.

Minggu, 08 September 2019

PENCEMARAN LINGKUNGAN




Oleh : RAMA NUR HIDAYAT

[@N01-RAMA]


Pengertian pencemaran lingkungan
Pencemaran lingkungan merupakan masuknya zat, makhluk hidup atau energi lain yang berbahaya ke dalam lingkungan sehingga kualitas lingkungan itu menjadi berkurang atau fungsinya tidak sesuai dengan peruntukannya.
Sehingga tatanan lingkungan yang dulu berubah karena adanya pencemaran lingkungan. Ada beberapa faktor yang menyebabkan terjadinya pencemaran yang dilakukan oleh manusia, yaitu akibat pertumbuhan penduduk yang semakin meningkat dan perkembangan teknologi. Faktor-faktor tersebut menyebabkan kebutuhan penduduk juga meningkat, contohnya semakin banyak pengguna kendaraan pribadi sehingga menimbulkan polusi udara. Sekarang ini pencemaran yang terjadi di bumi kita semakin tak terkendalikan terutama setelah masa revolusi industri, dimana makin banyaknya pabrik yang di bangun dan menyebabkan berbagai jenis polusi. Oleh karena itu seharusnya manusia mulai sadar akan semakin banyaknya polusi di bumi ini dengan melakukan cara-cara pengendalian pencemaran lingkungan seperti menetapkan baku mutu limbah yang harus dibuang di lingkungan dan sesuai dengan kadar tertentu. Pencemaran saat ini terjadi dimana saja terutama dalam lingkungan yang berbasis industri atau pabrik dengan penduduk yang cukup padat, sehingga tidak terhindarkan lagi terjadinya pencemaran lingkungan, baik itu karena limbah maupun logam berat.
Jenis-jenis pencemaran lingkungan
Pencemaran lingkungan dapat dibedakan menjadi beberapa jenis antara lain pencemaran air, udara dan tanah.
1. Pencemaran Air
   Air merupakan kebutuhan pokok manusia. Air digunakan untuk minum, masak dan menuci. Namun, manusia tidak mampu menjaga kualitas air yang ada di bumi. Hal ini bisa terlihat dari maraknya berita pencemaran air di berita seperti tumpukan sampah di kali atau sungai. Pencemaran air dapat disebabkan oleh limbah rumah tangga, pestisida, limbah anorganik dan pupuk. Banyak penyebab pencemaran air ini, diantaranya adalah; adanya pembuangan sampah organik ke sungai yang biasa dihasilkan oleh limbah rumah tangga, pabrik yang membuang limbahnya secara sembarangan ke sungai padahal di dalam limbah tersebut terdapat zat kimia yang berbahaya, adanya penggunaan bahan peledak seperti bom yang digunakan untuk membunuh ikan. Jika ini terus berlanjut maka akan  dapat menyebabkan kerusakan ekosistem air, menyebabkan banjir, berkurangnya pasokan air bersih, dll.
2. Pencemaran Udara
   Pencemaran udara merupakan pemandangan yang dihadapi manusia setiap harinya. Pencemaran udara umunya dihasilkan oleh pembakaran bahan bakar fosil yang  tidak sempurna, seperti pembakaran batubara, kayu, minyak dan gasolin. Saat ini jumlah karbon dioksida (CO2) yang dilepaskan ke udara terus mengalami peningkatan sehingga terjadilah efek rumah kaca atau kenaikan suhu di bumi. Efek rumah kaca ini menjadi masalah darurat yang dapat mengancam kehidupan manusia di bumi. Banyak sumber pencemaran udara, diantaranya adalah; adanya berbagai pabrik industri yang membuang gas buang atau asapnya secara sembarangan, pencemaran udara oleh sumber alami dari fenomena alam seperti letusan gunung berapi, kebakaran hutan, dsb. Banyak dampak yang disebabkan dari pencemaran udara, antara lain; manusia bisa terkena berbagai penyakit pada saluran pernafasan, akan terjadinya hujan asam, efek rumah kaca, dan kerusakan lapisan ozon. Kita harus menanggulangi masalah ini agar dampaknya bisa berkurang.
3. Pencemaran Tanah
  Pencemaran tanah ini berasal dari limbah rumah tangga, limbah industri dan limbah pertanian. Sampah merupakan bahan pencemar utama dalam limbah rumah tangga. Hujan asam yang terjadi akibat aktivitas insudtri dapat menyebabkan mineral berbahaya terlepas dari ikatannya dan kondisi pH tanah menjadi rendah. Penggunaan pupuk kimia yang tidak terkendali menyebabkan tanah kehilangan zat haranya sehingga produktivitas pertanian menurun. Ditambah dengan masuknya pestisida ke dalam tanah akan berdampak ke berbagai makhluk hidup lewat rantai makanan.
    Melihat keadaan bumi kita yang sudah dipenuhi dengan pencemaran. Manusia sebagai faktor penyebab pencemaran lingkungan, harus mengubah perilakunya terhadap lingkungan. Manusia harus menjaga dan melestarikan lingkungan, bukan merusaknya. Karena pencemaran lingkungan menjadi permasalahan yang dapat mengganggu aktivitas manusia di bumi. Manusia dapat memulainya dengan berbagai macam kegiatan cinta lingkungan. Yang paling penting adalah kesadaran dari dalam diri sendiri karena semua upaya yang dilakukan untuk mengurangi pencemaran lingkungan tidak akan berjalan tanpa adanya kesadaran manusia terhadap lingkungan.

SUMBER
Buku “kimia lingkungan” penerbit ANDI

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.