MEMPERDALAM
KESETIMBANGAN KIMIA
Oleh:
Randy Arifin Fauzan(@T15-randy)
ABSTRAK
Dalam ilmu kimia ada yang disebut
dengan kesetimbangan kimia yang berarti berhentinya suatu
reaksi. Kesetimbangan terjadi saat tidak ada reaktan yang bereaksi,
sehingga tidak ada produk yang dihasilkan.Kesetimbangan kimia adalah keadaan
reaksi bolak-balik dimana laju reaksi reaktan dan produk sama dan konsentrasi
keduanya tetap. Kesetimbangan kimia hanya terjadi pada reaksi bolak-balik
dimana laju terbentuknya reaktan sama dengan laju terbentuknya produk. Reaksi
akan terjadi terus menerus secara mikroskopis sehingga disebut kesetimbangan
dinamis.
Kata
kunci: kesetimbangan, kestimbangan dinamis, reaksi.
ABSTRACT
In
chemistry there is what is called chemical equilibrium which means the
cessation of a reaction. Equilibrium occurs when no reactants react, so no
products are produced. Chemical equilibrium is a state of an alternating
reaction in which the rates of the reactants and products are the same and
their concentrations are constant. Chemical equilibrium only occurs in an
alternating reaction where the rate at which the reactants are formed is the
same as the rate at which the products are formed. The reaction will occur
continuously microscopically so it is called dynamic equilibrium.
Keywords:
equilibrium, dynamic equilibrium, reaction.
PENDAHULUAN
Kesetimbangan
kimia adalah kondisi dalam reaksi kimia yang reversibel atau dapat balik dimana
tidak terdapat perubahan baik jumlah reaktan maupun jumlah produk yang
terbentuk dalam reaksi tersebut, dimana khususnya pada reaksi reversibel adalah
reaksi dimana produk yang terbentuk akan segera bereaksi kembali untuk
menghasilkan reaktan awal.
Pada
keadaan setimbang, dua reaksi yang berlawanan ini akan terjadi dalam kecepatan
yang sama sehingga tidak akan terjadi perubahan jumlah dalam reaktan maupun
produknya. Ketika suatu reaksi mencapai titik ini, maka dapat dikatakan bahwa
reaksi tersebut telah selesai.
Chang
(2005), Kesetimbangan kimia adalah posisi seimbang yang menjadi bagian final
dari reaksi sehingga didalamnya terdapat campuran diantara produk dan reaktan
yang biasanya tidak habis dalam bereaksi sehingga secara jumlah relatif tetap.
RUMUSAN
MASALAH
1.
Apa ciri-ciri kesetimbangan kimia
2.
Apa faktor yang mempengaruhi kesetimbangan
kimia
3.
Apa saja jenis kesetimbangan kimia
TUJUAN
1.
Untuk mengetahui ciri-ciri kesetimbangan kimia
2.
Untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi
kessetimbangan kimia
3.
Untuk mengetahui jenis kesetimbangan kimia
PEMBAHASAN
CIRI-CIRI
Tidak
semua reaksi akan langsung mencapai titik kesetimbangannya, berikut ini
merupakan karakteristik suatu reaksi kimia dapat dikatakan telah mencapai
kesetimbangan, antara lain;
·
Reaksi dalam sistem setimbang terjadi dalam
dua arah berlawanan dan berlangsung tanpa henti (dinamis)
·
Laju reaksi ke kanan (reaksi maju) harus sama
dengan laju reaksi ke arah kiri (reaksi balik)
·
Kesetimbangan kimia hanya dapat terjadi dalam
sistem tertutup
·
Tidak terdapat perubahan yang dapat dilihat
secara makroskopis dalam sistem reaksi tersebut
·
Katalis tidak mempengaruhi kesetimbangan,
melainkan hanya berperan dalam mempercepat laju reaksi
FAKTOR
·
Perubahan Konsentrasi
Berdasarkan
prinsip Le Chatelier penambahan reaktan dalam sistem yang telah setimbang akan
menggeser reaksi untuk bergerak ke arah kanan (ke arah produk) dan sebaliknya
untuk pengurangan konsentrasi reaktan akan menggeser reaksi ke arah kiri (ke
arah reaktan).Hal yang sama juga berlaku pada produk, penambahan konsentrasi
produk akan menyebabkan reaksi bergeser ke arah reaktan dan pengurangan produk
akan menggeser reaksi ke arah produk.
·
Perubahan Tekanan
Perubahan
tekanan atau volume dalam sistem juga akan mengganggu sistem kesetimbangan yang
sudah biasanya mudah terbentuk. Apalagi ketika tekanan sistem meningkat atau
volume berkurang, maka kesetimbangan akan bergeser ke sisi yang jumlah molnya
lebih sedikit dan ketika tekanan berkurang atau volume meningkat, maka
kesetimbangan akan bergeser ke sisi yang jumlah molnya lebih banyak.
·
Perubahan Suhu
Pengaruh
suhu dalam suatu sistem setimbang berkaitan dengan panas reaksi dimana pada
reaksi endoterm, maka panas akan diserap oleh reaksi sehingga akan menghasilkan
nilai entalpi reaksi positif. Ketika suhu sistem dinaikkan, maka kesetimbangan
akan bergerser ke sisi yang merupakan reaksi endoterm atau menyerap panas.
Sedangkan saat suhu diturunkan, maka reaksi akan bergeser ke sisi yang
merupakan reaksi endoterm atau melepaskan panas.
JENIS
·
Berdasarkan arahnya
Reaksi
Reversible: Reaksi yang berjalan bolak – balik, dan berjalan terus - menerus
Reaksi
Ireversible: Reaksi yang hanya berjalan searah dan hanya terjadi satu kali
·
Berdasarkan zatnya
-Homogen
Kesetimbangan
homogen merupakan kesetimbangan dimana baik reaktan maupun produk berada dalam
satu fasa atau bentuk misalnya larutan sehingga akan menghasilkan campuran yang
homogen. Reaksi antar zat terlarut dalam suatu sistem larutan yang terjadi
merupakan salah satu contoh kesetimbangan homogen. Dimana dalam proses untuk
reaksi ini, spesi kimia yang terlibat dapat berbentuk ion, molekul, maupun campuran.
-Heterogen
Kesetimbangan
heterogen adalah suatu sistem dimana reaktan dan produk berbeda fasa. Dalam hal
ini fasa yang dimaksuda dapat berupa fasa padat, cair, gas, dan larutan. Namun
dalam sistem kesetimbangan ini, fasa padat dan cairan murni (liquid) dapat
diabaikan.
DAFTAR
PUSTAKA
https://arsip-kimia.blogspot.com/2015/10/kesetimbangan-kimia-equilibrium.html
http://keseimbangankimia15a.blogspot.com/2017/06/keseimbangan-kimia.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.