Wujud Gas
Oleh :
@Kel-P08, Hana Muyesca (@P10-HANA),
Gayatri Wahyu Andini (@P13-GAYATRI)
Kata Kunci : zat,
perubahan wujud, partikel
I.
Pendahuluan
Materi
atau zat dikelompokan menjadi zat tunggal (murni) dan campuran. Zatmurni terdiri
dari unsur dan senyawa. unsur merupakan zat murni yang palingsederhana.
Sedangkan senyawa gabungan dari dua atau lebih unsur yang terbentukmelalui
reaksi kimia. Suatu zat bisa berupa gas, cair, atau padat. Saat benda
padat berubah menjadi cair, maka disebut meleleh atau
melebur atau juga mencair. Jika bendacair berubah menjadi padat, maka
disebut menguap. Ada keunikan diantara zattersebut. Ada beberapa zat yang sama
yang juga dapat dijumpai dalam bentuk yang berbeda. Air bisa kita jumpai
dalam bentuk gas (uap), cair (air), atau padat.
II.
Permasalahan
1.
Apa yang
dimaksud dengan zat ?
2.
Bagaimana
sifat-sifat partikel suatu zat?
3.
Ada berapa jenis
zat yang ada?
4.
Apa itu
perubahan wujud zat?
5.
Bagaimana proses
perubahan wujud zat? Dan apa saja contoh dari perubuhan wujud zat tersebut?
6.
Lalu
mengapa zat-zat tersebut bisa berubah wujud? Bagaimana hubungannya dengan teori
partikel?
III.
Pembahasan
Zat
adalah sesuatu yang memiliki massa dan menempati ruang. Sedangkanwujud zat
merupakan bentuk-bentuk berbeda yang diambil oleh berbagai fase
materi berlainan.
Sifat- sifat
partikel suatu zat adalah sebagai berikut :
1.
Partikel tidak
diam, tetapi selalu bergerak atau bergetar
2.
Diantara satu
partikel dengan partikel yang lain terdapat gaya tarik-menarik
3.
Diantara satu
partikel dengan partikel yang lain terdapat ruang antarpartikelyang disebut
pori-pori.
Di sekeliling
kita terdapat tiga macam atau jenis zat, seperti :
1.
Zat padat
Pada umumnya
zat padat berbentuk kristal (seperti gula pasir atau garam dapur) atau amorf
(seperti kaca dan batu granit). Partikel zat padat memiliki sifat, antara lain:
a.
Letaknya sangat berdekatan
b.
Susunannya teratur
c.
Gerakannya tidak bebas, hanya bergetar dan berputar di
tempatnya
2.
Zat cair
Zat
cair memiliki volume tetap tetapi bentuk berubah-ubah sesuai dengan yang
ditempatinya.Tetapi volumenya selalu tetap. Selain itu, partikelnya lebih bebas
bergerak karena ikatan antar partikelnya lemah. Partikel zat cair memiliki
sifat, antara lain:
a.
Letaknya berdekatan
b.
Susunannya tidak teratur
c.
Gerakannya agak bebas, sehingga dapat bergeser dari
tempatnya, tetapi tidak lepas dari kelompoknya
3.
Zat gas
Ciri
dari gas di antaranya bentuk dan volume berubah sesuai dengan tempatnya. Gas
yang terdapat di balon memiliki bentuk dan volume yang sama dengan balon.
Partikel zat gas memiliki sifat seperti berikut:
a.
Letaknya sangat berjauhan
b.
Susunannya tidak teratur
c.
Gerakannya bebas bergerak, sehingga dapat bergeser
dari tempatnya dan lepas dari kelompoknya, sehingga dapat memenuhi ruangan.
Apa si
perubahan wujud zat itu?
Perubahan wujud zat merupakan perubahan yang termodinamika
dari fase benda ke keadaan wujud zat yang lainnya. Perubahan ini umumhya
terjadi karena adanya kejadian pelepasan serta penyerapan suatu kalor.
Perubahan wujud zat akan terjadi saat titik ternteu tercapai oleh senyawa zat
atau atom itu, yang umumnya dikuantitaskan pada angka suhu. Sebagai contoh air
untuk menjadi padat haruslah mencapai suatu titik dan air menjadi gas harus
mencapaui titik didihnya.
Apa saja macam-macam perubahan
wujud zat gas?
1. Mencair
Perubahan wujud zat
dari bentuk padat menjadi cair. Contohnya, es batu mencair, lilin meleleh.
2. Membeku
perubahan wujud zat
dari bentuk cair menjadi padat. Contohnya, pembuatan air menjadi es batu.
