.

Sabtu, 19 November 2022

Penerapan Industri Hijau

 

Oleh : Regina Gricela Tarigan @X33-Regina

Abstrak

Pengembangan industri akhir-akhir ini diarahkan pada pengembangan industri berwawasan lingkungan, atau lebih dikenal dengan industri hijau. Untuk mewujudkan konsep industri hijau, pengetahuan tentang penerapan industri hijau sangat dibutuhkan sekarang dan masa yang akan datang. Industri hijau merupakan kebutuhan yang sangat penting

Kata kunci : industri hijau, penerapan, lingkungan

Abstract

Industrial development has recently been directed at developing environmentally sound industries, or better known as green industries. To realize the green industry concept, knowledge about the application of green industry is needed now and in the future. The green industry is a very important requirement

Keywords : green industry, application, environment

Pendahuluan

Industri hijau sudah tidak asing lagi. Industri hijau akan menjadi salah satu ketentuan yang akan diatur dalam Rancangan Undang-Undang (RUU) Perindustrian. Dalam RUU tersebut disebutkan tugas pemerintah adalah membuat Standar Industri Hijau. Alasan industri harus menerapkan konsep industri hijau adalah demi keselamatan lingkungan. Limbah yang dihasilkan industri tentu sangat membahayakan semua aspek kehidupan, sebelum terlambat langkah yang dapat dilakukan adalah menerapkan konsep industri hijau ini. Dengan adanya penerapan ini dapat memberikan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat.

Rumusan Masalah

1.      Apa definisi industri hijau ?

2.     Apa dampak yang diberikan industri hijau ?

3.    Bagaimana perkembangan industri hijau pada saat ini ?

Tujuan

1.      Mengetahui arti industri hijau

2.     Memahami dampak industri hijau

3.     Mengetahui penerapan kimia hijau pada saat ini

Pembahasan

1.     Defenisi Industri Hijau

Industri hijau adalah istilah yang dipakai sebagai upaya perbaikan kondisi lingkungan hidup melalui sektor industri dengan cara efisiensi penggunaan sumber daya dan pengurangan emisi. Di Indonesia sendiri pemerintah bagian kementrian lingkungan hidup usaha menciptakan industri hijau di Indonesia dengan munculnya peraturan-peraturan yang berhubungan dengan industri dan dampak lingkungan. Industri hijau adalah industri yang mengutamakan efisiensi dan efektivitas penggunaan sumber daya secara berkelanjutan dalam proses produksinya, sehingga mampu melaksanakan perkembangan industri dengan kelestarian fungsi lingkungan hidup dan membawa manfaat kepada masyarakat. Terdapat beberapa strategi yang harus ditempuh oleh negara-negara berkembang untuk mewujudkan industri hijau. Strategi tersebut berupa efisiensi pemanfaatan sumberdaya untuk produksi, mengurangi dampak lingkungan lokal dari suatu industri, dan memasukkan pasar global dengan syarat standar lingkungan yang ditetapkan oleh standar internasional (UNINDO, 2009).

2.     Penerapan Kimia Hijau

Penerapan industri hijau dicapai melalui produksi bersih dengan penerapan konsep 4R (Reduce, Reuse, Recycle, dan Recovery) lebih menambahkan kembali prinsip  rethink menjadi konsep 5S (Aminah, 2018). Reduce adalah pengurangan limbah sumber, reuse adalah upaya untuk menggunakan kembali limbah, recycle adalah daur ulang limbah, recovery adalah pemisahan materi limbah, dan rethink memikirkan kembali pada awal kegiatan operasional. Dengan begitu, diharapkan material mentah dapat digunakan berkali-kali dalam berbagai daur hidup produk, sehinga ekstraksi bahan mentah dari alam bisa lebih efektif dan efisien Selain itu pengembangan industri hijau dapat dilakukan melalui beberapa penerapan lain seperti produksi bersih (cleaner production), konservasi energi (energy efficiency), efisiensi sumber daya (resource efficiency eco-design), proses daur ulang, dan low-carbon technology.

 

3.     Dampak Penerapan Industri Hijau

Penerapan industri hijau dapat meminimalisir dampak negatif yang ditimbulkan pembangunan industri baik dari skala kecil maupun besar.. Industri hijau yang merupakan industri berwawasan lingkungan dilaksanakan guna tercapainya efisiensi produksi serta menghasilkan produk ramah lingkungan. Penerapan industri hijau misalnya melalui penggunaan teknologi rendah karbon, akan memberikan dampak penghematan energi, air dan bahan baku. Selain itu juga akan meningkatkan produktivitas dan menghasilkan limbah yang lebih sedikit. dapat menjaga lingkungan sekitar dari pencemaran, dan memacu motivasi kepada industri lainnya untuk terus berkembang menuju kearah lebih baik lagi.

Kesimpulan

Industri hijau merupakan industri yang dalam proses produksinya mengutamakan efisiensi dan efektivitas pemakaian sumber daya dengan tujuan kelestarian hidup. Sekarang sudah banyak industri yang sadar betapa pentingnnya penerapan industri hijau ini. Dampak yang diberikan bukan hanya semata untuk lingkungan saja namun untuk industri itu sendiri dan kepada masyarakat.

Daftar Pustaka

Atep dan Muhammad, 2018. Kimia Dan Pengetahuan Lingkungan Industri. Ygyakarta : Penerbit Wahana Resolusi.

Handoko, F. (2020). Green Industrial System. In F. Handoko, Green Industrial System (p. 91). Surabaya: Muara Karya Press.

Djatna, H. P. (2017). Perancangan Sistem Cerdas Menggunakan Sistem Inferenzy Fuzzy Untuk Penentuan Agri Industri Hijau 131-138.

 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.