN KESETIMBANGAN KIMIA

Oleh: Andi Chan Shr Seng (@T21-Andi)

Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Mercu Buana

41621010031@student.mercubuana.ac.id

andyblock343@gmail.com


Abstrak

Reaksi kesetimbangan kimia termasuk reaksi bolak-balik atau reversible. Selain itu, reaksi kesetimbangan merupakan reaksi tidak berkesudahan artinya dalam suatu reaksi kesetimbangan produk yang dihasilkan tidak akan mengalami penambahan dan zat yang akan berperan sebagai reaktan tidak akan mengalami perubahan secara makroskopis. Tetapan kesetimbangan kimia digunakan untuk menyatakan perbandingan komposisi reaktan dan produk dalam keadaan setimbang pada suhu tertentu. Tetapan kesetimbangan dalam reaksi kimia dibagi menjadi dua yaitu tetapan kesetimbangan konsentrasi dan tetapan kesetimbangan tekanan parsial.

Kata kunci: kesetimbangan kimia, kimia dasar, kimia.

Abstract

Chemical equilibrium reactions are reversible or reversible reactions. In addition, the equilibrium reaction is an endless reaction, meaning that in an equilibrium reaction the resulting product will not experience additions and the substances that will act as reactants will not undergo macroscopic changes. The chemical equilibrium constant is used to express the ratio of the composition of the reactants and products in equilibrium at a certain temperature. The equilibrium constant in chemical reactions is divided into two, namely the concentration equilibrium constant and the partial pressure equilibrium constant.

Keywords: chemical equilibrium, basic chemistry, chemistry.


PENDAHULUAN

kesetimbangan kimia adalah keadaan saat kedua reaktan dan produk hadir dalam yang tidak memiliki kecenderungan lebih lanjut untuk berubah seiring berjalannya waktu. Konsep kesetimbangan kimia dikembangkan setelah Berthollet (1803) menemukan bahwa beberapa reaksi kimia bersifat reversible Untuk setiap campuran reaksi yang ada pada kesetimbangan, laju pada reaksi maju dan mundur adalah sama. Kesetimbangan kimia (chemical equilibrium) menjelaskan keadaan di mana laju reaksi maju dan reaksi balik dari suatu zat sama besar dan di mana konsentrasi reaktan (zat yang bereaksi) dan produk (zat dari hasil reaksi) tetap tidak berubah seiring berjalannya waktu. Purba (2007). Kesetimbangan kimia juga mencakup reaksi kesetimbangan yang merupakan sebuah reaksi tanpa akhir dan tetapan kesetimbangan yang digunakan untuk mengkomunikasikan proporsi sintesis reaktan dan item dalam kondisi setimbang pada suatu suhu tertentu.

PERMASALAHAN

Permasalahan dalam mempelajari reaksi kesetimbangan dan tetapan kesetimbangan kimia adalah kurangnya memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahu tentang ilmu pengetahuan dan teknologi. Menjelaskan reaksi kesetimbangan di dalam hubungan antara pereaksi, hasil reaksi, menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi pergeseran arah kesetimbangan, penerapannya dalam industri, menyajikan hasil pengolahan data untuk menentukan nilai tetapan kesetimbangan suatu reaksi, merancang, melakukan dan menyimpulkan serta menyajikan hasil percobaan faktor-faktor yang memengaruhi pergeseran arah kesetimbangan dapat menjadi permasalahan dalam mempelajari kesetimbangan.

TUJUAN

Diharapkan setelah membaca artikel ini pembaca dapat menjelaskan konsep reaksi kesetimbangan, menjelaskan tetapan kesetimbangan berdasarkan konsentrasi ( , menjelaskan tetapan kesetimbangan berdasarkan tekanan persial , menganalisis hubungan  dan  serta mampu mengonversi  menjadi  berdasarkan persamaan gas ideal, serta menjelaskan terjadinya perubahan atau pergeseran kesetimbangan sebagai akibat adanya faktor-faktor yang memengarahuinya dan dapat memahami asas le chatilier.