3. Menguap
perubahan wujud zat
dari bentuk cair menjadi gas. Contohnya, ketika menjemur baju, perlahan-lahan
air yang ada dikain akan menguap sehingga kain menjadi kering. Contoh lainnya
adalah pada proses penyemprotan parfum. Zat cair yang kita semprotkan akan
berubah menjadi uap sehingga aroma wanginya bisa menyebar.
4. Mengembun
perubahan wujud zat
dari gas menjadi cairan. Hal ini disebabkan karena proses pendinginan. Proses
mengembun dapat kita amati melalui proses turunnya air hujan ke bumi. Air yang
sebelumnya telah berubah menjadi uap akan naik ke atas dan berubah menjadi
awan, selanjutnya awan yang telah terbentuk akan mengalami proses kondensasi
sehingga molekul air yang berbentuk gas akan turun menjadi butiran-butiran air
ke bumi.
5. Sublimasi
proses perubahan wujud zat dari
padat menjadi gas. Hal ini bisa diamati pada kapur barus yang perlahan-lahan
akan habis disebabkan menguap.
Contohnya,
Kapur barus di dalam lemari semakin lama ukurannya menjadi semakin kecil, biang
es yang biasanya digunakan untuk mendinginkan makanan sementara, lama-lama jadi
habis
6. Menghablur
proses perubahan wujud zat dari
bentuk gas menjadi padat tanpa melalui proses perubahan menjadi cair terlebih
dahulu. Sebagai contoh adalah proses terbentuknya salju.
Lalu mengapa
zat-zat tersebut bisa berubah wujud? Bagaimana hubungannya dengan teori partikel?
Ketika suatu zat dipanaskan, partikel-partikel penyusun suatu zat akan bergerak lebih cepat disebabkan kalor yang diterimanya. Karena pergerakan partikel yang terus menerus, menyebabkan ikatan yang terjadi diantara partikel tersebut menjadi lebih lemah. Sebagai akibatnya, partikel penyusun akan lebih mudah berpindah tempat sehingga benda tersebut akan berubah wujud dari padat menjadi cair, dari cair menjadi gas, atau bahkan dari padat menjadi gas.
Ketika suatu zat dipanaskan, partikel-partikel penyusun suatu zat akan bergerak lebih cepat disebabkan kalor yang diterimanya. Karena pergerakan partikel yang terus menerus, menyebabkan ikatan yang terjadi diantara partikel tersebut menjadi lebih lemah. Sebagai akibatnya, partikel penyusun akan lebih mudah berpindah tempat sehingga benda tersebut akan berubah wujud dari padat menjadi cair, dari cair menjadi gas, atau bahkan dari padat menjadi gas.
Begitu juga
sebaliknya, ketika suatu zat didinginkan, akan menyebabkan partikel melepas
kalor. Partikel yang melepas kalor akan kehilangan energi untuk bergerak
sehingga partikel akan menjadi lebih tenang. Partikel yang sudah tidak bergerak
akan membentuk ikatan partikel yang kuat dan lebih sulit dipatahkan sehingga
zat tersebut akan berubah wujud, dari cair menjadi padat, atau dari gas menjadi
cair atau bahkan dari gas menjadi padat.
IV.
Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat dari penjelasan
diatas, bahwa ternyata tanpa disadari yang terjadi disekitar kita banyak sekali
perubahan wujud zat.
Dan kita bisa mengetahui apa saja
perubahan wujud zat yang terjadi.
Daftar Pustaka
Pangarso,
Fiqhi. 2018. Macam-macam Perubahan Wujud
Zat dan Contohnya. Dalam http://sainspedia.xyz/page/view/1--tentang-kami
(Diakses pada 02 Desember 2019)
Unkwon.
2019. Perubahan Wujud Zat: Pengertian,
Jenis, Beserta Contoh. Dalam https://pakdosen.co.id/perubahan-wujud-zat/
(Diakses pada 02 Desember 2019)
Kurniawan,
Aris. 2019. Apa itu Perubahan Wujud Zat
dan Jenis Beserta Contohnya. Dalam https://www.gurupendidikan.co.id/apa-itu-perubahan-wujud-zat-dan-jenis-beserta-contohnya/
(Diakses pada 02 Desember 2019)
Unkwon.
2015. Perubahan Wujud Zat Berdasarkan
Teori Partikel. Dalam https://www.tentorku.com/perubahan-wujud-zat-berdasarkan-teori-partikel/
(Diakses pada 02 Desember 2019)
Ningsih, Nunung. Perubahan Wujud Zat. Dalam https://www.academia.edu/37813974/makalah_perubahan_wujud_zat.docx (Diakses pada 02 Desember 2019)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.