ENERGI TERBARUKAN
@W14-IZZULHAQ
Energi
terbarukan bisa dimanfaatkan secara bebas, bisa diperbarui secara terus
menerus, dan ketersediannya di alam melimpah. Mengapa energi terbarukan harus
dimanfaatkan? Ada banyak alasan mengapa energi terbarukan harus dikembangkan
dan dimanfaatkan secara luas. Alasannya adalah ketersediaannya yang melimpah,
tidak menghasilkan polusi serta emisi karbon, dan membuat masyarakat mandiri
dalam mengupayakan energi sendiri.
Contoh energi terbarukan
Ada
berbagai contoh energi terbarukan menurut sumbernya. Berikut contoh-contoh
energi terbarukan :
Salah satu seumber energi terbarukan adalah energi surya. Energi surya berasal dari pancaran sinar matahari. Matahari sendiri adalah komponen utama penggerak kehidupan di bumi. Bukan sekadar menerangi bumi, semua siklus kehidupan di bumi memerlukan matahari seperti adanya angin, fotosintesis, maupun radiasi yang dipancarkan ke bumi. Energi surya juga merupakan salah satu energi terbarukan dengan sumber yang sangat besar dan melimpah. Energi surya dapat diubah menjadi energi listrik. Salah satu teknologi yang bisa mengubah pancaran sinar matahari menjadi listrik adalah panel surya fotovoltaik. Panel surya ini menyerap sinar matahari dan elektron di dalamnya mengubahnya menjadi energi listrik.
Energi Air
Energi air
juga merupakan salah satu sumber energi terbarukan yang melimpah di dunia.
Sungai-sungai yang ada bisa dimanfaatkan untuk menghasilkan energi listrik.
Proses konversi dari energi kinetik aliran air menjadi energi listrik tersusun
dalam sistem pembangkit listrik tenaga air (PLTA). Dalam sistem PLTA, air yang
mengalir dimanfaatkan untuk memutar turbin atau kincir. Kincir yang berputar
menggerakkan generator sehingga bisa menghasilkan listrik. Teknologi dalam PLTA
bisa digunakan untuk skala kecil atau skala besar tergantung potensi
ketersediaan energi air.
Energi Panas Bumi
Panas bumi
merupakan energi panas yang tersimpan dan berasal dari dalam bumi. Energi panas
bumi biasanya terletak di kawasan-kawasan yang dilewati cincin api pasifik
sebagai contoh Kanada, Italia, Jepang, Amerika Serikat, Filipina, Selandia
Baru, dan Indonesia. Pemanfaatan energi panas bumi telah dibunakan sejak zaman
dulu untuk penghangat ruangan atau memasak. Pemanfaatan energi panas bumi
sebagai penghasil energi listrik terdapat dalam sistem pembangkit listrik
tenaga panas bumi (PLTP). Prinsip kerja PLTP hampir sama dengan prinsip kerja
pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) di mana ada uap panas yang digunakan untuk
memutar turbin lalu menggerakkan generator. Hanya saja, uap panas yang digunakan
pada PLTP adalah uap panas bumi yang telah dipisahkan dari air, yang berasal
langsung dari perut bumi.
Referensri :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.