Air merupakan komponen lingkungan
yang penting bagi kehidupan. Makhluk hidup di muka bumi ini tak dapat terlepas
dari kebutuhan akan air. Air merupakan kebutuhan utama bagi proses kehidupan di
bumi, sehingga tidak ada kehidupan seandainya di bumi tidak ada air. Namun
demikian, air dapat menjadi malapetaka bilamana tidak tersedia dalam kondisi
yang benar, baik kualitas maupun kuantitasnya. Air yang relatif 2 bersih sangat
didambakan oleh manusia, baik untuk keperluan hidup sehari-hari, untuk
keperluan industri, untuk kebersihan sanitasi kota, maupun untuk keperluan
pertanian dan lain sebagainya.
Apa yang disebut Pencemaran Air ?
Istilah pencemaran air atau polusi air dapat
dipersepsikan berbeda oleh satu orang dengan orang lainnya mengingat banyak
pustaka acuan yang merumuskan definisi istilah tersebut, baik dalam kamus atau
buku teks ilmiah. Pengertian pencemaran air juga didefinisikan dalam Peraturan
Pemerintah, sebagai turunan dari pengertian pencemaran lingkungan hidup yang
didefinisikan dalam undang-undang. Dalam praktek operasionalnya, pencemaran
lingkungan hidup tidak pernah ditunjukkan secara utuh, melainkan sebagai pencemaraan
dari komponen-komponen lingkungan hidup, seperti pencemaran air, pencemaran air
laut, pencemaran air tanah dan pencemaran udara. Dengan demikian, definisi
pencemaran air mengacu pada definisi lingkungan hidup yang ditetapkan dalam UU
tentang lingkungan hidup yaitu UU No. 23/1997. Definisi pencemaran air tersebut
dapat PENCEMARAN AIR - Pengertian, Indikator - Standar baku mutu DAMPAK -
Terhadap biota air - Terhadap air tanah - Terahadap kesehatan - Terhadap
estetika PENANGGULA NGAN - Secara teknis - Secara non teknis - Kebijakan SUMBER
- Industri - Rumah tangga (pemukiman) - Pertanian, perkebunan dll. 5 diuraikan
sesuai makna pokoknya menjadi 3 (tga) aspek, yaitu aspek kejadian, aspek
penyebab atau pelaku dan aspek akibat (Setiawan, 2001).
- Dampak terhadap kualitas air tanah
Pencemaran air tanah oleh tinja yang biasa diukur dengan faecal coliform telah
terjadi dalam skala yang luas, hal ini telah dibuktikan oleh suatu survey sumur dangkal di
Jakarta. Banyak penelitian yang mengindikasikan terjadinya pencemaran tersebut.
- Dampak terhadap kesehatan
Peran air sebagai pembawa penyakit menular bermacam-macam antara lain :
- air sebagai media untuk hidup mikroba pathogen
- air sebagai sarang insekta penyebar penyakit
- jumlah air yang tersedia tak cukup, sehingga manusia bersangkutan tak
dapat membersihkan diri.
- Dampak terhadap estetika lingkungan
Dengan semakin banyaknya zat organic yang dibuang ke lingkungan perairan,
maka perairan tersebut akan semakin tercemar yang biasanya ditandai dengan bau yang
menyengat disamping tumpukan yang dapat mengurangi estetika lingkungan. Masalah
limbah minyak atau lemak juga dapat mengurangi estetika. Selain bau, limbah tersebut
juga menyebabkan tempat sekitarnya menjadi licin. Sedangkan limbah detergen atau sabun
akan menyebabkan penumpukan busa yang sangat banyak. Inipun dapat mengurangi
estetika.
Sumber :
Warlina, Lina. 2004. Pencemaran air : Sumber, dampak, dan penanggulangannya. Bogor.
Setiawan dalam Lina, 2001
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.