Minggu, 11
September 2022
Oleh:
Muhammad Himawan Ardiansyah (X18-Himawan)
Abstrak
Termodinamika
ialah ilmu yang mempelajari perubahan energi dari suatu bentuk ke bentuk lain,
aliran energi, dan kemampuan energi melakukan usaha. Hukum pertama
termodinamika (prinsip kekekalan energi) memasukkan kalor sebagai mode
perpindahan energi. Selanjutnya pada hukum kedua termodinamika bahwa aliran
kalor memiliki arah, sehingga tidak semua proses di alam dapat dibalikkan. Energi
merupakan kemampuan sistem untuk melakukan kerja. Saat terjadi kerja sejumlah
energi akan dipindahkan dari sistem ke lingkungan atau sebaliknya. Sehubungan
dengan perpindahan energi, maka panas/kalor adalah energi yang berpindah akibat
adanya perbedaan suhu.
Kata
Kunci : Kimia, Termodinamika, Perubahan energi
Abstract
Thermodynamics is the study of energy changes from one
form to another, the flow of energy, and the ability of energy to do work. The
first law of thermodynamics (the principle of conservation of energy) includes
heat as the mode of energy transfer. Furthermore, in the second law of
thermodynamics that heat flow has a direction, so not all processes in nature
can be reversed. Energy is the ability of a system to do work. When work
occurs, a certain amount of energy will be transferred from the system to the
surroundings or vice versa. In relation to energy transfer, heat is energy that
is transferred due to a temperature difference.
Keywords: Chemistry, Thermodynamics, Energy changes
Pendahuluan
Termodinamika
berasal dari Bahasa Yunani, yaitu thermos yang berarti panas, dan dynamic yang
berarti perubahan. Termodinamika merupakan ilmu yang mempelajari hukum-hukum
yang mengatur perubahan energi dari suatu bentuk ke bentuk lain dan kemampuan energi
melakukan usaha. Termodinamika membahas tentang sistem kesetimbangan, yang
dapat digunakan untuk mengetahui besarnya energi yang diperlukan untuk mengubah
suatu sistem dari keadaan kesetimbangan. Energi sendiri adalah kemampuan sistem
untuk melakukan kerja. Jenis energi yang dikenal adalah energi kimia, energi
panas, energi potensial, energi potensial gravitasi dan energi kinetik.
Permasalahan
1)
Apa yang dimaksud dengan Ilmu
Termodinamika dan Energi ?
2)
Jelaskan apa itu Termodinamika dan
Perubahan Energinya?
Tujuan
1)
Untuk memahami apa itu Ilmu Termodinamika.
2)
Untuk memahami Perubahan Energi didalam Ilmu Termodinamika.
Pembahasan
Termodinamika ialah ilmu yang mempelajari
perubahan energi dari suatu bentuk ke bentuk lain, aliran energi, dan kemampuan
energi melakukan usaha. Hukum pertama termodinamika (prinsip kekekalan energi)
memasukkan kalor sebagai mode perpindahan energi. Selanjutnya pada hukum kedua
termodinamika menyatakan bahwa aliran kalor memiliki arah, sehingga tidak semua
proses di alam dapat dibalikkan.
Termodinamika
didasarkan pada dua hukum termodinamika, yaitu hukum termodinamika I dan II.
Hukum Termodinamika I berkaitan dengan masalah pertukaran energi, sedangkan
hukum termodinamika II berkaitan dengan arah pertukaran energi.
Hukum
I Termodinamika menyatakan bahwa kalor dan kerja mekanik dapat saling tukar
antara sistem/zat dengan lingkungannya, maka sejumlah kerja mekanik dibutuhkan
untuk menghasilkan sejumlah kalor, dan sebaliknya. Dikenal beberapa proses yang
berlaku pada sistem yaitu proses isotermik, proses adiabatik, proses isokhorik,
dan proses isobarik. Proses isotermik jika proses yang terjadi berlangsung
dalam suhu konstan (ΔT = 0). Proses adiabatik adalah proses termodinamika di
mana kerja yang dilakukan oleh gas adalah murni berasal dari perubahan energi
internalnya. Proses isokhorik, jika gas melakukan proses termodinamika dalam
volume yang konstan. Proses isobarik, jika gas melakukan proses termodinamika
dengan menjaga tekanan tetap konstan, gas dikatakan melakukan proses isobarik.
