.

Senin, 20 September 2021

HUKUM dan REAKSI KESETIMBANGAN KIMIA

 disusun oleh: Bayu pratama (@T27-Bayu)

HUKUM dan REAKSI KESETIMBANGAN KIMIA

 

 

ABSTRAK

Kesetimbangan kimia terjadi pada reaksi kimia yang reversibel. Reaksi reversibel adalah reaksi yang di mana produk reaksi dapat bereaksi balik membentuk reaktan. Kesetimbangan kimia tercapai ketika laju reaksi maju sama dengan laju reaksi balik dan konsentrasi dari reaktan-reaktan dan produk-produk tidak berubah lagi.Kesetimbangan kimia mempunyai dinamis, sehingga sering disebut kesetimbangan dinamis. Kesetimbangan dinamis adalah suatu reaksi bolak-balik di saat kondisi konsentrasi tetap tetapi sebenarnya tetap terjadi reaksi secara terus-menerus. Kesetimbangan dinamis tidak terjadi secara makroskopis tapi terjadi secara mikroskopis (partikel zat).Kesetimbangan kimia hanyan terjadi pada reaksi bolak-balik yang mana laju pembentuk reaktan sama dengan laju pembentuk produk. Reaksi akan terjadi menerus secara mikroskopis jadi bisa disebut dengan kesetimbangan dinamis.

 

Kata Kunci : kesetimbangan kimia, kesetimbangan dinamis, tetapan

 

 

ABSTRACT

            Chemical equilibrium occurs in a chemical reaction that is reversible. A reversible reaction is a reaction in which the reaction products can react back to form reactants. Chemical equilibrium is reached when the rate of the forward reaction is equal to the rate of the reverse reaction and the concentrations of the reactants and products do not change. Chemical equilibrium is dynamic, so it is often called dynamic equilibrium. Dynamic equilibrium is an alternating reaction when the concentration conditions are constant but the reaction is actually happening continuously. Dynamic equilibrium does not occur macroscopically but occurs microscopically (particles of matter). Chemical equilibrium only occurs in an alternating reaction in which the rate of formation of reactants is equal to the rate of formation of products. The reaction will occur continuously microscopically so it can be called dynamic equilibrium.

Keywords : chemical equilibrium, dynamic equilibrium, constant

 

 PENDAHULUAN

           Dalam reaksi kimia, kesetimbangan kimia adalah keadaan dimana kedua reaktan dan produk hadir dalam konsentrasi yang dimana tidak memiliki kecenderungan lebih lanjut untuk berubah seiring dengan berjalannya waktu. Biasanya, keadaan ini terjadi ketika reaksi ke depan berlangsung pada laju yang sama dengan reaksi balikLaju pada reaksi maju dan mundur umumnya tidak nol, tapi sama. Dengan demikian, tidak ada perubahan bersih dalam konsentrasi reaktan dan produk. Keadaan seperti ini dikenal sebagai kesetimbangan dinamis.

 

RUMUSAN MASALAH

1.    Apa saja yang terdapat dalam materi kesetimbangan?

2.    Apa hukum kesetibangan?

3.    Bagaimana terjadinya reaksi kesetimbangan?

 

TUJUAN

1.    Untuk mengetahui apa saja yang ada dalam materi kesetimbangan

2.    Untuk mengetahui hokum kesetimbangan

3.    Untuk mengetahui bagaimana terjadinya reaksi kesetimbangan

 

PEMBAHASAN

A.  Kesetimbangan

adalah suatu keadaan di mana tidak ada perubahan yang terlihat seiring berjalannya waktu. Kesetimbangan kimia tercapai jika:

• Laju reaksi maju dan laju reaksi balik sama besar

• Konsentrasi reaktan dan produk tetap konstan

Kesetimbangan fisis

H2O (l)                          H2O (g)

Kesetimbangan kimia

N2O4 (g)                       2NO2 (g)

 

B.  Reaksi Kesetimbangan

 -       Reaksi ini akan berlangsung bolak balik terus menerus tidak pernah berhenti, inilah yang disebut sebagai reaksi kesetimbangan Dinamis

-       Keadaan setimbang adalah suatu keadaan dimana laju rekasi kearah kanan (pembentukan hasil rekasi) sama laju reaksi kearah kiri (pembentukan zat-zat pereaksi)

-       Reaksi kesetimbangan merupakan reaksi reversible dimana zat-zat hasil reaksi dapat bereaksi kembali membentuk zat-zat pereaksi

 -       Digambarkan :aA + bB                           cC + dD

 

C.    Hukum Kesetimbangan

 

Hukum Kesetimbangan didefinisikan: Tetapan kesetimbangan adalah perbandingan dari perkalian konsentrasi zat-zat hasil reaksi dengan zat-zat pereaksi di mana tiap konsentrasi dipangkatkan koefisien reaksinya.

Menurut Guldberg dan Waage “besarnya konstanta kesetimbangan dalam suatu reaksi (Kc) adalah hasil kali konsentrasi zat-zat hasil reaksi dipangkatkan koefisiennya dibagi hasil kali konsentrasi zat-zat pereaksi dipangkatkan koefisiennya”.

 


Adapun ciri-ciri keadaan setimbang adalah sebagai berikut:

  1. Terjadinya sangat mikroskopis di tingkat partikel zat.
  2. Laju reaksi ke reaktan sama dengan laju reaksi ke produk.
  3.  Terjadinya dalam wadah yang tertutup, dengan suhu dan tekanan tetap.
  4. Konsentrasi produk dan reaktan tetap.
  1. Reaksinya berjalan secara terus-menerus (dinamis) dalam dua arah yang berlawanan.

 

KESIMPULAN

       Kesetimbangan akan terjadi bila suatu reaksi kimia dapat berlangsung dua arah. Pada saat kesetimbangan tercapai, kecepatan reaksi kekiri adalah sama dengan kecepatan reaksi kanan. Sistem kesetimbangan homogen terjadi bila dalam sistem terdapat satu fasa. Sedangkan jika fasa komponen zat lebih dari satu atau berbeda disebut kesetimbangan heterogen.

 

 DAFTAR PUSTAKA

Fakhry, Haris. (kesetimbangan kimia)

https://www.academia.edu/32585061/KESETIMBANGAN_KIMIA

Hidayat, Atep Afia. 2018. Kesetimbangan Kimia. Dalam Modul 3 Kimia dan Pengetahuan Lingkungan Industri. Jakarta: Universitas Mercu Buana. (Diunduh pada 14 September 2021)

Yunorio. 2013. “kesetimbangan kimia”. Dalam :

http://yonorio601.blogspot.com/2013/05/makalah-kesetimbangan-kimia.html


1 komentar:

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.