Udara adalah nyawa dari mahluk hidup apabila tidak ada udara
mungkin kita semua akan mati, keberadaan udara sangatlah penting bagi kehidupan
mahluk hidup yang ada di bumi ini.
Dan dimana sekarang ini udara di kehidupan kita sudah mulai memburuk,masalah pencemaran udara sudah sangat mengkhawatirkan apalagi warga masyarakat yang berada di kota-kota besar yang setiap hari nya harus bertarung dengan polusi udara.mungkin kita sepakat bila polusi udara di kota-kota besar khususnya jakarta sudah terlanjur parah. Ada yang sampai harus pakai masker kemana-mana, mata merah dan sesak napas setiap keluar rumah, dan ada juga yang sampai menghindari keluar rumah demi menghindari polusi. Catatan Kepala Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah (BPLHD) Jakarta, polutan seperti nitrogen dioksida (NO2), karbon monoksida (CO), dan hidrokarbon non-metana (NHMC) semua berada di bawah ambang baku mutu. NO2 tertinggi yang pernah tercatat adalah sekitar 2,5 mikron permeter kubik dengan ambang batas 9 mikron, CO tertinggi sekitar 8 mikron permeter kubik dengan ambang batas 9, dan NHMC tertinggi sekitar 0,2 permeter kubik dengan ambang batas 0,24.
Namun pendapat berbeda dikemukakan Kepala Pusat Teknologi Intervensi Kesehatan Masyarakat, Anwar Musaddad. Berdasarkan hasil riset yang dilakukan Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes) Kemenkes, kadar polusi di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) sudah mencapai taraf berbahaya. Dan ini bukan hanya buruk untuk mahluk juga tapi juga buruk untuk bumi kita khususnya bagi atmosfer bumi yang semakin hari lapisan ozon bumi semakin menipis akibatnya cuaca di bumi menjadi tidak menentu Suhu di bumi meningkat dan akhirnya yang terjadi adalah es di kutub mencair.maka dari itu marim kita jaga bumi kita ini dari kepunahan.
Dan dimana sekarang ini udara di kehidupan kita sudah mulai memburuk,masalah pencemaran udara sudah sangat mengkhawatirkan apalagi warga masyarakat yang berada di kota-kota besar yang setiap hari nya harus bertarung dengan polusi udara.mungkin kita sepakat bila polusi udara di kota-kota besar khususnya jakarta sudah terlanjur parah. Ada yang sampai harus pakai masker kemana-mana, mata merah dan sesak napas setiap keluar rumah, dan ada juga yang sampai menghindari keluar rumah demi menghindari polusi. Catatan Kepala Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah (BPLHD) Jakarta, polutan seperti nitrogen dioksida (NO2), karbon monoksida (CO), dan hidrokarbon non-metana (NHMC) semua berada di bawah ambang baku mutu. NO2 tertinggi yang pernah tercatat adalah sekitar 2,5 mikron permeter kubik dengan ambang batas 9 mikron, CO tertinggi sekitar 8 mikron permeter kubik dengan ambang batas 9, dan NHMC tertinggi sekitar 0,2 permeter kubik dengan ambang batas 0,24.
Namun pendapat berbeda dikemukakan Kepala Pusat Teknologi Intervensi Kesehatan Masyarakat, Anwar Musaddad. Berdasarkan hasil riset yang dilakukan Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes) Kemenkes, kadar polusi di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) sudah mencapai taraf berbahaya. Dan ini bukan hanya buruk untuk mahluk juga tapi juga buruk untuk bumi kita khususnya bagi atmosfer bumi yang semakin hari lapisan ozon bumi semakin menipis akibatnya cuaca di bumi menjadi tidak menentu Suhu di bumi meningkat dan akhirnya yang terjadi adalah es di kutub mencair.maka dari itu marim kita jaga bumi kita ini dari kepunahan.
Penyebab terjadinya polusi udara diantara nya:
- Pembakaran hutan
- Asap kendaraan
- Asap hasil industri
- Efek rumah kaca
Kebakaran Hutan
Polusi Asap Kendaraan
Solusi untuk pencemaran udara :
- Mulai jalani hidup sehat dengan mengurangi konsumsi bahan bakar
- Tanam seribu pohon
- Menjaga hutan
- Beralih menggunakan bahan bakar ramah lingkungan
Save Our Earth
Daftar Pustaka :
Khaifah,N. 2015. polusi udara
http://nurulkhaifa.blogspot.co.id/2015/11/artikel-polusi-udara.html
Sativa L Rahma. 2016 .polusi jakarta dala tahap bahaya
http://health.detik.com/read/2016/01/04/063745/3109689/763/agustus-polusi-udara-di-jakarta-sudah-dalam-tahap-bahaya
Modul 3
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.