Hukum
II Termodinamika terkait dengan entropi, yang mengatakan bahwa entropi dari
setiap sistem yang terisolasi selalu meningkat seiring dengan meningkatnya
waktu, mendekati nilai maksimumnya.
Hukum
III termodinamika menyatakan bahwa entropi suatu sistem mendekati nilai konstan
ketika suhu mendekati nol absolut.
Energi
sendiri adalah kemampuan sistem untuk melakukan kerja. Jenis energi yang
dikenal adalah energi kimia, energi panas, energi potensial, energi potensial
gravitasi, dan energi kinetik. Perubahan energi yang dimaksud adalah bahwa
energi dapat berubah dari satu bentuk ke bentuk yang lain yang seringkali
diikuti dengan perpindahan energi itu sendiri. Dalam hal ini pada suatu sistem
dikenal adanya energi kinetik dan energi potensial.
-Energi
kimia
Energi
kimia adalah energi yang tersimpan dalam persenyawaan kimia. Pada bahan pangan
banyak menyimpan energi kimia yang sangat bermanfaat untuk tubuh kita. Energi
kimia dalam bahan pangan bersumber dari energi matahari. Energi matahari berupa
panas dan cahaya sangat diperlukan untuk proses fotosintesis pada tumbuhan,
sehingga menghasilkan berbagai bahan pangan berupa biji-bijian, buah buahan,
dan berbagai sayuran. Tanaman pangan kemudian dikonsumsi oleh manusia dan
hewan. Tumbuhan dan hewan yang mati miliaran tahun yang lalu menghasilkan
minyak bumi yang menjadi energi kimia yang berfungsi untuk menggerakkan
kendaraan, alat–alat pabrik, ataupun kegiatan memasak.
-Energi
potensial
Buah
kelapa pada pohon menyimpan suatu energi yang disebut energi potensial sebagai
adanya gaya tarik bumi, sehingga jatuhnya selalu ke pusat bumi. Energi
potensial akibat gravitasi bumi disebut energi potensial gravitasi. Tetapi
energi potensial yang dimiliki akibat pegas atau karet yang direnggangkan
disebut energi potensial pegas. Baik energi potensial gravitasi ataupun energi
potensial pegas merupakan energi akibat adanya perbedaan kedudukan dari
keseimbangannya.
-Energi
kinetik
Energi
kinetik adalah energi yang dimiliki sistem karena sistem bergerak. Sedangkan
energi potensial adalah energi yang dimiliki sistem karena posisi sistem.
Jumlah energi kinetik dan energi potensial sistem merupakan energi dalam
(internal) sistem atau energi mekanik.
-Energi
panas
Energi
panas didefinisikan sebagai jumlah dari energi potensial dan energi kinetik
yang dimiliki oleh atom-atom dan molekul-molekul yang membentuk zat. Menurut
teori kinetik-molekul, benda panas memiliki energi yang lebih besar
dibandingkan dengan benda yang dingin. Jika kedua buah benda yang memiliki
perbedaan suhu disentuhkan, maka sejumlah energi akan mengalir dari benda panas
(bersuhu tinggi) ke benda yang dingin (suhunya lebih rendah).
Kesimpulan
Sebagaimana
telah dijelaskan sebelumnya bahwa termodinamika ialah ilmu yang mempelajari
perubahan energi dari suatu bentuk ke bentuk lain, aliran energi, dan kemampuan
energi melakukan usaha. Perubahan energi yang dimaksud adalah bahwa energi
dapat berubah dari satu bentuk ke bentuk yang lain yang seringkali diikuti
dengan perpindahan energi itu sendiri. Dikenal beberapa bentuk energi, yaitu,
energi kimia, energi potensial, energi potensial gravitasi, energi potensial
elastis, energi kinetik dan energi panas.
Daftar Pustaka
- Sulistyani,
M.Si. , http://staffnew.uny.ac.id/upload/198001032009122001/pendidikan/6a-termodinamika.pdf
- Maesha Gusti Rianta ST., M.Sc , https://indonesiare.co.id/id/article/energi-dalam-kaidah-ilmu-termodinamika
-
Dr. Lula Nadia, M.A., M.Si. , https://pustaka.ut.ac.id/lib/wp-content/uploads/pdfmk/PANG4112-M1.pdf
-
https://id.wikipedia.org/wiki/Termodinamika
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.