SOLUSI DAN PEMBAHASAN

Dalam kesetimbangan terdapat dua bagian pokok yaitu reaksi kesetimbangan dan tetapan kesetimbangan. Reaksi kesetimbangan merupakan reaksi tidak berkesudahan artinya dalam suatu reaksi kesetimbangan produk yang dihasilkan tidak akan mengalami penambahan dan zat yang berperan sebagai reaktan tidak akan mengalami perubahan secara makroskopis. Jenis-jenis reaksi kesetimbangan terbagi menjadi tiga. Yang pertama adalah reaksi berkesudahan memiliki ciri-ciri reaksi berlangsung satu arah, bila pereaksi sudah habis maka reaksi akan berhenti dan ditandai dengan tanda panah satu arah. Yang kedua reaksi kesetimbangan yang memiliki ciri-ciri reaksi berlangsung dua arah (ke arah produk dan pereaksi) atau reaksi bolak-balik. Yang ketiga reaksi kesetimbangan dinamis memiliki ciri-ciri reaksi berlangsung dua arah (ke arah produk dan pereaksi) atau reaksi bolak-balik. Reaksi kesetimbangan dibagi menjadi dua kesetimbangan homogen terjadi bila semua senyawa atau unsur yang ada dalam sistem kesetimbangan mempunyai fase yang sama dan kesetimbangan heterogen yang terjadi bila senyawa-senyawa atau unsur unsur yang ada dalam sistem kesetimbangan memiliki fase berbeda. Faktor-faktor yang memengaruhi pergeseran kesetimbangan dipengaruhi oleh beberapa faktor. Hal tersebut dapat diketahui dari asas Le Chatelier yang berbunyi “Bila pada sistem kesetimbangan diadakan aksi maka sistem akan mengadakan reaksi sedemikian rupa sehingga pengaruh aksi itu menjadi sekecil-kecilnya”. Asas Le Chatelier Dikemukakan Oleh Henry Louis Le Chatelier (1850-1936). Faktor-faktor yang memengaruhi kesetimbangan kimia adalah konsenterasi, suhu, tekanan dan volume.



Henry Louis Le Chatelier

Sumber:https://images.app.goo.gl/KTgNxKPcYv3BzKKG7

Tetapan kesetimbangan digunakan untuk menyatakan perbandingan komposisi reaktan dan produk dalam keadaan setimbang pada suhu tertentu. Tetapan kesetimbangan dalam reaksi kimia dibagi menjadi dua yaitu tetapan kesetimbangan konsentrasi dan tetapan kesetimbangan parsial. Menurut Cato Maximilian Gulberg dan Peter Waage dalam reaksi kesetimbangan berlaku hukum kesetimbangan atau hukum aksi massa. Bunyi hukum kesetimbangan yaitu “Hasil kali konsentrasi setimbang zat diruas kanan dibagi dengan hasil kali konsentrasi setimbang zat diruas kiri”. Tetapan kesetimbangan konsentrasi didefinisikan sebagai perbandingan konsentrasi produk dan konsentrasi pereaksi yang dipangkatkan dengan koefisien masing-masing suatu reaksi kesetimbangan. Tetapan kesetimbangan parsial didefinisikan sebagai perbandingan tekanan parsial produk dan tekanan parsial yang dipangkatkan dengan koefisien masing-masing suatu reaksi kesetimbangan. Tetapan kesetimbangan gas disimbolkan dengan . Pada tetapan ini hanya berlaku untuk zat-zat yang berwujud gas.

KESIMPULAN DAN SARAN

Materi tentang reaksi kesetimbangan kimia dan tetapan kesetimbangan kimia merupakan materi pembelajaran yang dibuat dalam bentuk interaktif yang memberi penjelasan tentang reaksi kesetimbangan kimia dan tetapan kesetimbangan kimia. Jenis-jenis reaksi kesetimbangan yang berisi tentang ciri-ciri dari jenis-jenis reaksi kesetimbangan dan tetapan kesetimbangan yang terbagi menjadi tetapan kesetimbangan konsentrasi dan tetapan kesetimbangan tekanan persial. Serta arah reaksi kesetimbangan dan tetapan kesetimbangan pada gerak yang tidak dapat dilihat secara kasat mata. Dengan menggunakan media bacaan ini berharap bisa meningkatkan kemampuan pembaca dalam memahami dan menganalisis terjadinya proses reaksi kesetimbangan dan tetapan kesetimbangan kimia.

DAFTAR PUSTAKA

Dewi, Luh J. 2009. Pengembangan Media Pembelajaran Reaksi Kesetimbangan Kimia. https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JPTK/article/viewFile/170/161

Purba, M. 2007. Kimia Untuk SMA Kelas XI. Jakarta: Erlangga

Sulistyani, Ratna. 2013. Kimia (Peminatan Metematika Dan Ilmu-Ilmu Alam). Rachma Gemilang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.