@ProyekD05
Kata
Kunci: Solusi Teknologi
Abstrak
Pembangkit
listrik dengan mengandalkan energi tak terbarukan seperti minyak bumi dan batu
bara banyak menimbulkan dampak negatif. Alternatif solusinya adalah dengan
menggunakan energi terbarukan seperti panel surya, turbin angin, dan
sebagainya.
PLTU batubara adalah sumber utama dari listrik dunia
saat ini. Sekitar 60% listrik dunia bergantung pada batubara, hal ini
dikarenakan PLTU batubara bisa menyediakan listrik dengan harga yang murah.
Kelemahan utama dari PLTU batubara adalah pencemaran emisi karbonnya sangat
tinggi, paling tinggi dibanding bahan bakar lain.
Pembangkit listrik dengan teknologi yang mengandalkan
energi tak terbarukan seperti batubara, minyak bumi, maupun nuklir berpotensi
besar menimbulkan pencemaran udara. Menurut Hidayat dan Kholil (2017) bahwa
energi terbarukan, dengan menggunakan sumber energi dari panel surya, turbin angin,
dan sebagainya. Hal inilah yang seharusnya menjadi solusi teknologi pembangkit
listrik.
Teknologi Turbin Angin Sebagai Solusi
Pembangkit Listrik
Turbin angin adalah kincir angin yang digunakan untuk
membangkitkan tenaga listrik. Sedangkan kincir angin adalah sebuah alat yang
mampu memanfaatkan kekuatan angin untuk dirubah menjadi kekuatan mekanik. Kini
turbin angin lebih banyak digunakan untuk mengakomodasi kebutuhan listrik
masyarakat, dengan menggunakan prinsip konversi energi dan menggunakan sumber
daya alam yang dapat diperbaharui yaitu angin. Walaupun sampai saat ini pembangunan
turbin angin masih belum dapat menyaingi pembangkit listrik konvensional
(Contoh: PLTD, PLTU, dll), turbin angin masih lebih dikembangkan oleh para
ilmuwan karena dalam waktu dekat manusia akan dihadapkan dengan masalah
kekurangan sumber daya alam tak terbaharui (Contoh: batubara, minyak bumi)
sebagai bahan dasar untuk membangkitkan listrik.
Meskipun menggunakan energi terbarukan, turbin angin berdampak
pada lingkungan seperti terganggunya kehidupan bawah laut, dan gangguan suara. Meskipun
dampak-dampak lingkungan ini menjadi ancaman dalam pembangunan pembangkit
listrik tenaga angin, namun jika dibandingkan dengan penggunaan energi fosil, dampaknya
masih jauh lebih kecil. Selain itu penggunaan energi angin dalam kelistrikan
telah turut serta dalam mengurangi emisi gas buang.
DAFTAR PUSTAKA
Hidayat, Atep Afia
dan Muhammad Kholil. 2017. Kimia Industri dan Teknologi Hijau. Jakarta: Pantona
Media
Kincir angin, https://id.wikipedia.org/wiki/Kincir_angin
diakses tanggal 10 Februari 2018
Turbin angin, https://id.wikipedia.org/wiki/Turbin_angin
diakses tanggal 10 Februari 2018
PLTU Batubara, https://id.wikipedia.org/wiki/PLTU_Batubara
diakses tanggal 10 Februari 2018
Dampak Lingkungan
Pembangkit Listrik Tenaga Angin, https://konversi.wordpress.com/2009/03/01/dampak-lingkungan-pembangkit-listrik-tenaga-angin/
diakses tanggal 10 Februari 2018
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.