Pengertian Partikel Subatom
Partikel subatom atau zarah
adalah partikel yang berbentuk lebih kecil dibandingkan atom. Sekitar tahun
1940, jumlah partikel subatomik yang dikenal dengan ilmu yang bisa dihitung
dengan jari satu tangan, proton, neutron, elektron, neutrino, dan positron.
Model Quark
Sekitar di tahun
1964, ahli fisikawan Amerika Murray Gell-Mann (1929) dan Swiss fisikawan George
Zweig (1937) secara independen memberi usul jalan keluar dari kebun binatang
partikel. Mereka memberi saran bahwa hampir dari 100 partikel subatomik yang
telah ditemukan sejauh ini tidak benar-benar dasar (fundamental) partikel.
Sebaliknya, mereka memberikan
saran bahwa hanya relatifny sedikit partikel dasar yang ada, dan partikel
subatomik lainn yang telah ditemukan yang terdiri dari berbagai kombinasi dari
partikel-partikel yang benar-benar dasar.
Bagian – Bagian Partikel Subatom
Bagian-bagian dari partikel subatom
adalah sebagai berikut:
1. Antipartikel
Partikel
subatomik yang serupa dengan proton, neutron, elektron dan partikel subatomik
lain, namun mempunyai satu properti (seperti muatan listrik) di hadapan mereka.
2. Nomor Atom
Jumlah proton didalam inti atom
3. Satuan Massa
Atom (amu)
Suatu uni pengukur massa untuk
partikel kecil
4. Partikel Elementer
Suatu
partikel subatomik yang tidak bisa dipecah menjadi setiap partikel sederhana
5. Gluon
Suatu partikel elementer
dianggap bertanggung jawab dalam membawa gaya kuat (yang mengikat bersama-sama
neutron dan proton didalam inti atom)
6. Tingkat
Energi
Suatu daerah pada atom yang mana
elektron sangat mungkin ditemukan
7. Graviton
Suatu
partikel elementer dianggap bertanggung jawab dalam membawa gaya gravitasi
8. Lepton
Sebuah jenis partikel elementer
9. Isotop
Bentuk
elemen yang mana atom mempunyai jumlah proton yang sama namun jumlah neutron
berbeda
10. Foton
Suatu partikel dasar yang mengusung
gaya elektromagnetik
11. Spin
Suatu
properti fundamental dari semua partikel subatomik yang sesuai dengan rotasi
mereka pada sumbe mereka
12. Quark
Suatu jenis partikel elementer
Partikel yang sangat dasar
disebut dengan naman quark dan lepton. Masing-masing kelompok partikel, secara
bergiliran, terdiri atas enam jenis partikel. Enam quark, misalnya diberi nama
yang terdengar aneh dari atas, bawah, peson, aeneh, atas (atau kebenaran), dan
bawah (atau kecantikan).
Keenam quark bisa
dikombinasikan, menurut Gell-Mann dan Zweig, untuk mendapatkan partikel seperti
proton (dua sampai quark dan satu ke bawah quark) dan neutron (satu up quark
dan dua bawah quark).
Selain quark dan lepton,
ilmuwan mempunyai hipotesis keberadaan partikel tertentu yang “membawa”
berbagai jenis kekuatan. Salah satu partikel yang telah terkenal adalah foton.
Foton yaitu jenis aneh partikel tanpa massa yang terlihat bertanggung jawab
untuk melakukan transmisi energi elektromagnetik dari satu tempat ke tempat
lain.
Jenis – Jenis Partikel Subatom Yang Penting
Terdapat lima partikel subatom
yang paling penting antara lain adalah proton, neutron, elektron, neutrino, dan
positron. Masing-masing partike tersebut dapat dijelaskan secara penuh oleh
massa, muatan listrik, dan berputar. Karena massa partike subatomik sangat
kecil, seringkali tidak diukur dalam ons atau gram tetapi dalam satuan atom
massa, atau elektron volt.
1. Proton
: Proton ialah suatu partikel subatomik yang muatannya positif dengan massa
atom sekitar 1 Amu. Proton adalah salah satu konstituen fundamental dari seluruh
atom. Seiring dengan neutron, mereka ditemukan di kawasan yang sangat
terkonsentrasi ruang dalam atom yang disebut dengan inti.
2. Neutron
: Suatu neutron memiliki massa sekitar 1 Amu dan tidak mempunyai muatan
listrik. Hal ini ditemukan dalam inti atom secara bersama dengan proton.
Neutron yang seringkali partikel yang stabbil dalam hal tersebut dapat teap
atau tidak berubah dalam inti untuk jangka waktu tak terbatas. Pada kondisi
tertentu, bagaimanapun neutron dapat menjalani peluruhan spontan, berantakan
menjadi proton dan elektron.
3. Elektron
: Elektron adalah partikel yang mengusung satu unit listrik negatif dengan
massa kira-kira 1/1800 Amu, atau 0,0055 Amu. Seluruh atom mengandung satu atau
lebih elektron yang letaknya di ruang luar inti atom.
4. Neutrino
: Neutrino adalah partikel subatomik yang sulit dipahami yang terbuat dari
beberapa proses fisik yang paling dasar dari alam semesta. Seperti peluruhan
unsur-unsur radioaktif dan reaksi fusi yang daya Matahari
5.
Positron : Positron adalah partikel
subatomik yang identik dengan semua cara untuk elektron kecuali muatan
listriknya. Positron membawa satu unit listrik positif dibanding satu unit
listrik negatif.
