oleh : @F16-Agus
Abstrak :.
Polimer bisa dibilang bayak sekali manfaatnya buat kehidupan kita. Selain banyak
manfaat nya, polimer juga memiliki dampak negatif sehingga bagaimana cara kita
untuk bias meminimalkan dampak negative dari polimer sehingga aman bagi
lingkungan. Selain itu juga polimer merupakan salah satu material yang murah
namun banyak manfaatnya.
Kata Kunci :
Polimer
Menurut Pradipta dan
Mawarani (2012) polimer banyak diaplikasikan dalam kehidupan seharihari, salah
satu contohnya adalah polimer dalam bentuk plastik. Plastik merupakan material
polimer yang banyak digunakan sebagai bahan kemasan atau kantong pembungkus.
Polimer yang umumnya digunakan sebagai plastik didapat dari turunan minyak
bumi. Namun plastik yang berasal dari turunan senyawa dalam minyak bumi
memiliki kelemahan, yaitu berasal dari non renewable source, yang berarti bahan
pembuat plastik berasal dari sumber yang terbatas yang sewaktu-waktu dapat
habis, dan pencemaran limbah plastic [1]. Sehingga penggunaan plastik organik
mudah urai (biodegradable) menjadi solusi dalam mengatasi masalah ini.
Menurut Blora
(2015) Kata
polimer berasal dari bahasa Yunani yang terdiri dari dua kata yaitu Poly dan
meros. Poly artinya banyak sedangkan Meros berarti unit atau bagian. Polimer
merupakan senyawa yang besar yang terbentuk dari hasil penggabungan sejumlah
(banyak) unit-unit molekul yang kecil. Unit molekul kecil pembentuk senyawa ini
disebut monomer. Ini artinya senyawa polimer terdiri dari banyak monomer. Polimer
bisa tersusun dari beribu-ribu atau bahkan dari jutaan monomer, sehingga dapat
disebut sebagai senyawa makromolekul. Contoh senyawa yang termasuk polimer
adalah karbohidrat, protein, lemak, karet alam, dan sejumlah plastik seperti
polietilene (PE), Plastik polipropilena PP, plastik polietilen tereftalat PET,
plastik polivinil chloride PVC, plastik polistirena PS, teflon, dan
nilon.
Sifat-Sifat Polimer.
Karakteristik atau sifat polimer
didasarkan pada empat hal-hal berikut: yaitu panjang rantai, gaya antarmolekul,
percabangan dan ikatan silang antarrantai polimer. Termoplastik merupakan jenis
polimer yang dapat melunak ketika dikenai panas dan mengeras kembali setelah
didinginkan. Artinya polimer jenis ini dapat dipanaskan berulang-ulang. Contoh
polimer yang masuk jenis ini adalah jenis plastik seperti polietilena PE,
plastik poliproilena PP, plastik polietilen tereftalat, dan plastik polivinil
chloride PVC.
Manfaat Aplikasi Kegunaan Dari Polimer
Polimer banyak digunakan dalam
kehidupan sehari-hari. Yang paling mudah ditemui adalah bahan/barang yang
terbuat dari plastik. Polimer jenis PE polietilena lebih banyak digunakan untuk
plastik pembungkus, panci, pembungkus makanan, dan kantung plastik. Polimer jenis
polietilen tereftalat PET dapat digunakan sebagai bahan untuk pembuatan film,
tas plastik, dan jas hujan. Polimer jenis politetrafluoretena, Teflon banyak
digunakan sebagai pelapis karena tahan tarhadap panas, dan permukaan licin.
Contoh penggunaannya adalah untuk penggorengan karena tidak lengket ketika
dipakai untuk memasak.Polimer jenis polivinil klorida banyak digunakan sebagai
bahan pembuatan pipa dan karpet. Nilon adalah jenis Polimer yang
merupakan salah satu bahan serat sintetis yang cukup kuat dan banyak digunakan
sebagai bahan sandang, pakaian. Karet alam atau poliisoprena
merupakan jenis Polimer yang dapat digunakan sebagai bahan untuk pembuatan
ban/roda kendaraan, sepatu, dan sarung tangan.
Daftar
Pustaka :
Blora, Alik Mahmudi. 2015. Pengertian, Sifat Dan Manfaat, Kegunaan Polimer. http://blog.unnes.ac.id/alikmahmudi/2015/12/18/pengertian-sifat-dan-manfaat-kegunaan-polimer/.
Diakses pada 27 Januari 2018
Hidayat, Atep Afia., Kholil, Muhammad. 2017.
Kimia Industri dan Teknologi Hijau. Jakarta: Pantona Media.
Pradipta, I Made Dani., Mawarani, Lizda Johar
2012. Pembuatan
dan Karakterisasi Polimer Ramah Lingkungan Berbahan Dasar Glukomanan Umbi
Porang. Dalam jurnal sains dan seni pomits vol. 1, no. 1, (2012) 1-6.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.