.

Sabtu, 25 Agustus 2018

Bangunan Hijau (Green Building)


Abstrak

     Bangunan hijau (green building), dikenal juga sebagai bangunan ramah lingkungan atau bangunan berkelanjutan,  ada keterkaitan yang erat dengan arsitektur hijau, konstruksi hijau, desain berkelanjutan dan bangunan alami. Bangunan merupakan tempat di mana manusia menjalankan sebagian aktivitas kehidupannya, melindunginya dari kondisi iklim yang kurang bersahabat, sekaligus mempengaruhi kondisi kesehatan penghuninya. Dengan demikian bangunan pun harus bersahabat dengan prinsip-prinsip kelestarian lingkungan berdiri selaras dengan ekosistem sekitar, sehingga muncul konsep dan bidang bangunan hijau.

Isi

     Menurut MNLH (2010), bangunan ramah lingkungan adalah suatu bangunan yang menerapkan prinsip lingkungan dalam pereancangan, pembangunan, pengoperasian dan pengelolaannya dan aspek penting penanganan dampak perubahan iklim. Istilah Green building merupakan upaya untuk menghasilkan bangunan dengan menggunakan proses-proses yang ramah lingkungan, penggunaan sumber daya secara efisien selama daur hidup bangunan sejak perencanaan, pembangunan, operasional, pemeliharaan, renovasi bahkan hingga pembongkaran.

Konsep Pembangunan Green Building
     Menurut EPA (2014), konsep bangunan hijau mengedepankan pada aspek penggunaan struktur dan proses yang mengutamakan keberlanjutan dan keselarasan dengan lingkungan. Beberapa aspek utama green building antara lain : 
1. Material
Material yang digunakan untuk membangun harus diperoleh dari alam, dan merupakan sumber energi terbarukan yang dikelola secara berkelanjutan. Daya tahan material bangunan yang layak sebaiknya teruji, namun tetap mengandung unsur bahan daur ulang, mengurangi produksi sampah, dan dapat digunakan kembali atau didaur ulang.

2. Energi
Penerapan panel surya diyakini dapat mengurangi biaya listrik bangunan. Selain itu, bangunan juga selayaknya dilengkapi jendela untuk menghemat penggunaan energi, terutama lampu dan AC. Untuk siang hari, jendela sebaiknya dibuka agar mengurangi pemakaian listrik. Jendela tentunya juga dapat meningkatkan kesehatan dan produktivitas penghuninya. Green building juga harus menggunakan lampu hemat energi, peralatan listrik hemat energi, serta teknologi energi terbarukan, seperti turbin angin dan panel surya.

3. Air
Penggunaan air dapat dihemat dengan menginstal sistem tangkapan air hujan. Cara ini akan mendaur ulang air yang dapat digunakan untuk menyiram tanaman atau menyiram toilet. Gunakan pula peralatan hemat air, seperti pancuran air beraliran rendah, tidak menggunakan bathtub di kamar mandi, menggunakan toilet hemat air, dan memasang sistem pemanas air tanpa listrik.

4. Kesehatan
Penggunaan bahan-bahan bagunan dan furnitur harus tidak beracun, bebas emisi, rendah atau non-VOC (senyawa organik yang mudah menguap), dan tahan air untuk mencegah datangnya kuman dan mikroba lainnya. Kualitas udara dalam ruangan juga dapat ditingkatkan melalui sistim ventilasi dan alat-alat pengatur kelembaban udara.

Manfaat  Pembangunan Green Building
A. Manfaat Lingkungan

* Meningkatkan dn melindungi keragaman ekosistem
* Memperbaiki kualitas udara
* Memperbaiki kualitas air
* Mereduksi limbah
* Konservasi sumber daya alam

B. Manfaat Ekonomi

* Mereduksi biaya operasional
* Menciptakan dan memperluas pasar bagi produk dan jasa hijau
* Meningkatkan produktivitas penghuni
* Mengoptimalkan kinerja daur hidup ekonomi

C. Manfaat Sosial

* Meningkatkan kesehatan dan kenyamanan penghuni
* Meningkatkan kualitas estetika
* Mereduksi masalah dengan infrastruktur lokal


Daftar Pustaka

Anonim. 2012. Teknologi Ramah Lingkungan. Dalam http://bintangiptek.blogspot.com/2012/07/teknologi-ramah-lingkungan.html (Diakses 25 Agustus 2018)

EPA. 2014. Green Building. Environmental Protection Agency. Dalam http://archive.epa.gov/greenbuilding/web/html/

Hidayat, Atep Afia. Dan Kholil, Muhammad. 2017. Kimia, Industri dan Teknologi Hijau.

MNLH. 2010. Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 08 Tahun 2010 Tentang Kriteria dan Sertifikasi Bangunan Ramah Lingkungan.

Zulmar, Helmi. 2012. Definisi Green Building. Dalam http://helmizulmar.blogspot.com/2012/06/definisi-greenbuilding-adalah-bangunan.html (Diakses 25 Agustus 2015)


Oleh : @H23-DEANDRA, @ProyekH09

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.