B. Penemuan Nomor Atom, dan Nomor
Massa
Penulisan lambang atom unsur menyertakan
nomor atom dan nomor massa seperti berikut ini:
A = Nomor massa
Z = Nomor atom
X = Lambang unsur
Apa
itu nomor atom dan apa itu massa atom? Kedua besaran ini menyatakan identitas
suatu atom untuk membedakan dengan atom-atom lain.
contoh soal :
1.
Gambar dibawah adalah
lambang dari atom fluorin. Tentukan jumlah proton, neutron, dan elektronnya!
2.
Gambar dibawah adalah
lambang dari atom Lithium. Tentukan jumlah proton, neutron, dan elektronnya!
Pembahasan
1. Nomor
atom = 9, berarti proton = 9
Nomor massa = 19
P + n
|
=
19
|
9 + n
|
=
19
|
n
|
=
19 – 9
|
n
|
= 10
|
Atom fluorin tersebut
memiliki 9 proton, 10 neutron, dan 9 elektron
2.
Nomor atom = 3,
berarti proton = 3 Nomor massa = 7
3 + n
|
=
7
|
3 + n
|
=
7
|
n
|
=
7 – 3
|
n
|
= 4
|
Atom Lithium tersebut
memiliki 3 proton, 7 neutron, dan 3 elektron
Nomor Atom
Jika suatu anode disinari dengan sinar katode maka akan
dihasilkan sinar-X dengan panjang gelombang bergantung pada jumlah proton dalam
atom logam yang dijadikan anode. Panjang gelombang sinar-X menurun dengan
bertambahnya jumlah proton dalam atom logam
Nomor atom
menunjukkan jumlah muatan positif dalam inti atom (jumlah proton). Menurut
Moseley jumlah muatan positif setiap unsur bersifat karakteristik, jadi unsur
yang berbeda akan mempunyai nomor atom yang berbeda.
Dari
data di atas dapat disimpulkan sebagai berikut :
1. Setiap
logam tersusun atas atom-atom logam dan atom logam disusun oleh proton,
elektron, dan neutron. Oleh karena sinar-X bergantung pada proton maka jumlah proton
merupakan sifat khas suatu atom.
2. Jumlah
proton sebanding dengan nomor atom. Oleh karena itu, nomor atom menyatakan
jumlah proton dalam atom dan bersifat khas untuk setiap atom. Jika atom
bersifat netral, maka jumlah muatan positif (proton) dalam atom harus sama
dengan jumlah muatan. negatif (elektron). Jadi, nomor atom = jumlah proton =
jumlah elektron. Nomor atom dilambangkan dengan Z.
Z = Np = Ne
Contoh soal:
1. Berapakah jumlah elektron dalam atom
natrium netral jika nomor atom natrium = 11?
Jawab:
Nomor atom (Z) = jumlah proton (np) = jumlah elektron (ne)
Maka
jumlah elektron dalam atom natrium adalah 11.
Nomor Atom
Berdasarkan hasil percobaan
spektograf massa diketahui bahwa satu macam unsur terdiri atas atom-atom dengan
massa berbeda. Contohnya sebuah unsur karbon terdiri atas atom-atom dengan
massa: 12, 13, 14. Ketiga bilangan ini dinamakan nomor massa dari atom karbon
(nomor atomnya sama, yaitu 6). Di dalam atom hanya ada proton, elektron, dan
neutron.
Pada atom netral, jumlah proton
sama dengan elektron. Oleh karena atom karbon hanya memiliki satu nomor atom
maka yang membedakan massa atom adalah neutron. Jadi nomor massa = jumlah
proton + jumlah neutron. Nomor massa dilambangkan dengan A.
A = p+n
Contoh Soal:
2.
Berapa jumlah neutron dalam atom
neon yang memiliki nomor massa = 20 dan nomor atom = 10?
Jawab:
Nomor massa (A) = jumlah proton (p) + jumlah neutron (n)
Karena
jumlah proton = nomor atom, maka dapat ditulis:
Nomor massa (A) = nomor atom (Z) + jumlah neutron (n)
20
= 10 + n, atau n = 20 – 10 = 10
Jadi
jumlah neutron dalam atom neon adalah 10
DAFTAR
PUSTAKA
Ahmad.,
Dadan. 21 Maret 2018. [online]. (https://www.sridianti.com/pengertian-partikel-subatomik.html ,diakses 06 November 2018
)
Anashir.
Nomor Atom dan Masa. [online]. (https://www.anashir.com/kimia/nomor-atom-dan-nomor-massa/ , diakses 06 November 2018
)
Anonim.
Pengertian Partikel Subatom Kimia, Bagian-Bagian, Jenis Terlengkap.
[online].
(https://www.sepengetahuan.co.id/2017/11/pengertian-partikel-subatom-kimia-bagian-bagian-jenis.html ,diakses 07 November 2018
)
Harnanto,
Ari. 2009. Kimia 1 : Untuk SMA/MA Kelas X. Jakarta: Pusat Perbukuan
Departemen Pendidikan Nasional
Permana,
Irvan. 2009. Memahami Kimia 1 unuk SMA/MA Kelas X. Jakarta: Pusat
Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional
Sunarya,
Yayan. 2009. Mudah dan Aktif Belajar Kimia untuk Kelas X Sekolah Menengah
Atas/Madrasah Aliyah. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan
Nasional
Anonim.
2018. Nomor Atom dan Nomor Masaa Beserta Contoh Soal. http://isengnulis.com/nomor-atom-dan-nomor-massa-serta-contoh-soal/ , diakses 11 November 2018)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.