.

Senin, 12 November 2018

Pencemaran Udara Karena Ulah Manusia


Oleh : Fierdian Nuchriza (41618010018)

Abstrak
Permasalahan lingkungan merupakan hal yang sangat penting untuk segera diselesaikan karena menyangkut keselamatan, kesehatan, dan kehidupan manusia. Udara merupakan faktor yang penting dalam kehidupan, namun dengan meningkatnya pembangunan fisik kota dan pusat-pusat industri, kualitas udara telah mengalami perubahan. Udara yang dulunya segar, kini kering dan kotor, namun sayangnya kita tidak dapat memilih udara yang kita hirup. Jika terjadi pencemaran udara yaitu masuknya zat pencemar (berbentuk gas-gas dan partikel kecil/aerosol) ke dalam udara maka sejak itulah manusia akan menerima dampak yang ditimbulkan oleh pencemar udara tersebut.

Kata Kunci : Pencemaran Udara, Penyebab dan Solusi

Pengertian :
            Pencemaran udara adalah suatu kondisi di mana kualitas udara menjadi rusak dan terkontaminasi oleh zat-zat, baik yang tidak berbahaya maupun yang membahayakan kesehatan tubuh manusia. Pencemaran udara biasanya terjadi di kota-kota besar dan juga daerah padat industri yang menghasilkan gas-gas yang mengandung zat di atas batas kewajaran. Rusaknya udara disebabkan karena semakin sempitnya lahan hijau atau pepohonan di suatu daerah juga dapat memperburuk kualitas udara di tempat tersebut. Semakin banyak kendaraan bermotor dan alat-alat industri yang mengeluarkan gas yang mencemarkan lingkungan akan semakin parah pula pencemaran udara yang terjadi.

Zat-Zat Yang Mencemari Udara
1.     Karbon Monoksida Asap kendaraan merupakan sumber utama bagi karbon monoksida di berbagai perkotaan. Data mengungkapkan bahwa 60% pencemaran udara di Jakarta disebabkan karena benda bergerak atau transportasi umum yang berbahan bakar solar terutama berasal dari Metromini.
2.     Nitrogen Dioksida (NO2) NO2 bersifat racun terutama terhadap paru. Kadar NO2 yang lebih tinggi dari 100 ppm dapat mematikan sebagian besar binatang percobaan dan 90% dari kematian tersebut disebabkan oleh gejala pembengkakan paru (edema pulmonari).
3.     Sulfur Oksida (SOx) Pencemaran oleh sulfur oksida terutama disebabkan oleh dua komponen sulfur bentuk gas yang tidak berwarna, yaitu sulfur dioksida (SO2) dan Sulfur trioksida (SO3), yang keduanya disebut sulfur oksida (SOx). Pengaruh utama polutan SOx terhadap manusia adalah iritasi sistem pernafasan.
4.     Timah Logam berwarna kelabu keperakan yang amat beracun dalam setiap bentuknya ini merupakan ancaman yang amat berbahaya bagi anak di bawah usia 6 tahun, yang biasanya mereka telan dalam bentuk serpihan cat pada dinding rumah.
5.     Partikulat Debu (TSP) Pada umumnya ukuran partikulat debu sekitar 5 mikron merupakan partikulat udara yang dapat langsung masuk ke dalam paru-paru dan mengendap di alveoli.

Dampak Pencemaran Udara
1.     Dampak Kesehatan seperti ISPA (infeksi saluran pernapasan akut), termasuk di antaranya, asma, bronkitis, dan gangguan pernapasan lainnya.
2.     Dampak Terhadap Tanaman yang tumbuh di daerah dengan tingkat pencemaran udara tinggi dapat terganggu pertumbuhannya dan rawan penyakit, antara lain klorosis, nekrosis, bintik hitam.
3.     Hujan Asam PH normal air hujan adalah 5,6 karena adanya CO2 di atmosfer.
4.     Kerusakan Lapisan Ozon Lapisan ozon yang berada di stratosfer (ketinggian 20-35 km) merupakan pelindung alami bumi yang berfungsi memfilter radiasi ultra violet B dari matahari.

Penyebab Pencemaran Udara
Polusi- polusi ini dapat disebabkan oleh berbagai macam hal yang mana sebagian dari hal- hal tersebut bisa dengan mudah kita temui di zaman yang modern. Adapun penyebab- penyebab terjadinya pencemaran udara antara lain adalah sebagai berikut:
1.     Cerobong asap dari pabrik-pabrik industri
2.     Pembangkit listrik
3.     Lalu lintas kendaraan bermotor
4.     Letusan gunung berapi
5.     Industri

Kesimpulan
        Polusi udara merupakan salah satu masalah yang harus diselesaikan dan dicari solusinya. Karena terdapat banyak dampak negatif yang ditimbulkan dari masalah tersebut. Pemerintah seharusnya berperan dalam mencari solusi untuk masalah tersebut seperti membuat peraturan terhadap kendaraan hemat energi terutama yang menggunakan energi listrik, kemudian membuat peraturan tentang bagaimana suatu pabrik seharusnya dijalankan tanpa menimbulkan banyak asap pabrik.

Daftar Pustaka
1.     Gusnita, Dessy. 2012. Pencemaran Logam Berat Timbal (Pb) Di Udara Dan Upaya Penghapusan Bensin Bertimbal. Berita Dirgantara, Vol. 13, No. 3, September :95-101. Online http://www.jurnal.lapan.go.id/index.php/berita_dirgantara/article/viewFile/1718/1553, (diakses 12 November 2018).
2.     Fatma, Desy. 2016. Pengertian Pencemaran Udara Dan Penyebabnya. Online https://ilmugeografi.com/ilmu-bumi/udara/pengertian-pencemaran-udara, (diakses 12 November 2018).
3.     Raharjo, Mursid. 2009. Dampak Pencemaran Udara Pada Lingkungan Dan Kesehatan Manusia. Online http://eprints.undip.ac.id/4778/1/Dampak_Pencemaran_Udara_pada_Kesehatan-Ir.pdf, (diakses 12 November 2018).
4.     Hidayat, Atep F., Kholil, Muhammad. 2018. Kimia Dan Pengetahuan Lingkungan Industri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.